Semangat berinovasi seseorang akan dapat diamati pada
saat ia bekerja dalam kegiatan yang menyangkut inovasi. Semangat bekerja
inovatif individu sangat penting karena dalam melakukan pekerjaan inovatif terdapat
resiko yang besar dibanding pekerjaan rutin.
Peran dan semangat bekerja terhadap kreativitas individu dalam cakupan yang lebih luas, juga terhadap semangat berinovasi individu yang dinyatakan sebagai motivasi intristik. Terdapat beberapa ciri intristik individu yang memiliki semangat bekerja inovatif yaitu:
Peran dan semangat bekerja terhadap kreativitas individu dalam cakupan yang lebih luas, juga terhadap semangat berinovasi individu yang dinyatakan sebagai motivasi intristik. Terdapat beberapa ciri intristik individu yang memiliki semangat bekerja inovatif yaitu:
1. Ketertarikan akan pekerjaan inovatif itu sendiri
2. Antusiasme dan perasaan optimis dalam melakukan
pekerjaan inovatif
3. Ketertarikan akan tantangan yang dihadapi pada saat
memecahkan masalah.
4. Keyakinan yang kuat pada idenya
5. Keinginan untuk mengambil resiko
Beberapa karakteristik lainnya yang dimiliki individu
dengan kreativitas dan semangat berinovasi yang tinggi yaitu:
1. Memiliki sifat-sifat pribadi seperti tekun, selalu
ingin tahu, jujur dan giat dalam melakukan pekerjaan
2. Termotivasi oleh diri sendiri atau terdorong oleh
keinginannya sendiri, bergairah dalam memacahkan masalah serta memiliki
keyakinan yang besar akan idenya.
3. Memiliki kemampuan kogniftif tertentu seperti dapat
memecahkan masalah dan melahirkan ide baru.
4. Berorientasi pada resiko yang mencakup gaya dan
sikap yang tidak biasa dan penolakan terhadap paradigma yang ada.
5. Pakar dalam bidangnya, yaitu memiliki pengetahuan
dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaannya.
6. Memiliki kepercayaan pada orang lain, berkomunikasi
dengan bebas, fleksibel dan penolong
7. Memiliki pengalaman yang beraneka ragam dari
pengalaman yang umum hingga melahirkan suatu ide
8. Memiliki kemampuan bersosialisasi
Kreatif dan inovatif
dapat diterapkan secara sederhana. Kuncinya adalah kepekaan dalam mencium
peluang dan kemampuan membaca pasar. Seorang member MRC misalnya. Ketika
pelanggan sudah mulai jenuh dengan fried chicken, ia melihat masih ada peluang
lain yang dapat dikembangkan. Berhubung gerainya ada di kantin sekolah, ia
mencoba memahami selera siswa. Kebanyakan siswa suka bumbu keju. Ia memiliki
ide bagaimana kalau keju digabung dengan ayam. Pemikiran kreatif ini kemudian
dikembangkan menjadi produk yang dinamai: cheesy chicken. Hasilnya lumayan
bagus. Setelah tes pasar dan dijual terbatas, pelanggan begitu menyukai menu
ini. Pelanggan selalu mencari-cari dan selalu terjual habis.
Pemikiran kreatif dan pengembangan ide memang tidak mudah. Contoh sederhana tadi terjadi dalam waktu yang tak terduga. Mengalir seperti air. Tetapi Zimmerer (2009) menegaskan bahwa kreatifitas dapat diajarkan dan kreatifitas individual dapat ditingkatkan. Caranya? Ia menguraikan 11 cara untuk meningkatkan kreatifitas individual yaitu:
Pemikiran kreatif dan pengembangan ide memang tidak mudah. Contoh sederhana tadi terjadi dalam waktu yang tak terduga. Mengalir seperti air. Tetapi Zimmerer (2009) menegaskan bahwa kreatifitas dapat diajarkan dan kreatifitas individual dapat ditingkatkan. Caranya? Ia menguraikan 11 cara untuk meningkatkan kreatifitas individual yaitu:
1. Beri kesempatan diri Anda menjadi kreatif.
2. Beri pikiran Anda masukan segar setiap hari.
3. Amati berbagai produk dan jasa perusahaan lainnya, terutama yang berada dalam pasar yang benar-benar berbeda.
4. Sadari kekuatan kreatif dari kesalahan.
5. Bawalah selalu buku harian untuk mencatat pikiran dan ide anda.
6. Dengarkan orang lain.
7. Dengarkan apa kata pelanggan.
8. Berbicara dengan anak kecil.
9. Simpan kotak mainan di kantor Anda.
Mainan-mainan kecil seperti yoyo, gasing dan lain-lain dapat menjadi sumber inspirasi. Ketika sedang bingung, Anda dapat mengambil satu dan memikirkan bagaimana benda tersebut berkaitan dengan masalah Anda.
10. Baca buku mengenai cara merangsang kreatifitas dan mengambil kursus kreatifitas.
Memahami prinsip-prinsip kreatifitas akan sangat membantu meningkatkan kemampuan kreatif kita.
11. Luangkan waktu Anda.
Sesekali luangkan waktu untuk berelaksasi, melepaskan diri dari rutinitas sejenak. Ide-ide baru bisa muncul ketika otak kita tidak dalam keadaan tegang.
“Creativity is thinking up new things.
Innovation is doing new things.” – Theodore Levitt.
Peranan Inovasi dan Kreativitas dalam
Pengembangan Produk dan Jasa Inovasi memegang peranan penting dalam
mengembangkan produk dan jasa dalam bisnis. Berbagai kesuksesan wirausaha
di dunia disebabkan oleh kreativitas dalam mengembangkan produk.
Persaingan yang ketat dalam berwirausaha mendorong wirausaha untuk
memiliki kreativitas yang tinggi. Daya kreativitas tersebut harus dilandasi
cara berpikir yang maju, gagasan-gagasan baru yang berbeda dibandingkan
produk-produk yang telah ada. Berbagai gagasan-gagasan yang kreatif
umumnya tidak dapat dibatasi oleh ruang, bentuk ataupun waktu dan
memberikan terobosan-terobosan baru dalam dunia usaha yang pada awalnya
kelihatan mustahil.
Saat ini berbagai hasil inovasi yang didasarkan
kreativitas wirausaha menjadi produk dan jasa yang unggul. Wirausaha
melalui proses kreatif dan inovatif menciptakan nilai tambah atas barang
dan jasa yang kemudian menciptakan berbagai keunggulan termasuk keunggulan
bersaing. Perusahaan seperti Microsoft, Sony, dan Toyota Motor,
merupakan contoh perusahaan yang sukses dalam produknya karena memiliki
kreativitas dan inovasi di bidang teknologi.
Sumber :
http://www.pmct.co.id/pentingnya-inovasi-dan-kreativitas-dalam-berwirausaha/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar