PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk
siap menjadi perusahaan tambang yang ekspansi ke listrik
Awal mulanya sejarah pertambangan batu bara
dimulai sejak zaman kolonial Belanda tahun 1919 di Tanjung Enim dengan
menggunakan metode penambangan terbuka (open pit mining) di wilayah operasi
pertama, yaitu di Tambang Air Laya. Selanjutnya mulai 1923 beroperasi dengan
metode penambangan bawah tanah (underground mining) hingga 1940, sedangkan
produksi untuk kepentingan komersial dimulai pada 1938. Setelah berakhirnya
kekuasaan kolonial Belanda para karyawan menuntut status tambang menjadi
pertambangan nasional tahun 1950. Kemudian pemerintah RI mengesahkan
pembentukan Perusahaan Negara Tambang Arang Bukit Asam (PNTABA). Sehingga PT
Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk merupakan Perusahaan Pertambangan
yang dimilik oleh Pemerintah Indonesia yang didirikan pada tahun 1950
atau lebih dikenal dengan nama Bukit Asam.
Pada 1981,
PNTABA kemudian berubah status menjadi Perseroan Terbatas dengan nama PT
Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk, yang selanjutnya disebut Perseroan.
Dalam rangka meningkatkan pengembangan industri batu bara di Indonesia, pada
1990 Pemerintah menetapkan penggabungan Perum Tambang Batubara dengan
Perseroan. Sesuai dengan program pengembangan ketahanan energi nasional, pada
1993 Pemerintah menugaskan Perseroan untuk mengembangkan usaha briket batu
bara. Pada 23 Desember 2002,
Perseroan mencatatkan diri sebagai perusahaan publik di Bursa Efek Indonesia dengan
kode “PTBA”. Jenis batu bara PT Bukit Asam (Persero) Tbk. (PTBA) yaitu: IPC 53,
BA 55, BA 59, BA 63, BA 67, BA 70
Penghargaan dan Pencapaian
- April - Top
Performing Listed Companies 2009 dalam acara Investor Award 2009 untuk
emiten sektor Industri Dasar dan Primer.
- Februari -
Award Terbaik III Bidang Sosial, dalam CSR Award yang diselenggarakan oleh
CSR Indonesia
- Februari -
Award Terbaik III Bidang Sosial, dalam CSR Award yang diselenggarakan oleh
CSR Indonesia
- Memperoleh
sertifikat OHSAS 18001 Standard Management System bidang Kesehatan dan
Keselamatan Kerja dari TUV Nord Germany.
- Mei 2010 -
Best Listed Companies 2010 dari Investor Awards 2010
- Mei 2010 -
Best Listed Companies 2010 dari Investor Awards 2010
PT Bukit Asam (Persero) Tbk merupakan perusahaan tambang yang siap
menjadi perusahaan tambang yang ekspansi ke listrik. Direktur Utama PTBA,
Milawarma mengatakan saat ini pihaknya sedang menunggu waktu untuk segera
meresmikan PLTU batu bara dengan kapasitas 2×100 MW di Banjarsari, Kabupaten
Lahat, Sumatera Selatan. PLTU ini merupakan salah satu proyek strategis yang
jadi prioritas perseroan. Milawarman mengatakan sebelum PLTU ini selesai, PTBA
sudah memiliki pembangkit lain sebesar 2×8 MW dan 3×10 MW. Pada bulan juni ini
konstruksi sudah selesai, transmisi selesai, tes selesai. Pernyataan komersial
sudah selesai dan tinggal menunggu peresmian.
Pembangkit baru ini akan dialokasikan di sekitar mulut tambang.
Milawarman mengaku pihaknya akan menjual listrik ke PT PLN, sedangkan dua
pembangkit sebelumnya dimanfaatkan untuk mendukung operasional tambang dan
pelabuhan milik perseroan. Banyak manfaat dari pengembangan pembangkit listrik
secara mandiri, selain menjual batu bara. Biaya lebih murah dari pada beli dari
PLN. Kedua kelebihan bisa dijual. Batu bara yang dipakai kalori rendah atau
batu bara sortiran.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno
meminta agar BUMN memberikan hadiah khusus untuk menyambut hari ulang tahun
(HUT) kemerdekaan ke-70 RI pada 17 Agustus 2015. Karena keberhasilan PT Bukit
Asam membangun pembangkit listrik bersinergi. BUMN juga sudah mempersembahkan
pelabuhan ‘raksasa’ yang mampu melayani kapal dengan bobot 210.000 DWT di
Bandar Lampung. Pelabuhan ini bisa melayani kapal dengan bobot
210.000-240.000 DWT. Selama ini hanya 60.000 DWT. Sekarang bisa naik 3 kali
lipat sehingga mampu menurunkan freight cost.
PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) dikabarkan akan
mengakuisisi perusahaan tambang batu bara dalam waktu dekat. Jakarta, Senin, 1
Desember 2008 persero pada akhir tahun
ini segera merealisasikan rencananya mengakuisisi produsen batu bara domestik. Sebab,
perseroan sudah bernegoisasi dengan perusahaan tambang tersebut. Jadi, tinggal
diumumkan saja waktunya. Direktur Utama Tambang Batubara Bukit Asam Sukrisno
menyatakan , perseroan berniat mengakuisisi sejumlah perusahaan tambang dalam
negeri, setelah berhasil mengambil alih mayoritas saham PT International Prima
Coal (IPC) yang berlokasi di Kalimantan Timur.
Akuisisi perusahaan tambang batu bara tersebut belum akan
dilakukan dalam waktu dekat. Sebab, selain perseroan sedang melakukan survai
dan studi kalayakan, kondisi ekonomi global yang terjadi saat ini turut memengaruhi
aksi akuisisi PTBA. Per 31 Oktober 2008, Negara Republik Indonesia menguasai
saham berkode PTBA sebanyak 65,02 persen dan sisanya dimiliki publik. Pada
perdagangan Senin, 1 Desember 2008, PTBA ditutup terkoreksi Rp 100 menjadi Rp
6.800. Broker CIMB-GK Securities Indonesia dengan kode broker YU diketahui
sebagai broker yang paling aktif mengoleksi saham Tambang Batubara Bukit Asam.
Saham Tambang Batubara Bukit Asam masih menarik dikoleksi untuk
jangka pendek maupun panjang. Sebab, selain terkait akuisisi tambang batu bara,
adanya kerja sama perseroan dengan PT Kereta Api Indonesia (KA) dalam pendistribusian
produk perseroan diperkirakan bakal meningkatkan penjualan PTBA. Per 30
September 2008, penjualan bersih PTBA bertambah 65,0 persen menjadi Rp 4,97
triliun dari Rp 3,01 triliun pada periode yang sama 2007. Laba bersih perseroan
juga meningkat 150,6 persen dari Rp 527,30 miliar atau Rp 229 per saham pada
kuartal III-2008 menjadi Rp 1,32 triliun atau Rp 573 per saham.
@b07-ANDINI
BalasHapusadanya perbedaan antara penulisan artikel dengan mainmap yang dibuat , penjelasan dalam artikel dibuat dengan format tulisan yang berbeda . sebenarnya penulis sudah cukup jeli dengan menggambarkan mainmap dan penjelasanya.
saran saya semoga penulis mampu menjabarkan lebih teliti, sehingga mudah di pahami
@b01-vinny
BalasHapuskurang dijelaskan pada mindmap penghargaan dan pencapaian yang di dapat pada pt tambang batu bara bukit. serta penjualan, jenis-jenis dan kelebihan tidak terlihat jelas dala mindmap yang dibuat
@b02-RAUDA
BalasHapusdiartikel ini kurangnya visi dan misi dari PT Tambang Batu Bara dan artikel ini kebanyakan membahas sejarah Perusahaan.
@B29-SELFIANA
BalasHapusArtikel cukup jelas namun untuk mindmap itu sendiri kurang jelas menurut saya coba lebih digambarkan isi nya agar pembaca lebih mengerti isi dari artikel ini lewat maindmap thank's
@B37-Ulfi
BalasHapusSaya kurang mengerti sama mindmapnya, tetapi untuk penjelasan sudah jelas
@B44-INDRI
BalasHapusMindmap nya kurang jelas tetapi penjelasan sudah lengkap.