Mei 23, 2023

LEBIH DEKAT DENGAN KEWIRAUSAHAAN DIGITAL

 



Muhamad iqbal wijaksana ( AB05-iqbal )

Kewirausahaan digital adalah bentuk kewirausahaan yang dipengaruhi oleh transformasi digital dalam bisnis dan masyarakat. Prinsip dasar kewirausahaan masih berlaku, seperti menumbuhkan pola pikir kewirausahaan, mengidentifikasi peluang, memahami pelanggan, memenuhi ketentuan hukum, dan meningkatkan modal. Dalam kewirausahaan digital, perubahan terjadi dalam cara berbisnis dan terhubung dengan masyarakat yang melek digital.

 

Dalam era digital ini, kendala-kendala dalam berwirausaha dapat diminimalisir. Kewirausahaan menjadi lebih cepat, terjangkau, mudah, dan menawarkan banyak peluang kolaborasi. Sumber daya digital yang luas, seperti data terbuka, konten, kode, dan layanan, dapat dimanfaatkan oleh para wirausaha. Mereka dapat menggabungkan sumber daya ini dengan menggunakan periklanan, chatbot berbasis kecerdasan buatan, freelancer global, atau layanan terjemahan.

 

Menurut Allen (2019), ada lima tipe dasar bisnis digital:

 

1. Bisnis Berbasis Konten (Content-Based Business): Menyediakan konten spesifik dalam bentuk digital, seperti resep, artikel, video, webinar, dan panduan. Tantangan utamanya adalah mencari topik yang tepat dan memperbarui konten secara konsisten.

 

2. Bisnis Berbasis Komunitas (Community-Based Business): Menawarkan forum diskusi dan konten yang sebagian besar dikontribusikan oleh pengguna. Nilai diciptakan melalui interaksi antar anggota komunitas.

 

3. Toko Daring (Online Store): Platform penjualan produk atau jasa secara online. Bisnis ini dapat dimulai dengan menjalin kerja sama dengan pengusaha lain yang memiliki produk berkualitas namun belum memiliki toko online. Data dapat dikumpulkan untuk memahami preferensi konsumen, peluang cross-selling atau upselling, dan layanan berlangganan.

 

4. Bisnis Penjodohan (Matchmaking Business): Mempertemukan kelompok orang yang sebelumnya tidak terhubung, tidak hanya dalam konteks perjodohan, tetapi juga dalam pertemuan guru les dengan siswa, pengasuh anak dengan orang tua, atau ahli potong rambut/makeup dengan konsumen yang membutuhkan jasa tersebut. Pendapatan biasanya diperoleh melalui biaya berlangganan atau biaya transaksi saat berhasil mempertemukan kedua belah pihak.

 

5. Bisnis Promosi (Promotion Business): Menarik pelanggan baru ke bisnis yang sudah ada. Bisnis yang sudah berjalan tertarik mendapatkan pelanggan baru di dunia digital, namun mendapatkan pelanggan baru secara digital bisa menjadi tantangan. Bisnis promosi bertujuan menarik pelanggan baru melalui kontak dengan institusi bisnis, unduhan informasi, pemberian kupon, atau penawaran khusus.

 

Kelebihan kewirausahaan digital meliputi kemudahan dalam kegiatan pemasaran, kemampuan menargetkan audiens sesuai keinginan, biaya promosi yang terjangkau, dan fleksibilitas waktu. Namun, ada juga kekurangan dalam kewirausahaan digital, seperti mudah ditiru oleh pesaing, risiko keamanan dan privasi data, serta perubahan teknologi yang cepat.

 

Dalam keseluruhan, dengan strategi yang tepat, kewirausahaan digital menawarkan banyak potensi dan peluang bagi para wirausaha. Kelebihan yang dimiliki menjadikannya pilihan menarik di era digital ini.

Namun demikian, kewirausahaan digital juga menghadapi beberapa tantangan yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah kemudahan dalam peniruan oleh pesaing. Dalam lingkungan digital yang terbuka, ide-ide bisnis dan model yang sukses dapat dengan cepat direplikasi oleh pesaing, mengurangi keunggulan kompetitif yang dimiliki oleh para wirausaha digital.

 

Selain itu, persaingan dalam dunia digital juga semakin meningkat. Dengan semakin banyaknya bisnis digital yang bermunculan, para wirausaha harus mampu membedakan diri mereka dan menawarkan nilai tambah yang unik agar tetap bersaing secara efektif.

 

Tidak hanya itu, kewirausahaan digital juga membawa risiko-risiko yang perlu dikelola dengan baik. Salah satunya adalah risiko keamanan dan privasi data. Dalam menjalankan bisnis secara online, penting untuk melindungi informasi sensitif pelanggan dan menjaga keamanan data dari serangan siber dan ancaman keamanan lainnya.

 

Selain itu, perubahan teknologi yang cepat juga menjadi tantangan dalam kewirausahaan digital. Para wirausaha harus terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan mereka agar tetap relevan dan dapat mengikuti perkembangan teknologi yang terus berubah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar