Proses manajemen pemasaran adalah proses dari
merencanakan aktivitas pemasaran, mengatur pelaksanaan dari rencana-rencana
tersebut dan mengendalikan rencana-rencana tersebut (bagan 1). Perencanaan,
pelaksanaan dan pengendalian adalah tugas-tugas dasar dari semua manajer.
Manajer pemasaran juga harus dapat melihat kesempatan-kesempatn yang baru.
Perencanaan (manajemen) strategi adalah tugas strategi
perencanaan untuk memandu keseluruhan perusahaan. Hal ini berarti proses
manajerial dari mengembangkan dan memelihara perpaduan antara sumber daya
organisasi dan kesempatan pasar yang ada. Tugas ini termasuk perencanaan untuk
produksi, keuangan, sumber daya manusia dan lain-lain yang dilakukan oleh
manajemen puncak.
2. Apakah Perencanaan Strategi Pemasaran?
Perencanaan
strategi pemasaran berarti menemukan kesempatan-kesempatan menarik dan
mengembangkan strategi pemasaran yang menguntungkan. Strategi pemasaran terdiri
dari target pasar dan paduan pemasaran yang berhubungan. Target pasar adalah
kelompok yang sebenarnya sama dari konsumen yang mana perusahaan berharap
mereka untuk tertarik. Paduan
pemasaran adalah variable-variabel yang dapat dikendalikan
dimana perusahaan meletakkannya bersama untuk memuaskan kelompok target ini.
3. Pemilihan Strategi Berorientasi Pasar
adalah Target Pemasaran
Strategi
pemasaran mengacu pada beberapa konsumen target tertentu. Target pemasaran adalah
paduan pemasaran yang dibuat untuk memenuhi konsumen target yang spesifik. Pemasaran massal hampir
sama dengan pendekatan yang berorientasi pada produksi, yaitu ditujukan dengan
tidak jelas kepada setiap orang dengan paduan pemasaran yang sama. Manajer yang
berorientasi pada produksi melihat setiap orang pada dasarnya adalah sama dan
menerapkan pemasaran massal. Sedangkan manajer yang berorientasi pada pemasaran
melihat setiap orang pada dasarnya adalah berbeda dan menerapkan pemasaran
target.
4. Pengembangan Paduan-Paduan Pemasaran
untuk Target Pasar
Ada
banyak cara yang memungkinkan untuk memuaskan kebutuhan pelanggan yang menjadi
target. Akan tetapi sebenarnya ada empat variable dasar dalam paduan pemasaran
yang disebut 4Ps. 4Ps yang merupakan bagian utama dari paduan pemasaran adalah
product (produk), place (tempat), promotion (promosi) dan price (harga).
Pelanggan ( C ) bukan bagian dari paduan pemasaran melainkan target dari semua
pemasaran.
4Ps harus dibuat
dan dilaksanakan secara bersamaan. Penting untuk ditekankan bahwa memilih
target pasar dan pengembangan paduan adalah saling berhubungan.5. Rencana Pemasaran adalah Panduan untuk Pelaksanaan dan Pengendalian
Rencana pemasaran adalah pernyataan tertulis dari strategi
pemasaran dan bagian-bagian yang berhubungan secara waktu untuk membuat
strategi. Bagian-bagian itu adalah (1) paduan pemasaran apa yang akan
ditawarkan, kepada siapa (pasar target) dan berapa lama ; (2) sumber daya apa
yang ada dalam perusahaan (biaya) yang akan diperlukan ; (3) hasil apa yang
diharapkan (penjualan dan laba yang mungkin dalam setiap bulan atau setiap
empat bulan, tingkat kepuasan konsumen dan kesukaan. Setelah pengembangan
rencana pemasaran, manajer kemudian fokus dengan pelaksanaaan. Pelaksanaan
adalah meletakkan rencana pemasaran kedalam opeerasi. Keputusan operasional
yang merupakan keputusan jangka pendek untuk membantu pelaksanaan strategi akan
dibutuhkan dalam pelaksanaan. Program pemasaran memadukan semua rencana-rencana
perusahaan kedalam sebuah rencana besar.
6. Program Pemasaran harus Membangun Ekuitas
Pelanggan
Program
perusahaan akan bermanfaat bagi perusahaan jika dapat meningkatkan ekuitas
pelanggan. Ekuitas pelanggan
adalah arus pendapatan yang diharapkan (keuntungan) dari pelanggan yang ada
saat ini dan pelanggan yang prospektif bagi perusahaan selama beberapa periode
waktu.
7. Pentingnya Perencanaan Strategi Pemasaran
Keputusan strategi pada suatu saat adalah keputusan yang
memutuskan apa akan dilakukan perusahaan dan strategi yang yang akan
mengikutinya, biasanya menentukan kesuksesan atau kegagalan. Rencana yang
sangat bagus mungkin saja tidak bagus dalam pelaksanaannya dan masih dapat
keuntungan. Sedangkan rencana yang tidak bagus mungkin saja dapat dilaksanakan
dengan bagus tetapi tidak menghasilkan laba.
8. Perencanaan Strategi yang Kreatif
Diperlukan untuk Bertahan
Perencanaan
strategi yang kreatif menjadi semakin penting. Persaingan domestic dan asing
mengancam perusahaan yang tidak dapat menyediakan nilai pelanggan yang tinggi
dan menemukan cara yang lebih baik dalam menjalin hubungan dengan pelanggan.
Pasar baru, pelanggan baru dan cara baru dalam melaksanakan sesuatu harus
ditemukan jika perusahaan ingin tetap beroperasi di masa yang akan dating dan
menyumbang peran pada system pemasarn mikro. Oleh karena itu perusahaan harus
fokus pada penerapan yan terbaik untuk hasil yang lebih baik.
9. Apakah Kesempatan yang Menarik
Kesempatan yang berupa terobosan adalah kesempatan yang membantu
para innovator mengembangkan hard-to-copy strategi
pemasaran yang akan sangat menguntungkan untuk jangka panjang. Hal ini penting
karena selalu ada para peniru yang ingin berbagi keuntungan dengan para
innovator. Jika tidak dapat menemukan kesempatan yang berupa terobosan,
perusahaan harus mencoba untuk memperoleh manfaat kompetisi untuk meningkatkan
kesempatan memperoleh laba atau kelangsungan untuk bertahan. Manfaat kompetisi
berarti bahwa perusahaan mempunyai paduan pemasaran yang mana pasar target
melihat sebagai sesuatu yang lebih baik daripada paduan pemasaran pesaing.
10. Proses Perencanaan Strategi Pemasaran
Fokus pada Kesempatan-Kesempatan
Diferensiasi berarti bahwa paduan pemasaran yang dimiliki
berbeda dan yang lebih baik dari pada yang ada pada pesaing. Bantuan yang
berguna untuk mengidentifikasi kriteria perlindungan yang relevan dan untuk
membuat dari awal strategi yang memungkinkan untuk dibuat, dibutuhkan SWOT
analisis. SWOT analisis yang mengidentifikasi dan mendaftar kekuatan (strengths),
kelemahan (weaknesses), kesempatan(opportunities)
dan ancaman (threats) dari perusahaan. Analisis SWOT
yang baik membantu manajer fokus pada strategi yang membawa manfaat dari
kesempatan dan kekuatan perusahaan dan juga mencegah kelemahan dan ancaman pada
kesuksesan perusahaan.
11. Tipe-Tipe dari Kesempatan-Kesempatan
untuk Dilakukan
Penetrasi pasar berarti mencoba meningkatkan penjualan dari
produk yang ada saat ini diperusahaan pada pasar yang ada saat ini, mungkin
melalui paduan pemasaran yang lebih agresif. Pengembangan pasar berarti mencoba
meningkatkan penjualan dengan menjual produk yang ada saat ini diperusahaan
pada pasar yang baru. Pengembangan
produk berarti menawarkan produk baru dan produk yang telah
ditingkatkan mutunya untuk pasar yang ada saat ini. Diversifikasi berarti
perubahan secara keseluruhan garis usaha perusahaan melalui produk yang
benar-benar baru, pasar baru dan bahkan tingkatan pada system produksi
pemasaran.
12. Kesempatan Internasional harus
Dipertimbangkan.
Dunia
menjadi lebih kecil dengan adanya peningkatan perdagangan internasional
diseluruh dunia dan berkurangnya hambatan dalam perdagangan tersebut. Bahkan
dengan adanya e-commerce, transportasi dan komunikasi membuat lebih mudah dan
lebih murah untuk mencapai pelangan internasioanal. Kesempatan internasional
harus dipertimbangkan pada proses perencanaan startegi, tetapi tidak akan
selalu menjadi yang menarik (dalam mencari keuntungan) untuk dimasukkan dalam
strategi. Sebagaimana kesempatan didalam negeri, manajer harus mempertimbangkan
kesempatan internasional ini dengan tujuan dan sumber daya dari perusahaan,
begltu juga dengan melihatkekuatan dan kelemahan perusahaan.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar