Oktober 30, 2022

MARKETING DI ERA DIGITAL

 (@V40-RAHMAT)    


Di era yang serba digital sekarang ini, pemasaran digital (digital marketing) menjadi metode baru yang sangat berperan penting dalam memasarkan suatu bisnis, terutama bisnis seperti jual beli online (online shop). Digital marketing dapat membangun, meningkatkan, dan mempertahankan reputasi suatu bisnis secara online, pada semua platform digital. 

Dengan semakin mudahnya akses internet saat ini, jumlah pengguna internet pun semakin meningkat setiap harinya. Orang-orang lebih sering menghabiskan waktu di internet. Kegiatan berbelanja juga saat ini lebih banyak dilakukan secara online, ini berarti pemasaran offline tidak seefektif dulu. 

Digital marketing membantu suatu bisnis menjangkau lebih banyak audiens daripada melalui metode konvensional. Selain dapat menjangkau lebih banyak audiens, digital marketing juga lebih hemat biaya dan terukur. 

Menyadari hal itu, Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) menggelar seminar online, yang ditujukan untuk mahasiswa semester 5 dengan  tema “Digital Marketing (Optimalisasi Digital Marketing Dalam Menunjang Bisnis)”. Kegiatan berlangsung secara daring, melalui zoom, pada Rabu (15/12) silam. 

Nurvi Oktiani, selaku Kaprodi Manajemen (S1) Universitas BSI menyampaikan, hampir semua kehidupan kita tidak terlepas dari teknologi. Salah satu teknologi yang bisa dimanfaatkan dalam era saat ini dan kedepanya adalah digital marketing yang sangat luar biasa pesat dalam perkembangannya, apalagi di era pandemi seperti ini. 

“Dengan adanya digital marketing, maka para penggiat usaha bisa lebih kreatif dan bertahan apalagi, pandemi Covid-19 membawa dampak yang besar bagi perkembangan pelaku usaha dan generasi muda yang memulai bisnis, harus mencari strategi yang tepat agar tetap bertahan. Salah satu strategi di masa pandemi ialah digital marketing yang memungkinkan pelaku usaha dan bisnis dapat memasarkan produknya tanpa terkendala kebijakan-kebijakan selama pandemi,” ucap Nurvi. 

Nurvi juga menyampaikan, tujuan seminar online ini agar mahasiswa dapat memperoleh wawasan baru tentang digital marketing, yang dapat menunjang Ilmu Manajemen yang telah diperoleh di bangku kuliah, untuk siap bersaing dimasa yang akan datang. “Mahasiswa juga harus paham hal-hal lain di luar keilmuan Manajemen, yang tentunya akan saling berkaitan satu sama lain, semisal pengetahuan digital marketing ini dalam manajemen yang memiliki peran sangat besar,” lanjut Nurvi.

Sementara itu, Radius Arianto, selaku narasumber, yang merupakan Digital Marketing Lead-GoWork menyampaikan, upaya digitalisasi dianggap hanya sekadar gaya atau mengikuti tren tanpa adanya kaitan dengan konteks strategi bisnis ataupun marketing. Namun, sebetulnya penting sekali bagi perusahaan untuk memahami tujuan umum yang bisa dicapai, dengan digital marketing. Apalagi digital marketing ini sudah ada jauh, sebelum pandemi Covid-19. 

“Strategi bisnis, mengatur segala aspek mulai dari keuangan, sumber daya, sampai ke layanan konsumen. Digital marketing masuk ke dalam salah satu bagian strategi bisnis, yaitu strategi marketing. Fungsi utamanya adalah bagaimana menyebarkan produk perusahaan ke konsumen. Produk disini bisa berarti produk dalam harfiah, atau edukasi, media, dan lain sebagainya,” jelas Radius.

Radius juga menambahkan konsep GoWork dalam optimalisasi digital marketing, sangat menunjang bisnis di era digital. Juga sangat memudahkan para pekerja, dalam melaksanakan pekerjaanya karena didukung dengan konsep-konsep yang sesuai dengan harapan yang diinginkan. 

Digital marketing memiliki tiga bagian yaitu Earn Media (Recommendation, Reviews, Reffer, dan Word of mout). Kemudian ada Paid Media (Paid Promotions Influencer PPC) serta Own Media (Website, Social Media Account, Mobile Apps dan Google My Business). Kemudian ada yang namanaya marketing Activity yaitu ada brand dengan konsep layanan, produk, hingga jasa kepada sebuah target market,” ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar