tag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.comments2024-03-14T14:19:14.568+07:00Teknokreatipreneur.comTeknokreatipreneur.comhttp://www.blogger.com/profile/05119257090997297534noreply@blogger.comBlogger3813125tag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-32407937846482196962024-02-16T17:18:27.609+07:002024-02-16T17:18:27.609+07:00https://tech-demis.comhttps://tech-demis.comNewshttps://www.blogger.com/profile/16444196444624494656noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-27528547105518259922024-01-25T18:38:43.530+07:002024-01-25T18:38:43.530+07:00https://youtube.com/shorts/hU5u7xT_Ifw?si=mFKx9DHP...https://youtube.com/shorts/hU5u7xT_Ifw?si=mFKx9DHPGUqMFOc8derrydhttps://www.blogger.com/profile/04290212000501462230noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-66762713077239539032023-12-16T21:21:43.034+07:002023-12-16T21:21:43.034+07:00Farhan Akbar
45122010058
AD19-Farhan
MATERI : Pe...Farhan Akbar<br />45122010058<br />AD19-Farhan<br /><br /> MATERI : Pemahaman Mengenai Badan Usaha: Pendirian, Jenis dan Proses Pendirian<br /><br />Badan usaha merupakan entitas legal yang menjalankan aktivitas komersial untuk menghasilkan laba. Keberadaannya vital bagi perekonomian, menyediakan lapangan kerja, barang dan jasa, serta mendorong inovasi dan pertumbuhan. Memahami jenis-jenis badan usaha serta proses pendiriannya penting bagi siapapun yang ingin terjun ke dunia bisnis.<br /><br />Jenis-jenis Badan Usaha:<br /><br />1. Perusahaan Perseorangan (PP):Didirikan dan dimiliki oleh satu orang. Proses pendiriannya relatif sederhana, namun tanggung jawab pemilik tidak terbatas pada modal yang disetorkan.<br /><br />2. Firma (FA): Didirikan dan dimiliki oleh dua orang atau lebih, dengan tanggung jawab yang solid dan tak terbatas. Pembagian keuntungan berdasarkan kesepakatan perjanjian.<br /><br />3. Persekutuan Komanditer (CV): Kombinasi antara sekutu (pemilik yang bertanggung jawab penuh) dan komanditer (pemilik yang tanggung jawabnya terbatas pada modal yang disetorkan).<br /><br />4. Perseroan Terbatas (PT):Badan usaha berbadan hukum, dimiliki oleh para pemegang saham. Modal terbagi atas saham-saham, dan tanggung jawab pemilik terbatas pada modal yang disetor. PT dibagi lagi menjadi beberapa jenis berdasarkan struktur kepemilikan dan besaran modal.<br /><br />5. Koperasi:Organisasi berbadan hukum yang beranggotakan orang-orang dengan kepentingan ekonomi yang sama. Tujuan utamanya bukan untuk mencari laba, melainkan meningkatkan kesejahteraan anggotanya.<br /><br />Proses Pendirian Badan Usaha:<br />Proses pendirian badan usaha bervariasi tergantung jenisnya. Secara umum, berikut adalah langkah-langkah umum yang perlu dilakukan:<br /><br />1. Pemilihan Jenis Badan Usaha:Tentukan jenis badan usaha yang sesuai dengan kebutuhan, struktur kepemilikan, dan tingkat risiko yang diinginkan.<br /><br />2. Penyusunan Akta Pendirian: Akta pendirian berisi informasi dasar badan usaha, seperti nama, tempat kedudukan, modal, dan struktur kepemilikan. Notaris Publik dapat membantu dalam penyusunan akta.<br /><br />3. Pendaftaran Izin Usaha: Izin usaha dibutuhkan untuk menjalankan aktivitas komersial tertentu. Jenis izin bervariasi tergantung bidang usaha dan lokasi.<br /><br />4. Pengurusan NPWP: Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) diperlukan untuk pelaporan pajak. Badan usaha wajib mendaftarkan diri ke Kantor Pelayanan Pajak setempat.<br /><br />5. Pembukaan Rekening Bank:Rekening bank terpisah dari rekening pribadi diperlukan untuk transaksi keuangan badan usaha.<br /><br />Faktor-faktor yang Perlu Dipertimbangkan:<br />Modal Awal: Berapa modal yang dibutuhkan untuk menjalankan bisnis? Apakah ada persyaratan modal minimum untuk jenis badan usaha tertentu?<br />Struktur Kepemilikan: Siapa saja yang akan terlibat dalam bisnis? Apa peran dan tanggung jawab masing-masing pemilik?<br />Pajak dan Legalitas: Pertimbangan pajak dan legalitas berbeda-beda untuk setiap jenis badan usaha. Konsultasikan dengan ahli untuk mendapatkan informasi yang akurat.<br />Skala dan Rencana Pertumbuhan: Pilihlah jenis badan usaha yang dapat mengakomodasi rencana pertumbuhan bisnis di masa depan.<br /><br />Kesimpulan:<br /><br />Pendirian badan usaha merupakan langkah penting dalam memulai bisnis. Memahami jenis-jenis badan usaha, proses pendirian, dan faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan akan membantu Anda membuat keputusan yang tepat dan meningkatkan peluang keberhasilan bisnis Anda. Ingatlah untuk selalu berhati-hati, melakukan riset yang cukup, dan konsultasikan dengan ahli jika diperlukan. Dengan persiapan yang matang dan kerja keras, Anda dapat mendirikan badan usaha yang sukses dan berkontribusi bagi perekonomian.<br /><br />Farhan Akbarhttps://www.blogger.com/profile/12603574658951408112noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-45115357376970870162023-12-16T21:21:17.196+07:002023-12-16T21:21:17.196+07:00Nama : Andra Arman Ramadhan
Nim : 46122010138
Kode...Nama : Andra Arman Ramadhan<br />Nim : 46122010138<br />Kode pembisnis : @AD22-Andra<br /><br /><br />Komunikasi dalam Kewirausahaan<br /><br />Komunikasi merupakan salah satu keterampilan terpenting yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan. Komunikasi yang efektif dapat membantu wirausahawan untuk mencapai tujuan bisnis mereka, seperti menarik pelanggan baru, membangun hubungan dengan pemangku kepentingan, dan mempromosikan produk atau layanan mereka.<br /><br />Dalam kewirausahaan, komunikasi memiliki beberapa peran penting, antara lain:<br /><br />Membangun hubungan dengan pelanggan dan pemangku kepentingan<br />Komunikasi yang efektif dapat membantu wirausahawan untuk membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dan pemangku kepentingan. Hal ini penting untuk menciptakan loyalitas pelanggan, mendapatkan dukungan dari investor, dan membangun reputasi positif bagi bisnis.<br /><br />Menjangkau audiens yang lebih luas<br />Komunikasi yang efektif dapat membantu wirausahawan untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Hal ini penting untuk meningkatkan kesadaran akan produk atau layanan bisnis, menarik pelanggan baru, dan memperluas pasar.<br /><br />Membangun kepercayaan dan kredibilitas<br />Komunikasi yang efektif dapat membantu wirausahawan untuk membangun kepercayaan dan kredibilitas. Hal ini penting untuk mendapatkan kepercayaan pelanggan, menarik investor, dan menjalin hubungan kerja yang baik dengan mitra bisnis.<br /><br />Menyelesaikan masalah dan konflik<br />Komunikasi yang efektif dapat membantu wirausahawan untuk menyelesaikan masalah dan konflik. Hal ini penting untuk menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan, karyawan, dan pemangku kepentingan lainnya.<br /><br />Keterampilan Komunikasi yang Penting untuk Kewirausahaan<br /><br />Ada beberapa keterampilan komunikasi yang penting untuk dimiliki oleh seorang wirausahawan, antara lain:<br /><br />Keterampilan berbicara<br />Keterampilan berbicara yang efektif meliputi kemampuan untuk menyampaikan ide dengan jelas dan meyakinkan, serta kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai situasi.<br /><br />Keterampilan menulis<br />Keterampilan menulis yang efektif meliputi kemampuan untuk menyampaikan informasi secara akurat dan menarik, serta kemampuan untuk menulis berbagai jenis konten, seperti proposal bisnis, laporan, dan artikel.<br /><br />Keterampilan mendengarkan<br />Keterampilan mendengarkan yang efektif meliputi kemampuan untuk memahami apa yang dikatakan orang lain, serta kemampuan untuk memberikan umpan balik yang konstruktif.<br /><br />Keterampilan negosiasi<br />Keterampilan negosiasi yang efektif meliputi kemampuan untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan, serta kemampuan untuk mengatasi perbedaan pendapat.<br /><br />Keterampilan presentasi<br />Keterampilan presentasi yang efektif meliputi kemampuan untuk menyampaikan informasi secara jelas dan menarik, serta kemampuan untuk menjawab pertanyaan dengan percaya diri.<br /><br />Cara Meningkatkan Keterampilan Komunikasi<br /><br />Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi, antara lain:<br /><br />Berlatih secara teratur<br />Semakin sering Anda berlatih berkomunikasi, maka semakin baik keterampilan Anda. Anda dapat berlatih dengan teman, keluarga, atau rekan kerja.<br /><br />Dengarkan umpan balik<br />Mintalah umpan balik dari orang lain tentang keterampilan komunikasi Anda. Umpan balik ini dapat membantu Anda untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.<br /><br />Ikuti pelatihan atau kursus<br />Ada banyak pelatihan dan kursus yang dapat membantu Anda untuk meningkatkan keterampilan komunikasi. Pelatihan dan kursus ini dapat memberikan Anda pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk berkomunikasi secara efektif.<br /><br />Kesimpulan<br /><br />Komunikasi merupakan keterampilan penting yang harus dimiliki oleh seorang wirausahawan. Komunikasi yang efektif dapat membantu wirausahawan untuk mencapai tujuan bisnis mereka dan membangun kesuksesan.Andra Ramadhanhttps://www.blogger.com/profile/14792891699447791332noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-27750071293822731292023-12-16T21:04:21.751+07:002023-12-16T21:04:21.751+07:00Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.Farhan Akbarhttps://www.blogger.com/profile/12603574658951408112noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-51873031266975570472023-12-02T21:32:24.549+07:002023-12-02T21:32:24.549+07:00Ide Bisnis
konsep atau gagasan yang dapat di jalan...Ide Bisnis<br />konsep atau gagasan yang dapat di jalankan untuk mamulai sebuah usaha atau perusahaan,bisa bermacam-macam dan bisa muncul dari berbagai sumber inspirasi<br /><br />LANGKAH UNTUK MENGEMBANGKAN IDE BISNIS<br />-idetifikasi masalah atau kebutuhan.<br />-rist pasar (memahami tentang target pasar)<br />-pemahaman kompetensi anda (kemampuan dan pegalaman )<br />-brainstroning (rekan kerja potensi,ide,konsep bisnis)<br />-validasi ide ( mendapatkan umpan balik dari calon pelanggan atau pakar industri.)<br />-business plan (mencakup strategi pemasaran, model bisnis, perkiraan keuangan, dan rencana eksekusi. )<br />-sumberdaya ((modal)<br />-pelaksanaan (mulai jalanya ide bisnis)<br />-evaluasi & penyesuaian (memonitor kinerja dan terima umpan balik dari pelanggan dan karyawan)<br />-pertumbuhan.<br /><br />PENENTUAN LOKASI DAN FASILITAS BISNIS<br /><br />PENENTUAN LOKASI USAHA<br />1. PASAR TARGET<br />2. aksesibilitas<br />3. persaingan<br />4. biaya operasional<br />5. perizinan dan regulasi<br />6. prospek pertumbuhan<br /><br />fasilitas usaha :<br />1. ukuran dan tata letak<br />2. fasilitas teknologi<br />3. kebutuhan energi dan utilitas<br />4. kebutuhan keamanan<br />5. fleksibilitas<br />6. kenyamanan karyawan<br />7. biaya perawatan@ADO1-Gunturhttps://www.blogger.com/profile/17531456073428029262noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-43756492579638894632023-10-28T10:01:50.832+07:002023-10-28T10:01:50.832+07:00Ijin jadikan referensi kak sebagai tugas Ijin jadikan referensi kak sebagai tugas Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-88594249436457701712023-10-23T12:22:39.215+07:002023-10-23T12:22:39.215+07:00Fergy Anastasya R (@AD16-Fergy)
1. MERINTIS START...Fergy Anastasya R (@AD16-Fergy)<br /><br />1. MERINTIS STARTUP DIAWALI DARI SEBUAH IDE<br />Starting up atau startup adalah sebuah julukan bagi <br />perusahaan rintisan yang didirikan oleh satu atau banyak<br />orang untuk mengembangkan sebuah produk atau layanan <br />unik yang sesuai dengan target pasar tahapan startup<br />yaitu ada 6 yang <br />1: edition <br />2. Product Developmen<br />3. Getting user and marketing:<br />4. Rapid Growth<br />5. Maturity <br />6. Steady Growth or Decay: Tetap berkembang atau menurun<br />Ideation: Proses menghasilkan ide dan solusi melalui sesi<br /> seperti sketching, prototyping, dll<br />Tahapan Mencari Masalah: dimana bisnis Startup biasanya<br /> dimulai dari sebuah masalah yang membutuhkan solusi.<br />Waktu ( timing) dari pembuatan startup merupakan hal yang penting. Jika kita terlambat dalam mencari solusi, maka orang<br /> lain akan mengembangkan terlebih dahulu . terlalu cepat<br /> juga tidak baik. Boleh jadi pada saat kita ingin membuat sebuah produk tertentu ada banyak hal yang belum tersedia.<br />2. TAHAPAN MARKETING DALAM STARTUP<br />A. Marketing pada prinsipnya adalah memperkenalkan <br />produk atau layanan kita kepada calon pengguna.<br />B. Internet ( digital) marketing: pemasaran secara digital. <br />Contoh nya Facebook, Instagram, Twitter, tik tok, YouTube, <br />portal berita ( Detik.com, Kompas.com, CNN, dll) <br />C. Search Engine Optimazation ( SEO): search engine yang menampilkan Daftar web atau dalam bentuk Link yang mungkin memberikan informasi yang dicari pengguna Contohnya seperti Google, Yahoo!, Bing, dll<br />Tahapan marketing Pirate Metric<br />Pirate metric merupakan keberhasilan kita dalam mendapatkan pelanggan. Prite metric terdiri dari lima tahap yaitu:<br />1. Acquisition<br />2. Activation<br />3. Retention<br />Ketika orang yang sudah mencoba ( membeli ) produk kita,<br /> ada berapa banyak yang terus menggunakan atau membelinya. <br />Contohnya customer ini melakukan pembelian berulang-ulang. <br />4. Referal<br />Pada tahap ini yang dilihat itu seberapa banyak orang yang<br /> bukan hanya menggunakan produk kita saja Tetapi dia juga menganjurkan orang lain untuk membeli atau menggunakannya, contoh customer mengajak teman, keluarga, dan kerabatnya untuk membeli produk yang kita jual. <br />5. Dan Revenue<br />Seberapa besar pemasukan kita atas upaya-upaya yang <br />telah dilakukan <br /><br />3. MODEL PEMBAYARAN DAN LAYANAN START UP<br />Model bisnis<br />Bisnis model atau model bisnis adalah sebuah model dasar <br />yang menjelaskan bagaimana sebuah bisnis dapat <br />menghasilkan keuntungan titik melalui komponen ini, Bisnis <br />tidak akan berjalan tanpa arah. Sebab, mereka sudah<br /> mengetahui apa produk yang ia ciptakan serta target pasar <br />yang akan dituju. Model bisnis tidak hanya terkait dengan Bagaimana anda mendapatkan uang dari pelanggan anda <br />tetapi juga terkait dengan pihak-pihak yang terlibat dalam <br />penjualan produk atau layanan yang kita punya. Misalnya <br />layanan kita melibatkan pihak lain untuk mengantarkan<br /> produk ke tempat pelanggan.<br />Jenis-jenis Model Pembayaran:<br />1. One time ( beli putus)<br />Model yang paling sering ditemui saat ini dan merupakan <br />yang paling konvensional.. model seperti ini dapat <br />dikombinasikan dengan berbagai mekanisme cicilan seperti<br /> leasing atau rent to own. Contohnya: membeli makanan, <br />pakaian, buku, dll<br />2. Subscription<br />Salah satu metode pembayaran yang menarik bagi <br />pelanggan karena umumnya nilai yang dibayarkan tidak <br />semahal jika kita membeli semua produk dalam satu saat.Contohnya: langganan TV kabel, dll <br />3. Pay by Advertisement<br />Contohnya: radio, Tv ( Free to air), mesin pencari Google,<br /> games, YouTube, situs berita seperti detik.com, dll<br />4. Pas as You Go<br />Semakin sering atau banyak dia menggunakan layanan, <br />semakin mahal dia harus membayar. Contohnya: Penggunaan<br /> jalan tol, dll<br />5. Barter<br />Produk atau layanan ditukar dengan sesuai misalnya dengan <br />data pribadi kita sendiri. contoh yang paling nampak saat ini <br />adalah Google / layanan media sosial seperti Facebook<br />& aplikasi chat seperti wa<br />6. Freemium ( Gratis) <br /> Misalnya pembuat produk atau layanan sudah digaji oleh pihak <br />lain atau tempat dia bekerja sehingga produk dapat dia kembangkan dengan gratis. <br /><br />Tasyahttps://www.blogger.com/profile/07601220029512303128noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-50438307910180316012023-10-22T20:51:49.139+07:002023-10-22T20:51:49.139+07:00Anisa Tri Yanuaty
46122010048
@AD17-Anisa
Kepemim...Anisa Tri Yanuaty<br />46122010048<br />@AD17-Anisa<br /><br />Kepemimpinan dan Manajemen Kewirausahaan<br /><br />Kepemimpinan adalah proses mengarahkan perilaku orang lain kearah pencapaian suatu tujuan tertentu. Pengarahan dalam hal ini berarti menyebabkan orang lain bertindak dengan cara tertentu atau mengikuti arah tertentu. Wirausahawan yang berhasil merupakan pemimpin yang berhasil memimpin para karyawannya dengan baik. Seorang pemimpin dikatakan berhasil jika percaya pada pertumbuhan yang berkesinambungan, efisiensi yang meningkat dan keberhasilan yang berkesinambungan dari perusahaan.<br /><br />Para wirausahawan memiliki gaya kepemimpinan yang berbeda, mereka mengembangakan gaya kepemimpinan mereka sendiri sesuai dengan karakter pribadi merka dalam memajukan perusahaannya<br /><br />Kepemimpinan dan manajemen adalah dua aspek penting dalam mengelola bisnis kewirausahaan. Meskipun keduanya berperan dalam mengarahkan dan mengelola bisnis, perbedaan dalam pendekatan dan tanggung jawab utama mereka dapat memengaruhi bagaimana suatu bisnis kewirausahaan beroperasi. Berikut adalah perbandingan antara kepemimpinan dan manajemen dalam konteks kewirausahaan<br /><br />Kepemimpinan dalam Kewirausahaan:<br />1)Visi dan Inovasi<br />berfokus pada pengembangan visi jangka panjang bisnis kewirausahaan dan mendorong inovasi. Seorang pemimpin kewirausahaan akan menciptakan arah strategis dan mengidentifikasi peluang baru.<br />2)Motivasi Karyawan<br />melibatkan memotivasi dan menginspirasi tim dan karyawan untuk mencapai tujuan bisnis.<br />3)Pengambilan Risiko<br />Seorang pemimpin kewirausahaan sering kali harus bersedia mengambil risiko yang lebih besar dan lebih beraniAnonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-3996412168698648642023-10-12T01:58:47.860+07:002023-10-12T01:58:47.860+07:00Nama : Guntur
NIM : 41520010059
Code : @AD01-Guntu...Nama : Guntur<br />NIM : 41520010059<br />Code : @AD01-Guntur<br />Judul: Rekrutmen dan Seleksi dalam Kewirausahaan: Kunci Sukses Bisnis<br /><br />Pengantar<br /><br />Dalam dunia kewirausahaan yang semakin kompetitif, salah satu faktor penentu keberhasilan suatu bisnis adalah memiliki tim yang kuat dan berkualitas. Oleh karena itu, proses rekrutmen dan seleksi karyawan menjadi hal yang sangat penting. Artikel ini akan membahas betapa vitalnya rekrutmen dan seleksi dalam kewirausahaan, serta beberapa tips dan strategi yang dapat membantu bisnis Anda membangun tim yang luar biasa.<br /><br />1. Pentingnya Rekrutmen dan Seleksi dalam Bisnis<br /><br />Rekrutmen dan seleksi adalah dua tahap awal dalam membangun tim bisnis yang sukses. Proses ini bukan hanya tentang mengisi posisi kosong, tetapi juga tentang menemukan individu yang cocok dengan budaya perusahaan dan memiliki keterampilan yang sesuai untuk mencapai tujuan bisnis. Berikut adalah beberapa alasan mengapa rekrutmen dan seleksi adalah faktor kunci dalam kewirausahaan:<br /><br /> a. Membentuk Tim yang Berkualitas: Proses rekrutmen yang baik akan membantu Anda menemukan karyawan yang berkualitas, produktif, dan berkomitmen. Mereka akan menjadi aset berharga bagi bisnis Anda.<br /><br /> b. Menciptakan Budaya Perusahaan yang Kuat: Dengan memilih karyawan yang cocok dengan nilai dan visi perusahaan, Anda dapat memperkuat budaya perusahaan yang positif.<br /><br /> c. Menghemat Waktu dan Sumber Daya: Proses rekrutmen yang efisien menghemat waktu dan sumber daya perusahaan yang seharusnya digunakan untuk pelatihan dan pengembangan karyawan.<br /><br /> d. Mengurangi Turnover: Dengan melakukan seleksi yang tepat, Anda dapat mengurangi tingkat pergantian karyawan yang pada gilirannya akan menghemat biaya dan waktu.<br /><br />2. Langkah-langkah dalam Proses Rekrutmen dan Seleksi<br /><br /> a. Analisis Kebutuhan: Sebelum Anda mulai mencari karyawan, pertimbangkan kebutuhan bisnis Anda. Apa jenis keterampilan dan pengalaman yang Anda butuhkan? Tentukan profil ideal calon karyawan.<br /><br /> b. Pemasangan Iklan: Gunakan berbagai saluran, seperti situs web rekrutmen, jejaring sosial, dan agen rekrutmen, untuk memasarkan posisi yang tersedia.<br /><br /> c. Seleksi dan Wawancara: Pertimbangkan berbagai metode seleksi, seperti wawancara, tes keterampilan, dan referensi. Pastikan wawancara adalah peluang untuk mengenal calon karyawan secara lebih mendalam.<br /><br /> d. Penilaian Budaya Perusahaan: Pastikan calon karyawan cocok dengan budaya dan nilai perusahaan Anda. Ini bisa diukur melalui pertanyaan khusus dalam wawancara.<br /><br /> e. Pelatihan dan Pengembangan: Setelah perekrutan, berikan pelatihan dan dukungan yang diperlukan untuk memastikan karyawan baru dapat berkontribusi secepat mungkin.<br /><br />3. Tips untuk Sukses dalam Rekrutmen dan Seleksi<br /><br /> a. Jalin Kemitraan dengan Agensi Rekrutmen: Agensi rekrutmen profesional dapat membantu Anda menemukan kandidat berkualitas dan menghemat waktu Anda.<br /><br /> b. Gunakan Teknologi: Gunakan perangkat lunak rekrutmen dan platform online untuk mengelola proses rekrutmen Anda dengan lebih efisien.<br /><br /> c. Berikan Umpan Balik: Beri tahu calon karyawan kenapa mereka diterima atau ditolak. Ini akan meningkatkan citra perusahaan Anda dan mungkin menginspirasi mereka untuk mencoba lagi di masa depan.<br /><br /> d. Evaluasi Terus-menerus: Selalu perbarui dan evaluasi proses rekrutmen Anda. Apakah Anda mencapai hasil yang diinginkan? Apakah ada perbaikan yang bisa dilakukan?<br />Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-66497832205966314742023-10-08T14:50:55.203+07:002023-10-08T14:50:55.203+07:00Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.Yunita Mulyadini https://www.blogger.com/profile/12650861444027798348noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-74665099854029392772023-10-08T11:53:22.739+07:002023-10-08T11:53:22.739+07:00@AE16-Adellya
Adellya Salsabila Sudjatmoko
4612201...@AE16-Adellya<br />Adellya Salsabila Sudjatmoko<br />46122010140<br /><br />Starting up adalah sebuah julukan Perusahaan yang didirikan oleh satu atau banyak orang untuk mengembangkan produk atau layanan sesuai target pasar. <br />Tahap start up ( ideation,product development,getting user and marketing, rapid growth, maturity dan steady growth or decay) <br />Salah satu start up yang sudah sukses dan berkembang yaitu facebook,youtube,google dan sebagainya.<br />Product roadmap adalah sumber yang menjelaskan tentang visi,misi,arah,prioritas dan perkembangan dari suatu produk dari waktu ke waktu.<br />Step membuat product roadmap:<br />1. Buat visualisasi<br />2. Membuat rancangan cadanagan<br />3. Jangan hanya focus pada fitur yg ingin dibuat<br />4. Tidak perlu terlalu jauh membuat prediksi<br />5. Hasil tiap divisi mungkin saja berbeda tidak rata<br />Masalah utama dari sebuah start up adalah dalam proses pengembangan produk adalah adanya keterbatasan sumber daya, orang,waktu,dana,peralatan dan tempat. <br />Jenis aktivitas pengembangan produk:<br />1. Pengembangan produk berupa inovasi<br />2. Pengembangan produk berupa operasi<br />3. Pengembangan produk berupa iterasi<br />Strategi pengembangan produk utk start up<br />1. Buat sendiri<br />2. Mencari mitra<br />3. Outsource<br />4. Karyawan<br />5. Sarana dan prasarana<br />6. Fitur<br />7. Project management<br />8. Menilai produk<br />Model pembayaran dan layanan start up Adalah sebuah model dasar yang menjelaskan bagaimana sebuah bisnis dapat menghasilkan keuntungan.<br />Jenis model pembyaran:<br />1. One time<br />2. Subscription<br />3. Pay by advertisement<br />4. Pas as you go<br />5. Barter<br />6. Freemium(gratis)<br />Tahapan marketing dalam start up Marketing pada prinsipnya adalah memperkenalkan produk atau layanan kita kepada calon pengguna.<br /> Media yang dapat digunakan dalam marketing:<br />1. Iklan<br />2. Internet <br />3. Search engine optimization<br />Tahapan marketing:<br />1. Pirate metric (acquisition,activation,retention,referral dan revenue)<br /><br />Tahap pendaan dalam startu up Pendanaan adalah salah satu aspek yang penting dalam pengembangan sebuah usaha adalah pendanaan Sumber dana:<br />1. Dana sendiri<br />2. Angel investor<br />3. Institutionalized investor<br />4. Tidak boleh berhutang<br />5. Bank<br /><br />Tahap pendanaan start up:<br />1. Tahap pre seed atau bootstrap<br />2. Tahap seed funding<br />3. Tahap venture capital<br />4. Tahap pendanaan seri A<br />5. Tahapan pendaan sei B(ekspansi bisnis)<br />6. Tahapan pendaan seri C (mencari banyaj investasi)<br />7. Initial public offering<br />Cara mendirikan dan mengembangkan start up:<br />1. Temukan ide yang bisa diekssekusi<br />2. Kembangkan rencana bisnis<br />3. Pastikan cukup modal<br />4. Pilih tim yan tepat<br />5. Cari lokasi usaha<br />6. Tentukan strategi pemasaran<br />7. Buat basis pelanggan<br /><br />Cara mengembangkan start up<br />1. Memecahkan masalah<br />2. Pengembangan<br />3. Memasuki pasar<br />4. Scaling<br />5. Matang<br /><br /><br /><br />Adellya Salsabila Sudjatmokohttps://www.blogger.com/profile/04271548152165002387noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-74791118337843444252023-10-06T20:01:02.946+07:002023-10-06T20:01:02.946+07:00Nama: Fergy Anastasya Ramadhan
NIM: 46122010038
Ko...Nama: Fergy Anastasya Ramadhan<br />NIM: 46122010038<br />Kode Pebisnis: @AD16-Fergy<br /><br />Pengelolaan SDM Kewirausahaan<br />Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) dalam kewirausahaan<br /> melibatkan serangkaian strategi dan praktik manajemen yang dirancang untuk mendukung pertumbuhan dan kesuksesan<br /> bisnis. Dalam lingkup kewirausahaan, pengelolaan SDM memiliki peran yang sangat penting karena karyawan yang terampil, terinspirasi, dan berkomitmen adalah aset utama bagi perusahaan kecil dan startup. Berikut adalah beberapa strategi pengelolaan SDM dalam kewirausahaan:<br />a. Rekrutmen dan Seleksi yang Efektif<br />b. Pengembangan Karyawan<br />c. Budaya Organisasi yang Merangsang Kewirausahaan<br />d. Manajemen Kinerja yang Berfokus pada Tujuan<br />e. Kompensasi yang Adil dan Insentif Kewirausahaan<br />f. Fleksibilitas dan Keseimbangan Kerja-Hidup<br />g. Manajemen Konflik yang Efektif<br />2. Pendekatan Mutu Operasional Kewirausahaan<br />Pendekatan Mutu Operasional (Operational Quality Approach) dalam kewirausahaan adalah kerangka kerja yang bertujuan untuk<br /> meningkatkan efisiensi, keberlanjutan, dan keunggulan kompetitif <br />suatu bisnis dengan memfokuskan pada peningkatan kualitas <br />operasional. Pendekatan ini mencakup berbagai strategi dan<br /> praktik yang dirancang untuk memastikan bahwa proses-proses <br />internal perusahaan berjalan dengan efisien, efektif, dan menghasilkan produk atau layanan berkualitas tinggi. Berikut adalah beberapa elemen kunci dari Pendekatan Mutu Operasional dalam kewirausahaan:<br />a. Pemahaman Pelanggan<br />b. Peningkatan Proses<br />c. Risiko<br />d. Pelibatan Karyawan<br />e. Pemantauan dan Pengukuran Kinerja<br />e. Pemantauan dan Pengukuran Kinerja<br />f. Inovasi dan Kreativitas<br />Pendekatan Mutu Operasional dalam kewirausahaan membantu<br /> menciptakan lingkungan di mana bisnis dapat berkembang secara<br /> berkelanjutan, memberikan kepuasan pelanggan yang konsisten, <br />dan tetap bersaing di pasar yang terus berubah.<br /><br />3. Kepemimpinan dan Manajemen Kewirausahaan<br />Kepemimpinan:<br />a. Visi dan Inspirasi<br />b. Inovasi dan Risiko<br />c. Pengaruh dan Penggerak Perubahan<br />2. Manajemen:<br />a. Organisasi dan Kontrol<br />b. Rencana dan Pengaturan<br />c. Pengelolaan Sumber Daya<br />Kepemimpinan memainkan peran penting dalam menetapkan<br /> arah strategis perusahaan, merancang inovasi, dan memotivasi<br /> tim untuk mencapai tujuan jangka panjang. Sementara itu, manajemen memastikan bahwa visi tersebut diterjemahkan ke dalam tindakan nyata, sumber daya dikelola dengan efisien, dan tugas sehari-hari diatur dengan baik. Kewirausahaan yang sukses membutuhkan keseimbangan yang baik antara kepemimpinan yang visioner dan manajemen yang efisien. Kepemimpinan memotivasi orang untuk bermimpi besar dan mengejar tujuan besar, sementara <br />manajemen memastikan bahwa langkah-langkah praktis diambil <br />untuk mencapainya. Keberhasilan kewirausahaan seringkali ditentukan oleh kemampuan pemimpin untuk menginspirasi dan memotivasi tim, serta kemampuan manajemen untuk mengatur <br />dan mengelola sumber daya dengan cerdas. Dalam<br /> pengembangan bisnis kewirausahaan, kombinasi yang baik<br /> antara kepemimpinan yang visioner dan manajemen yang efisien dapat menciptakan fondasi yang kuat untuk pertumbuhan dan keberhasilan jangka panjang.<br /><br />4. Perijinan dan Pendirian Badan Usaha<br />Perijinan:<br />Perijinan adalah proses mendapatkan izin resmi dari otoritas pemerintah setempat, regional, atau nasional untuk menjalankan <br />bisnis atau kegiatan tertentu. Tujuannya adalah untuk memastikan<br /> bahwa bisnis beroperasi dengan mematuhi peraturan, standar, <br />dan undang-undang yang berlaku. Perijinan dapat bervariasi <br />tergantung pada jenis bisnis, lokasi geografis, dan hukum <br />setempat. Beberapa jenis perijinan yang umum diperlukan oleh bisnis meliputi:<br />a. Izin Lokasi<br />b. Izin Usaha<br />c. Izin Khusus<br />d. Izin Kesehatan dan Keamanan<br />e. Izin Lingkungan<br /><br />2. Pendirian Badan Usaha:<br />Pendirian badan usaha melibatkan pembentukan entitas hukum<br />yang terpisah dari pemiliknya (pribadi). Entitas ini bisa berupa <br />perusahaan perseorangan, perusahaan patungan, firma, atau <br />perseroan terbatas (PT). Pendirian badan usaha biasanya melibatkan beberapa langkah, termasuk:<br />a. Pemilihan Struktur Hukum<br />b. Pemenuhan Persyaratan Keuangan<br /><br />Tasyahttps://www.blogger.com/profile/07601220029512303128noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-15712731930040440122023-10-05T14:15:32.603+07:002023-10-05T14:15:32.603+07:00Nama:Hera listiani
@AD15-Hera
~Pengelolaan SDM Ke...Nama:Hera listiani<br />@AD15-Hera<br /><br />~Pengelolaan SDM Kewirausahaan<br /><br />Pengertian Manajemen SDM menurut Ahli<br />Mondy (2008) menarangkan bahwa Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah pemafaatan para individu untuk mencapai tujuan-tujuan organisasi.<br />Sedangkan dalam istilah Manajemen SDM mengandung arti bahwa karyawan (SDM) yang ada dalam perusahaan merupakan aset atau kekayaan atau milik yang berharga bagi perusahaan, sehingga harus dipelihara dan dipenuhi kebutuhannya dengan baik.<br />-TUJUAN-TUJUAN PENGOLAHAN SDM<br />1)Tujuan Organisasional<br />2)Tujuan Fungsional<br />3)Tujuan Kemasyarakatan<br />4)Tujuan Personal.<br /> <br />~Pendekatan Mutu Operasional Kewirausahaan<br /><br />Pendekatan Mutu Operasional Kewirausahaan adalah suatu pendekatan yang digunakan untuk mengukur dan meningkatkan kualitas operasional dalam konteks kewirausahaan. Tujuan utama dari pendekatan ini adalah untuk memastikan bahwa semua aspek dari bisnis kewirausahaan berjalan dengan efisien, efektif, dan memenuhi standar mutu yang ditetapkan. Pendekatan ini penting karena kualitas operasional yang baik dapat membantu bisnis kewirausahaan mencapai keberhasilan jangka panjang.<br />beberapa konsep penting dalam Pendekatan Mutu Operasional Kewirausahaan:<br />1)Proses Bisnis yang Efisien<br />2)Pengukuran Kinerja<br />3)Perbaikan Berkelanjutan<br />pendekatan Mutu Operasional Kewirausahaan membantu bisnis kewirausahaan untuk tetap kompetitif di pasar yang kompetitif dengan memastikan bahwa proses bisnis dan produk atau layanan mereka mencapai standar tertentu.<br /><br />`Kepemimpinan dan Manajemen Kewirausahaan<br /><br />Kepemimpinan adalah proses mengarahkan perilaku orang lain kearah pencapaian suatu tujuan tertentu. Pengarahan dalam hal ini berarti menyebabkan orang lain bertindak dengan cara tertentu atau mengikuti arah tertentu. Wirausahawan yang berhasil merupakan pemimpin yang berhasil memimpin para karyawannya dengan baik. Seorang pemimpin dikatakan berhasil jika percaya pada pertumbuhan yang berkesinambungan, efisiensi yang meningkat dan keberhasilan yang berkesinambungan dari perusahaan.<br /><br />Para wirausahawan memiliki gaya kepemimpinan yang berbeda, mereka mengembangakan gaya kepemimpinan mereka sendiri sesuai dengan karakter pribadi merka dalam memajukan perusahaannya<br /><br />Kepemimpinan dan manajemen adalah dua aspek penting dalam mengelola bisnis kewirausahaan. Meskipun keduanya berperan dalam mengarahkan dan mengelola bisnis, perbedaan dalam pendekatan dan tanggung jawab utama mereka dapat memengaruhi bagaimana suatu bisnis kewirausahaan beroperasi. Berikut adalah perbandingan antara kepemimpinan dan manajemen dalam konteks kewirausahaan<br /><br />Kepemimpinan dalam Kewirausahaan:<br />1)Visi dan Inovasi<br />berfokus pada pengembangan visi jangka panjang bisnis kewirausahaan dan mendorong inovasi. Seorang pemimpin kewirausahaan akan menciptakan arah strategis dan mengidentifikasi peluang baru.<br />2)Motivasi Karyawan<br /> melibatkan memotivasi dan menginspirasi tim dan karyawan untuk mencapai tujuan bisnis.<br />3)Pengambilan Risiko<br />Seorang pemimpin kewirausahaan sering kali harus bersedia mengambil risiko yang lebih besar dan lebih berani<br /><br />Manajemen dalam Kewirausahaan:<br />1)Perencanaan dan Pelaksanaan<br />2)Organisasi dan Pengawasan <br />3)Penentuan Anggaran<br /><br />~Perijinan dan Pendirian Badan Usaha<br />Dua tahapan penting dalam memulai dan mengoperasikan sebuah bisnis. Proses ini dapat berbeda-beda tergantung pada negara, yurisdiksi, dan jenis badan usaha yang ingin didirikan<br />Perijinan:<br />1)identifikasi dan Perencanaan<br />2)Pemeriksaan Ketersediaan Nama<br />3)Izin Bisnis<br />4)Pajak<br />5)Izin Lingkungan<br /><br />Pendirian Badan Usaha:<br />1)pemilihan Jenis Badan Usaha<br />2)Pembuatan Dokumen Pendirian<br />3)Pendaftaran Bisnis<br />4)Pengesahan dan Persetujuan<br />5)Pemenuhan Hukum<br />Hera Listianihttps://www.blogger.com/profile/00385289511602939946noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-59610630846244152012023-10-05T10:58:01.763+07:002023-10-05T10:58:01.763+07:00nama:Hera listiani
(@AD-15 Hera)
Ide Bisnis
kons...nama:Hera listiani<br />(@AD-15 Hera)<br /><br />Ide Bisnis <br />konsep atau gagasan yang dapat di jalankan untuk mamulai sebuah usaha atau perusahaan,bisa bermacam-macam dan bisa muncul dari berbagai sumber inspirasi <br /><br />LANGKAH UNTUK MENGEMBANGKAN IDE BISNIS <br />-idetifikasi masalah atau kebutuhan.<br />-rist pasar (memahami tentang target pasar)<br />-pemahaman kompetensi anda (kemampuan dan pegalaman )<br />-brainstroning (rekan kerja potensi,ide,konsep bisnis)<br />-validasi ide ( mendapatkan umpan balik dari calon pelanggan atau pakar industri.)<br />-business plan (mencakup strategi pemasaran, model bisnis, perkiraan keuangan, dan rencana eksekusi. )<br />-sumberdaya ((modal)<br />-pelaksanaan (mulai jalanya ide bisnis)<br />-evaluasi & penyesuaian (memonitor kinerja dan terima umpan balik dari pelanggan dan karyawan)<br />-pertumbuhan.<br /><br />PENENTUAN LOKASI DAN FASILITAS BISNIS <br /><br />PENENTUAN LOKASI USAHA<br />1. PASAR TARGET<br />2. aksesibilitas<br />3. persaingan<br />4. biaya operasional<br />5. perizinan dan regulasi<br />6. prospek pertumbuhan<br /><br />fasilitas usaha :<br />1. ukuran dan tata letak<br />2. fasilitas teknologi<br />3. kebutuhan energi dan utilitas<br />4. kebutuhan keamanan<br />5. fleksibilitas<br />6. kenyamanan karyawan<br />7. biaya perawatan<br /><br />Hera Listianihttps://www.blogger.com/profile/00385289511602939946noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-91904369279642133462023-09-20T23:29:45.339+07:002023-09-20T23:29:45.339+07:00neisya amelia putri AE-10
Pelatihan dan pengemba...neisya amelia putri AE-10 <br /><br />Pelatihan dan pengembangan karyawan adalah proses yang sangat penting dalam suatu organisasi untuk meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan kompetensi anggota tim. Ini membantu organisasi mencapai tujuannya dengan lebih efektif, meningkatkan produktivitas, dan meningkatkan kepuasan karyawan. Berikut adalah beberapa poin penting terkait dengan pelatihan dan pengembangan karyawan:<br /><br />1. *Tujuan Pelatihan:* Pelatihan dan pengembangan karyawan dapat memiliki berbagai tujuan, seperti meningkatkan keterampilan teknis, mengembangkan kepemimpinan, meningkatkan komunikasi antar tim, atau memahami perubahan teknologi. Tujuan harus jelas dan terkait dengan kebutuhan organisasi.<br /><br />2. *Evaluasi Kebutuhan:* Sebelum melaksanakan pelatihan, organisasi perlu mengevaluasi kebutuhan pelatihan. Ini dapat dilakukan melalui penilaian kinerja, wawancara, atau survei karyawan untuk mengidentifikasi area-area di mana perbaikan diperlukan.<br /><br />3. *Perencanaan dan Desain Pelatihan:* Setelah kebutuhan diidentifikasi, program pelatihan harus dirancang. Ini mencakup penentuan metode pelatihan yang sesuai, durasi, dan materi yang akan diajarkan.<br /><br />4. *Pelaksanaan Pelatihan:* Pelatihan dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti pelatihan berbasis kelas, pelatihan online, pelatihan on-the-job, atau pelatihan berbasis simulasi. Pelaksanaan harus dilakukan dengan terstruktur dan sesuai dengan rencana.<br /><br />5. *Evaluasi Pelatihan:* Setelah pelatihan selesai, penting untuk mengevaluasi efektivitasnya. Ini melibatkan pengukuran apakah karyawan telah mengembangkan keterampilan yang diinginkan dan apakah pelatihan telah memenuhi tujuannya.<br /><br />6. *Pengembangan Karir:* Pelatihan dan pengembangan juga dapat berperan dalam pengembangan karir karyawan. Ini mencakup pemberian peluang untuk pertumbuhan, promosi, atau perpindahan ke posisi yang lebih tinggi.<br /><br />7. *Keterlibatan Karyawan:* Keterlibatan karyawan dalam proses pelatihan adalah faktor kunci. Karyawan yang merasa didengarkan dan terlibat dalam perencanaan pelatihan lebih mungkin untuk memanfaatkannya.<br /><br />8. *Perubahan Berkelanjutan:* Lingkungan bisnis selalu berubah, jadi pelatihan dan pengembangan harus menjadi proses berkelanjutan. Organisasi perlu terus memantau dan menyesuaikan program pelatihan sesuai dengan perubahan kebutuhan.<br /><br />9. *Pengukuran Dampak Bisnis:* Penting untuk mengukur dampak pelatihan pada kinerja organisasi. Ini dapat mencakup peningkatan produktivitas, pengurangan tingkat kesalahan, atau peningkatan kepuasan pelanggan.<br /><br />Pelatihan dan pengembangan karyawan adalah investasi penting bagi organisasi yang dapat membantu mencapai kesuksesan jangka panjang dengan memastikan bahwa karyawan memiliki keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk berkinerja dengan baik dalam pekerjaan mereka.<br />Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-76870570107316120262023-09-20T23:07:41.931+07:002023-09-20T23:07:41.931+07:00Nama: Derry Ramadhan
NIM: 41919010027
Kode Pebisni...Nama: Derry Ramadhan<br />NIM: 41919010027<br />Kode Pebisnis: AE04-Derry<br /><br />Manjemen Kinerja Pemasaran merupakan konsep ilmu dalam strategi pemasaran yang bertujuan untuk mencapai kinerja pemasaran yang memberikan kontribusi kepuasan bagi pelaku bisnis dan kepuasan bagi konsumen. Ilmu manajemen pemasaran merupakan ilmu pengetahuan yang objektif yang dikaji dengan pendekatan instrumen-instrumen manajemen dan pemasaran guna mengukur kinerja pemasaran dalam bentuk perencanaan, pengembangan pemasaran yang berorientasi pada pertukaran yang saling menguntungkan bagi semua pihak dalam jangka panjang. Sebagai strategi bisnis, manajemen kinerja pemasaran merupakan tindakan penyesuaian suatu organisasi yang beroreintasi pasar dalam menghadapi perubahan perilaku konsumen dan perubahan lingkungan.Derry Ramadhanhttps://www.blogger.com/profile/05195958571785280844noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-11342167735363406682023-09-20T22:19:39.746+07:002023-09-20T22:19:39.746+07:00Ricky Fardianto
@AD03-Ricky
Perijinan dan pendiri...Ricky Fardianto<br />@AD03-Ricky<br /><br />Perijinan dan pendirian badan usaha di Indonesia dapat melibatkan sejumlah prosedur yang cukup rumit. Hal ini bergantung pada jenis badan usaha yang ingin dirikan. Di Indonesia, beberapa bentuk badan usaha yang umum meliputi perusahaan perseorangan, firma, perseroan terbatas (PT), koperasi, dan lain sebagainya.rickyfardiantohttps://www.blogger.com/profile/01926267997235082450noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-32766857079302746902023-09-18T23:11:23.734+07:002023-09-18T23:11:23.734+07:00Nama: Farhan Akbar
NIM: 46122010058
Kode pembisnis...Nama: Farhan Akbar<br />NIM: 46122010058<br />Kode pembisnis: @AD19-Farhan<br /><br />1. Penentuan Lokasi dan Fasilitas: Pemilihan lokasi yang tepat adalah faktor kunci dalam keberhasilan bisnis. Lokasi yang strategis dapat meningkatkan aksesibilitas pelanggan, biaya operasional yang efisien, dan potensi pertumbuhan bisnis. Selain itu, fasilitas yang sesuai dengan kebutuhan bisnis juga penting untuk memastikan kelancaran operasi dan pelayanan kepada pelanggan.<br /><br />2. Jenis Bisnis: Menentukan jenis bisnis yang tepat adalah langkah awal yang sangat penting. Ini mencakup pemilihan produk atau layanan yang akan ditawarkan, pasar sasaran, dan segmentasi pelanggan. Keputusan ini akan memengaruhi strategi pemasaran, pengembangan produk, dan pertumbuhan bisnis secara keseluruhan.<br /><br />3. Kesiapan Tim: Keberhasilan bisnis juga sangat tergantung pada kemampuan, motivasi, dan kesiapan tim. Memiliki tim yang kompeten dan berdedikasi dapat memastikan bahwa pekerjaan dilakukan dengan baik, inovasi terjadi, dan tantangan yang muncul dapat diatasi secara efektif.<br /><br />4. Organisasi/Manajemen: Struktur organisasi dan manajemen yang baik adalah kunci untuk menjalankan bisnis dengan efisien. Ini mencakup pengaturan tanggung jawab, komunikasi internal, dan pengambilan keputusan yang efektif. Manajemen yang baik akan membantu menghindari konflik, meningkatkan produktivitas, dan mencapai tujuan bisnis.<br /><br />5. Permodelan: Membuat model bisnis yang tepat adalah penting untuk merencanakan pertumbuhan dan profitabilitas. Ini mencakup perencanaan keuangan, proyeksi pendapatan, analisis biaya, dan perhitungan potensi risiko. Dengan permodelan yang baik, bisnis dapat mengidentifikasi peluang, menghindari kerugian, dan merencanakan strategi jangka panjang.<br /><br />Semua poin ini saling terkait dan harus dipertimbangkan secara serius dalam perencanaan bisnis. Kesalahan dalam satu area dapat berdampak negatif pada keseluruhan kinerja bisnis.<br />Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-43977623502015133292023-09-18T21:40:51.164+07:002023-09-18T21:40:51.164+07:00@AE18-Haikal
Manajemen SDM dalam ranah kewirausah...@AE18-Haikal<br /><br />Manajemen SDM dalam ranah kewirausahaan adalah proses efisien dan efektif untuk mengelola, memperkaya, dan memanfaatkan potensi tenaga kerja guna mencapai tujuan bisnis kewirausahaan. Ini mencakup berbagai aspek, termasuk seleksi individu yang cocok, pelatihan yang berfokus pada pengembangan keterampilan kewirausahaan, penggugah semangat dan penghargaan, pemantauan dan peningkatan kinerja, komunikasi yang efektif, serta manajemen konflik yang bijaksana.Muhammad Haikal Alfazahttps://www.blogger.com/profile/06279022862188686757noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-31691957994503433872023-09-18T20:08:11.167+07:002023-09-18T20:08:11.167+07:00Novianda Abilly Pitaloka
41722010023
@AD-10
Penge...Novianda Abilly Pitaloka<br />41722010023<br />@AD-10<br /><br />Pengertian SDM merupakan individu dan produktif dalam bekerja sebagai organisasi baik di dalam perusahaan atau instansi merupakan sumber yang penting yang tidak dapat diubah dalam organisasi perusahaan atau instansi.<br /><br />Manajemen Mutu Operasional Kewirausahaan merupakan manajemen berfokus pada pelanggan dengan cara memperbaiki atau meningkatkan secara kontinyu dan memilih untuk memanfaatkan strategi komunikasi dan data yang efektif pada kegiatan perusahaan.<br /><br />Kepemimpinan dan Manajemen adalah yang tidak bisa dipisahkan karena suatu organisasi membutuhkan kepemimpinan dalam manajemen dan dan penting dalam kewirausahaan atau perusahaan.Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-7317654554695234502023-09-18T19:21:56.623+07:002023-09-18T19:21:56.623+07:00Astiraisa Nabila
@AD18-Astiraisa
1. Pengembangan...Astiraisa Nabila <br />@AD18-Astiraisa<br /><br />1. Pengembangan SDM : Fungsi utama Manajemen SDM yang tidak hanya terdiri atas pelatihan dan pengembangan saja, tetapi juga mencakup perekrutan, seleksi, dan penempatan pegawai baru.<br />2. Pendekatan Mutu Operasional Kewirausahaan : Pendekatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan yang ditawarkan oleh perusahaan dengan cara mengoptimalkan kinerja karyawan.<br />3.Kepemimpinan dan Manajemen Kewirausahaan : Kepemimpinan yang baik dan manajemen yang efektif sangat penting dalam kewirausahaan untuk mencapai tujuan organisasi dan memotivasi karyawan.<br />4. Perijinan dan Pendirian Badan Usaha: Perijinan dan pendirian badan usaha merupakan hal yang penting dalam kewirausahaan untuk memastikan legalitas dan keberlangsungan usaha.Astiraisa Nabilahttps://www.blogger.com/profile/10216395946388877902noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-32369885416925332692023-09-18T18:21:40.992+07:002023-09-18T18:21:40.992+07:00Nama : Shella Dwi Ananda
Nim : 41722010001
Kode Pe...Nama : Shella Dwi Ananda<br />Nim : 41722010001<br />Kode Pembisnis : @AD06-Shella<br /><br />IDE BISNIS<br /><br />Ide bisnis merupakan konsep atau peluang pasar untuk menghasilkan uang dengan menciptakan dan mengkomersialisasi produk. <br /><br />Langkah - langkah Untuk mengembangkan ide bisnis :<br /><br />- identifikasi masalah atau kebutuhan <br />- riset pasar <br />- pemahaman kompetensi<br />- bran stroming<br />- validasi ide<br />- bisnis plan<br />- sumber daya<br />- pelaksaan <br />- evaluasi & penyesuaian<br />- pertumbuhan<br /><br />dalam melaksanakan usaha , lokas dan fasilitas usaha sangat berpengaruh pada perkembangan bisnis ,<br /><br />berikut beberapa penentuan lokasi usaha & fasilitas usaha:<br /><br />- pasar target<br />- aksesibilitas<br />- persaingan<br />- biaya operasional<br />- perizinan da regulasi<br />- prospek pertumbuhan<br /><br />- ukuran dan tata usaha<br />- fasilitas teknologi<br />- kebutuhan keamanan<br />- fleksibilitas<br />- biaya perawatan Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-34891435701975683312023-09-18T18:20:02.463+07:002023-09-18T18:20:02.463+07:00Nama : Shella Dwi Ananda
Nim : 41722010001
Kode Pe...Nama : Shella Dwi Ananda<br />Nim : 41722010001<br />Kode Pembisnis : @AD06-Shella<br /><br />pengolahan SDM kewirausahaan <br />maksudnya yaitu proses mengelola, mengembangkan serta memanfaatkan tenaga kerja dalam usaha untuk mencapai tujuan bisnis kewirausahaan dgn efektif.<br /><br />Berikut beberapa poin penting dalam pengelolaan sumberdaya manusia dalam konteks kewirausahaan:<br /><br />- Rekrutmen dan Seleksi<br />- pelatihan dan pengembangan<br />- motivasi<br />- manajemen kerja<br />- komunikasi<br />- pengolahan konflik<br />- pemisahan kerja<br /><br />Kepemimpinan dan manajemen adalah dua komponen penting dalam menjalankan sebuah usaha kewirausahaan.<br />Meskipun keduanya memiliki perbedaan dalam peran dan fokusnya, keduanya saling melengkapi untuk mencapai kesuksesan usaha.<br />Anonymousnoreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-1937378577386043939.post-4589867748962088952023-09-17T11:10:51.871+07:002023-09-17T11:10:51.871+07:00@AE16-Adellya
pengelolaan sdm kwh
sdm harus di kel...@AE16-Adellya<br />pengelolaan sdm kwh<br />sdm harus di kelola, manfaatkan dan dikembangkan.<br />point penting pengelolaan manusia dalam konteks kwh:<br />1. rekrutmen dan seleksi(sesuai kualitas dan kuantitas)<br />2. pelatiha dan pengembangan<br />3.motivasi dan reward<br />4. menejemen kinerja<br />5.komunikasi <br />7.pengelolaan konflik<br />8.pemisahan kerja<br /><br />pendekatan mutu oprasional kwh:<br />poin penting peningkatan mutu oprasional:<br />1. pemahaman pelanggan<br />2.desain produk atau layanan berkualitas<br />3. pengendalian mutu<br />4.peningkatan berkelanjutan<br /><br />kepemimpinan dan menejeman kwh<br />1.kepemimpinan dalam kwh<br />-visi dan misi<br />2.menejemen dalam kwh<br />-perencanaan dan organisasi<br />-pengawasan dan pengendalian<br />-menejemen SDM<br />-menejemen keuangan<br />perizinan dan pendirian badan usaha:<br />1.perizinan<br />2.pendirian badan usahaAdellya Salsabila Sudjatmokohttps://www.blogger.com/profile/04271548152165002387noreply@blogger.com