Maret 18, 2016

How to build a entrepreneur in ourself


Wirausahawan yang sukses haruslah yang mampu  melihat kedepan, berfikir dengan penuh perhitungan, serta mencari pilihan dari berbagai alternatif masalah dan solusinya. Hal yang harus dipersiapkan untuk menjadi pengusaha muda adalah kepribadian, keterampilan, dan kemauan menghasilkan mimpi menjadi kenyataan.
Berikut merupakan beberapa hal yang terkait dengan usaha membangun kepribadian:

     1.       Membangun kepribadian pengusaha muda
a.       Mengenal diri sendiri
·            Mengenal karakter pribadi
Untuk menjadi sukses, seorang pengusaha paling tidak harus mempunyai karakter pribadi yang bermotivasi tinggi, suka mencari tantangan, tidak mudah putus asa dan suka bergaul dengan orang lain. Motivasi tinggi diwujudkan dengan adanya dorongan dari diri sendiri untuk mencapai tujuan dan sukses secara terus-menerus.
·            Mengenal bakat dan kemampuan
Keberhasilan usaha diperoleh dari barang dan jasa terbaik yang diihasilkan oleh pengusaha. Untuk menghasilkan barang dan jasa terbaik diperlukan adanya bakat dan kemampuan. Ada orang lahir dengan bakat  tertentu, sehingga ketika dia berusaha sesuai dengan bakatnya tersebut dapat menghasilkan barang dan jasa yang berkualitas. Tetapi ada juga kemampuan yang berupa pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari proses belajar.
b.      Mempersiapkan perubahan sikap dan mental
·         Siap menghadapi ketidakpastian
Perencanaan yang baik akan mengurangi ketidakpastian. Selain itu dapat dilakukan mekanisme reserve for deficit month, yaitu cara mendapatkan dana cadangan yang diperoleh dari keuntungan pada saat bulan-bulan ramai. Cara ini biasaya dilakukan dengan menyimpan 25% dari total keuntungan.
·         Siap mengatakan “BISA”
Seorang pengusaha pantang mengatakan “TIDAK  BISA”. Sebab apabila seorang pelanggan butuh suatu barang dan dijawab tidak bisa disediakan, maka potensi kehilangan pelanggan menjadi besar dan usaha akan menjadi tidak maksimal.
·         Siap bekerja keras, tekun dan sabar
Usaha baru yang belum banyak dikenal perlu dengan sabar diperkenalkan ke masyarakat, bahkan kalau perlu dari pintu ke pintu (door to door).
·         Berani mengambil resiko
Setiap risiko dapat diperkecil dengan melakukan perhitungan secara matang, membuat alternatif dan berhati-hati dalam setiap tindakan.

     2.       Mempersiapkan keterampilan pengusaha muda
a.       Menjaga reputasi
b.      Kemampuan membangun jaringan
c.       Naluri mengenali peluang usaha
d.      Kemampuan pesuasi dan negosiasi

     3.       Membangun usaha saat muda
                 Ada beberapa alasan mengapa usaha di saat muda perlu dikembangkan
a.       Adanya kekuatan positif yang dimiliki kaum muda
b.      Adanya peluang cukup besar berwujud potensi yang dimiliki kaum muda

     4.       Merealisasikan mimpi menjadi kenyataan
             Mengapa anak muda jaman sekarang harus bermimpi menjadi mengusaha ? Jawaban atas pertanyaan tersebut adalah :
a.       Persaingan mendapat pekerjaan semakin ketat
b.      Kebebasan menentukan nasib sendiri dan berkreasi
c.       Potensi mendapatkan penghasilan yang tinggi
d.      Idealisme mengurangi pengganguran

Setelah bersemangat menjadi pengusaha muda, maka bagaimana mencapai  mimpi tersebut? Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu :
1.       Mengubah mimpi menjadi visi
2.       Menyusun rencana strategi
3.       Menetapkan rencana jangka pendek
4.       Melakukan usaha kecil-kecilan

Berikut beberapa sikap Wirausaha:
·         Disiplin: Dalam melaksanakan kegiatannya, seorang wirausahawan harus memiliki kedisiplinan yang tinggi. Arti dari kata disiplin itu sendiri adalah ketepatan komitmen wirausahawan terhadap tugas dan pekerjaannya. Ketepatan yang dimaksud bersifat menyeluruh, yaitu ketepatan terhadap waktu, kualitas pekerjaan, sistem kerja dan sebagainya.
·         Komitmen Tinggi: Komitmen adalah kesepakatan mengenai sesuatu hal yang dibuat oleh seseorang, baik terhadap dirinya sendiri maupun orang lain. Dalam melaksanakan kegiatannya, seorang wirausahawan harus memiliki komitmen yang jelas, terarah dan bersifat progresif (berorientasi pada kemajuan). Komitmen terhadap dirinya sendiri dapat dibuat dengan identifikasi cita-cita, harapan dan target-target yang direncanakan dalam hidupnya.
·         Jujur: Kejujuran merupakan landasan moral yang kadang-kadang dilupakan oleh seorang wirausahawan. Kejujuran dalam berperilaku bersifat kompleks.
·         Kreatif dan Inovatif: Untuk memenangkan persaingan, maka seorang wirausahawan harus memiliki daya kreativitas yang tinggi. Daya kreativitas tersebut sebaiknya dilandasi oleh cara berpikir yang maju, penuh dengan gagasan-gagasan baru yang berbeda dengan produk-produk yang telah ada selama ini di pasar.
·         Mandiri: Seseorang dikatakan “mandiri” apabila orang tersebut dapat melakukan keinginan dengan baik tanpa adanya ketergantungan pihak lain dalammengambil keputusan atau bertindak, termasuk mencukupi kebutuhan hidupnya, tanpa adanya ketergantungan dengan pihak lain.
·         Realistis: Seseorang dikatakan realistis bila orang tersebut mampu menggunakan fakta/realita sebagai landasan berpikir yang rasional dalam setiap pengambilan keputusan maupun tindakan/ perbuatannya.
Mencapai sebuah mimpi juga perlu diperhatikannya mengubah impian menjadi sebuah visi, menyusun rencana yang strategis, menetapkan rencana dalam jangka pendek, dan melakukan usaha.
Sumber : Buku Kewirausahaan "Membangun Usaha Sukses Sejak Usia Muda", Salemba Empat 2011, Jakarta  (Universitas Mercu Buana)
http://zakiyahkanza.blogspot.co.id/2013/03/persiapan-pribadi-pengusaha-muda_21.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar