STRATEGI
PEMASARAN YANG BAIK
Akhmad
Hilman Maulana
NIM:
42315010036
Pemasaran tidak hanya mengenai
penjualan, iklan atau promosi saja. Pemasaran merupakan suatu proses yang utuh
tentang kemampuan menawarkan barang atau jasa yang tepat, dengan harga, waktu,
dan lokasi yang tepat.
Untuk mendapatkan hasil pemasaran yang sesuai, maka secara
umum dapat dilakukan proses pamasaran sebagai berikut:
a. Pengenalan
pasar: pemasar mengetahui potensi pembeli dan mengetahui akan kebutuhannya.
b. Strategi
pasar: strategi yang akan diterapkan dalam memasarkan barang atau jasa agar
dapat diterima oleh pasar.
c. Bauran
pemasaran: alat yang akan digunakan dalam menjalankan strategi yang telah
dipilih dan usaha lain dalam penyampaian nilai sehingga sesuai dengan keinginan
pembeli yang akan dituju.
d. Evaluasi
pemasaran: dilakukan untuk melihat keberhasilan usaha pemasaran yang telah
dilakukan.
Pengenalan
pasar
Pengenalan pasar adalah upaya untuk mengetahui jumlah,
karakteristik, dan sifat sebuah pasar. Berikut adalah beberapa teknik yang akan
membantu anda dalam melakukan pengenalan pasar:
1.
Mengelompokkan pasar, hal terpenting dalam memasarkan barang atau jasa
adalah mengetahui siapa pembeli dan apa yang mereka butuhkan.
2. Masa
peredaran barang atau jasa, semua barang atau jasa memiliki siklus hidupnya
masing-masing, yaitu tahap perkenalan, tahap pertumbuhan, tahan kematangan, dan
tahap penurunan.
3. Analisis
SWOT, dapat dilakukan untuk mengetahui posisi usaha yang dijalankan dan posisi
usaha pesaing.
Menentukan
strategi pemasaran
Strategi pemasaran adalah suatu cara yang digunakan untuk
membantu kita membuat dan menjual barang dan jasa yang sesuai dengan kondisi
perusahaan dan pasar target atau selera konsumen yang dituju.
1. Menembus
pasar, untuk menjangkau sasaran pembeli yang belum tercapai.
2.
Mengembangkan pasar, apabila sasaran pembeli lama sudah jenuh sehingga
perlu mencari sasaran pembeli baru dengan tetap menawarkan barang atau jasa
yang lama.
3. Mengembangkan
produk, mencakup perubahan barang atau jasa dengan tetap menggunakan cara
produksi yang lama.
4. Melakukan
diversifikasi, dilakukan dengan cara mengembangkan produk baru yang masih
berkaitan dengan produk lama.
5. Menerapkan
biaya murah,didasarkan pada biaya input yang rendah.
6. Memfokuskan
pada pasar, dengan memberikan pelayanan khusus kepada pembeli yang dapat
membedakan dengan pelayanan yang diberikan para pesaing.
7. Melakukan
diferensiasi, berkonsentrasi pada penciptaan barang dan jasa baru yang sangat
berbeda.
Menentukan
alat pemasaran
Alat pemasaran atau bauran pemasaran yang dimaksud bukan
hanya sekedar yang kita kenal dengan 4P yaitu product (produk), price (harga),
place (lokasi), dan promotion (promosi), namun ditambah dengan distribusi,
pelayanan, dan kekuasaan (power).
1. Hal yang
diperlukan dalam menghasilkan produk
a. Paduan
produk: jenis-jenis barang atau jasa yang harus ada dalam satu produk yang
dijual.
b. Penampilan
produk: tidak hanya meliputi kondisi fisik, melainkan simbolnya.
c. Pendukung
produk: berupa pemberian kesan yang mendalam terhadap produk yang dijual.
2. Hal yang
diperlukan dalam menyampaikan barang sampai ke pembeli (distribusi)
Pendistribusian barang dapat dilakukan langsung ke pembeli
yang datang, barang yang diantar ke pembeli, atau menggunakan perantara (agen,
pedagang besar, toko-toko atau supermarket dan system waralaba.)
3. Hal yang
diperlukan dalam memilih lokasi usaha yang tepat
Memilih lokasi hendaknya memperhatikan kemudahan dan
kedekatan dengan pembeli.
4. Hal yang
diperlukan dalam menentukan harga yang tepat
Penentuan harga dillakukan dengan cara menetapkan harga
psikologis, harga paket, harga gengsi, dan harga penuntun.
5. Hal yang
diperlukan dalam mencari bentuk promosi yang murah dan memilih iklan yang tepat
Promosi yang dilakukan dapat berbentuk hubungan masyarakat,
publisitas, promosi penjualan, hiasan toko, dan iklan.
6. Hal yang
diperlukan dalam penjualan produk
Semua usaha apapun dalam pemasaran harus ada penutupan
(closing) yaitu dengan adanya penjualan.
7. Pemanfaatan
kekuasaan
Pemanfaatan kekuasaan melalui pendekatan dengan orang-orang
yang menentukan kebijakan.
Lebih dari semuanya adalah bagaimana menyampaikan keseluruhan
nilai pada konsumen.
Hal-Hal
perlu dipertimbangkan sebelum menerapkan Strategi Pemasaran Produk
Menerapkan Strategi pemasaran di awali dengan menganalisa
secara keseluruhan dari situasi perusahaan Pemasar harus melakukan analisis
SWOT (SWOT analysis), di mana ia menilai kekuatan (strengths [S]), kelemahan
(weaknesses [W]), peluang (opportunities [O]), dan ancaman (threats [T])
perusahaan secara keseluruhan
·
Kekuatan (Strengths) meliputi kemampuan
internal, sumber daya, dan faktor situasional positif yang dapat membantu
perusahaan melayani pelanggannya dan mencapai tujuannya
·
Kelemahan (Weaknesses) meliputi keterbatasan
internal dan faktor situasional negatif yang dapat menghalangi performa
perusahaan
·
Peluang (Opportunities) adalah faktor atau tren
yang menguntungkan pada lingkungan eksternal yang dapat digunakan perusahaan
untuk memperoleh keuntungan
·
Dan ancaman (Threats) adalah faktor pada
lingkungan eksternal yang tidak menguntungkan yang menghadirkan tantangan bagi
performa perusahaan
Mengembangkan
Strategi Pemasaran dan Bauran Pemasaran Terintegrasi
Setelah strategi pemasaran
ditetapkan maka perusahaan diharapkan untuk menerapkan dan merencanakan rincian
bauran pemasaran (Marketing Mix) merupakan kumpulan alat pemasaran taktis
terkendali – produk, harga, tempat, dan promosi yang dipadukan perusahaan untuk
menghasilkan respons yang diinginkan di pasar sasaran.
1.
Bauran pemasaran terdiri dari semua hal yang
dapat dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi permintaan akan produknya yang
terdiri dari “empat P” yaitu:
2.
Produk (product) , kombinasi barang dan jasa
yang ditawarkan perusahaan kepada pasar sasaran meliputi : ragam, kualitas,
gesain. fitur, nama merek, dan kemasan.
3.
Harga (price), adalah sejumlah uang yang harus
dibayarkan pelanggan untuk memperoleh produk meliputi: daftar harga, diskon
potongan harga, periode pembayaran, dan persyaratan kredit
4.
Tempat (place), kegiatan perusahaan yang
membuat produk tersedia bagi pelanggan sasaran meliputi: Lokasi, saluran
distribusi, persediaan, transportasi dan logistik
5.
Promosi (promotion) berarti aktivitas yang
menyampaikan manfaat produk dan membujuk pelanggan membelinya meliputi : Iklan
dan promosi penjualan.
Program pemasaran yang efektif harus dapat memadukan semua
elemen bauran pemasaran ke dalam suatu program pemasaran terintegrasi yang
dirancang untuk mencapai tujuan pemasaran perusahaan dengan menghantarkan nilai
bagi konsumen.
Sebelum membangun dan menerapkan 4 P diatas, pemasar
sebaiknya memikirkan terlebih dahulu “empat C” seperti yang diungkapkan oleh
Ir. Fl. Titik Wijayanti, MM, dalam bukunya Marketing Plan! Perlukah Managing
Marketing Plan? yang terdiri dari:
Solusi Pelanggan (Customer Solution), Produk dapat membantu
dan mampu memecahkan masalah konsumen
Biaya Pelanggan (Customer Cost), Harga yang dibayarkan
konsumen untuk membeli produk tersebut sesuai dengan kebutuhan dan
keinginannya.
Kenyamanan (Convenience), Produk tersebut mampu
menyenangkan konsumen karena mudah diperoleh di mana-mana
Komunikasi (Communication), Produsen melakukan komunikasi
produk kepada konsumen secara benar dan tepat sasaran.
Referensi:
1. http://www.kembar.pro/2015/07/strategi-pemasaran-dan-bauran-pemasaran.html
2. Buku
Kewirausahaan (membabngun usaha sukses sejak usia muda)
3. http://www.ayopreneur.com/manajemen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar