Review: Motivasi Bisnis Pengusaha Muda Dalam Tayangan Kick Andy

Dalam Tayangang Kick Andy menceritakan tentang pengusaha-pengusaha yang sudah berhasil walaupun dalam usia yang masih cukup muda. pengusa-pengusaha tersebut adalah Puri seorang pengusaha kopi, Nicholas seorang pengusaha ikan hias, dan Hamzah seorang pengusaha layanan pendidikan dan usaha kerajinan.

Putri saat ini berusia 25 tahun, Ia sudah sejak SMP mulai mencoba untuk berbisnis mulai dari usaha menjual sepatu, snack, dan juga baju. Ia mencoba untuk berjualan agar mendapat uang jajan tambahan dan digunakan untuk menabung. hingga saat ini Ia terus mencoba peruntungannya dengan berwirausaha yaitu dengan membuka usaha karya semesta dengan menjual kopi sebagai produk unggulannya. usahanya dimulai karena kepandaiannya untuk melihat peluang, karena di Indonesia banyak sekali penghasil dan penyuka kopi sehingga produk tersebut dapat diterima baik oleh pasar. selain itu Ia juga mencoba menggunakan sistem jual beli yaitu dengan menjual produk orang lain dan mengambil sedikit keuntungan. Ia juga memiliki kebun sendiri seluas 4 hektar tetapi hasil dari kebun kopi tersebut belum dapat memenuhi kebutuhan. kopi yang dihasilkan antara lain luwak lanang, lanang landep, dan gajah hitam. produknya juga sudah dipasarkan ke beberapa negara seperti Taiwan, Cina, Jepang, Malaysia, dan Polandia. Walaupun Ia pernah kena tipu namun Ia tidak pantang menyerah. Filosofi hidupnya adalah Kita tidak dapat mengarahkan angin, tetapi kita masih bisa mengarahkan layar.

Yang kedua adalah Nicholas Kurniawan saat ini berusia 20 tahun, Ia sudah sejak kelas 1 SD mulai mencoba untuk berjualan karena masalah ekonomi yang Ia rasarakan. awalnya Ia mencoba untuk berjualan mainan dan juga kue. banyak usaha yang Ia jalankan namun belum ada yang berhasil, hingga suatu ketika temannya memberikan ikan hias dan Ia pasarkan melalui media sosial dan mendapatkan respon yang positif sejak saat itu Ia mulai menjalankan bisnis ikan hias. bisnis tersebut Ia bangun berkat kegigihannya dan juga mau belajar dari orang-orang yang sudah sukses. bisnis tersebut semakin lama semakin berkembang dan saat ini sudah masuk dalam pasar Internasional. Ia adalah anak yang pintar dan aktif dalam kegiatan di sekolah namun karena kesibukannya di bidang usaha, mengakibatkan Ia tidak naik kelas dan hal tersebut memberikan pukulan yang cukup besar untuknya. motivasinya untuk sukses adalah Ia ingin kuliah dengan hasil jerihpayahnya sendiri dan Ia dapat mewujudkan hal tersebut. prinsip hidupnya adalah let me try one more time.

Dan yang ketiga yaitu Hamzah Izzulhaq, Ia mulai mencoba usaha sejak SD banyak usaha yang Ia sudah coba seperti ojek payung, ngamen, jualan kelereng, jual koran, dan sampai jualan petasan. hal tersebut terus berlanjut samapi Ia SMA, di SMA Ia berjualan pulsa dan makanan saat di sekolah. sampai akhirnya Ia mengikuti seminar bisnis dan Ia sangat tertarik dengan bisnis tersebut. Ia menjelaskan bisnis tersebut kepada orangtuanya agar dapat diberikan modal awal. usahanya pun mendapatkan sambutan yang positif dari orangtuanya sampai akhirnya itu mendirikan tempat bimbel, dan juga saat ini Ia memiliki usaha kerajinan yaitu penjualan sofa, kasur lipat, dan bantal. usahanya terus berkembang, saat ini Ia sudah memiliki 3 tempat bimbel dan 58 karyawan dengan penghasilan perbulannya 200-250 juta rupiah.

Teori Motivasi:

Maslow berpendapat bahwa kondisi manusia berada dalam kondisi mengejar yang bersinambung. Jika satu kebutuhan terpenuhi, langsung kebutuhan tersebut diganti oleh kebutuhan lain. Maslow selanjutnya mengajukan bahwa ada lima pokok kebutuhan, yaitu : Kebutuhan fisiologikal, Kebutuhan rasa aman, Kebutuhan sosial. Kebutuhan ini mencakup memberi dan menerima persahabatan, cinta kasih, rasa memiliki (belonging). Setiap orang ingin menjadi anggota kelompok sosial, ingin mempunyai teman, kekasih, Kebutuhan harga diri (esteem needs). Kebutuhan harga diri meliputi dua jenismencakup faktor-faktor internal, seperti kebutuhan harga diri, kepercayaan diri, otonomi, dan kompetensi, mencakup faktor-faktor eksternal kebutuyhan yang menyangkut reputasi seperti mencakup kebutuhan untuk dikenali dan diakui (recognition), dan status. Kebutuhan aktualisasi-diri. Kebutuhan untuk melakukan pekerjaan sesuai dengan kemampuan yang dirasakan dimiliki.