Bisnis MTG

Sari Ayu didirikan oleh seorang wanita bernama Martha Tilaar. Siapa yang menyangka bahwa pendiri MTG dulunya merupakan seorang gadis yang tomboy?. Sembari mengikuti suaminya yang bertugas di paman sam, Marthapun memutuskan untuk belajar kecantikan di Academy of Beauty Culture, Bloomington, Indiana, AS. Sekembalinya ke indonesia, ia pun membuka salon di garasi rumah orang tuanya pada tahun 1970.

Di tahun 1987, Martha Tilaar menjadi salah satu trend tata rias baru dengan mempopulerkan “Senja di Sriwedari” sebuah ide kosmetik yang diilhami oleh kekayaan alam dan budaya Indonesia. Sejak itulah Martha Tilaar selalu menggunakan nama tempat dan unsur budaya suatu daerah sebagai tema dalam warna baru kosmetiknya.

Awalnya, Martha Tilaar hanya memiliki sebuah salon sederhana. Namun ia bertekat untuk memajukan usahanya menjadi taraf internasional.

Perjalanan bisnisnya tidak selalu mulus, ia pernah mengalami jatuh bangun dan pasang surut dalam berusaha. Bahkan ketika usahanya sedang berada diatas, banyak orang yang masih meremehkannya, karna menganggap produknya tidak dapat menyaingin produk brand ternama. Padahal, dimata dunia Martha Tilaar termaksud salah satu kosmetik yang dianggap berkualitas dan bergengsi.

Selain Sari Ayu, Marthapun mengeluarkan produk make up lain seperti Belia,Caring Colours, Professional Artist Cosmetics (PAC), dsb. Dimana PAC sering sekali mendapat julukan MAC Indonesia. Untuk prodak dari berbagai produkpun ada berbagai macam, dan sangat lengkap. Mulai dari base primer, eyeshadow, eye brow, lipstick, blush on, toner, facial was, shampoo, dsb.