Oktober 26, 2017

ROTTORS SUPPLY CO FASHION CLOTHING

Pendahuluan 



Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari baha Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti "sibuk" dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat.
Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan. Dalam ekonomi kapitalis, di mana kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis seperti ini kontras dengan sistem sosialistik, di mana bisnis besar kebanyakan dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.




Bisnis ditengah persaingan yang semakin mengglobal disegala bidang, menuntut manusia untuk memiliki kemampuan bersaing. Selain dibutuhkan pemikiran yang solutif dan ide-ide yang inovatif, penampilan merupakan salah satu kunci penting yang harus diperhatikan bagi setiap manusia. Sesuai dengan kata pepatah “You are what You wear” yang artinya manusia dilihat dan dinilai pertama kali oleh orang lain dari segi visual termasuk cara berpenampilan seseorang. Karena bagaimanapun penampilan seseorang merupakan refleksi dari kepribadian orang itu sendiri.


Konsumen 
Riset konsumen adalah mengenai orang-orang. Apa yang mereka lihat, yang mereka lakukan, yang mereka beli. Apa yang mereka makan, yang mereka minum. Apa yang mereka pikir, yang mereka pilih, yang mereka harapkan., Bagaimana mereka bertindak, bagaimana mereka bereaksi, bagaimana mereka berbelanja.
Dan di balik apa dan bagaimana, semuanya selalu tentang mengapa.
Tidak ada yang memiliki data konsumen seperti kami memiliki data konsumen. Dan tidak ada yang mengerti seperti kami. Ini bukan hanya tentang mengetahui angka, tetapi mengetahui tentang bagaimana mereka cocok dengan hal-hal lain yang kami ketahui – mulai dari tren pasar dan perubahan teknologi hingga psikologi dan sosiologi. Konteks adalah raja.
Kita memerlukan pemahaman untuk memberi tahu keputusan bisnis Anda; pemasaran, merek, komunikasi, pengembangan produk, inovasi, dan riset.
Mengetahui konsumen dan pilihan yang mereka buat merupakan hal kritis bagi Anda dan bisnis Anda.
Mengerti implikasi dari perubahan perilaku bisa menjadi perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan di pasar Anda.
Pemahaman kami dapat memberi inspirasi untuk ide Anda dan data kami dapat mendukungnya. Riset pasar konsumen Mintel telah membantu lebih dari 3.000 perusahaan mencapai tujuan mereka.


Memulai Bisnis





Menjalankan usaha di bidang fashion khususnya baju cloting memang memiliki prospek yang sangat cemerlang untuk dikembangkan. Dari tahun ke tahun bisnis cloting semakin tumbur subur dan semakin banyak yang berinovasi dengan desain konsep baju cloting yang memiliki keunikan dari masing-masing. Pangsa pasar yang dituju dalam bisnis baju clothing yaitu semua anak muda sebagai sasaran utama. Desain terbaru dari bisnis cloting biasanya dibuat unliminted sehingga memiliki daya tarik tersendiri bagi mereka. Hal inilah yang menjadi sisi unik dari baju-baju clothing yang terdapat di distro-distro. Distro memang menjual aneka aksesoris yang di khususkan bagi anak muda seperti kaos, celana, jaket, sepatu, tas, topi, dompet dan masih banyak lagi yang semuanya berhubungan dengan fashion. Alasan kenapa anak muda lebih memilih belanja pakaian maupun kaos di distro, sebab desain dari jenis barang itu sendiri cukup unik dan tidak tersedia di toko baju lainya. Sehingga jika Anda memakai baju yang dibeli dari distro, dapat di pastikan bahwa hanya Anda yang memakai baju tersebut. Inilah alasan mendasar kenapa distro lebih di gandrungi oleh kalangan anak muda, karena memang sifat anak muda yang selalu ingin tampil beda dengan yang lainnya. Banyaknya minat anak muda terhadap kebutuhan fashion membuat peluang usaha di bidang distro terbuka lebar, tidak hanya bagi orang dewasa namun juga bagi kaum remaja. Anak muda saat ini memang identik dengan gaya hidup yang serba gaul dan penuh warna. Terutama dalam hal fashion, mereka lebih suka dengan baju maupun kaos yang memiliki motif-motif blur, music, motif dan sporty. Baju clothing memang saat ini cukup banyak diminati bagi kalangan anak-anak muda. Banyaknya kalangan anak muda hingga membuat peluang bisnis clothing masih terbuka sangat lebar dan peuntungan yang didapatkan juga lumayan besar sehingga patut untuk diperhitungkan.


Bisnis ini biasanya identik dengan membangun sebuah distro maupun outlet tertentu yang khusus menjual baju-baju clothing. Binis baju clothing memang bisa dijadikan sebagai sebuah bisnis yang mampu mendatangkan keuntungan yang lebih fantastis bagi Anda. Selain itu dalam memulai bisnis ini juga tidak membutuhkan modal yang cukup besar sehingga modal kecil pun juga bisa menjalani bisnis ini. Tertarik dengan peluang bisnis cloting? Dalam memulai bisnis clothing dengan modal kecil memang tidak semudah menjadi seorang reseller. Sebab bisnis ini memerlukan kreativitas dan inovasi tersendiri. Sebab dalam bisnis ini Anda membawa brand sendiri. Lalu apa dalam memulai bisnis cloting itu sulit dilakukan? Tidak sulit kok. Jika Anda berminat ingin mencoba mengawali bisnis clothing dengan modal kecil? Namun sebelum terjun langsung dalam bisnis ini, Anda pun juga perlu memperhatikan beberapa tips agar nantinya bisa menjalankan sebuah bisnis dengan lancar. Agar bisa mengetahui lebih jelas dan detailnya silahkan simak tips yang kami suguhkan di bawah ini.



 Kekuatan ide
Sebelum memulai bisnis clothing memang dibutuhkan sebuah ide maupun konsep tersebih dahulu. Misalnya clothing yang Anda buat bertema metal. Semakin kuat konsep yang dibuat, semakin mudah pula pendesainer menuangkannya dalam kaos maupun pakaiannya. Makanya, juga perlu mencari tahu juga apakah sudah ada competitor Anda yang idenya serupa atau belum sehingga membuat ide orisinal akan lebih mudah dijual.


Kendala Bisnis

Kendala usaha clothing ini terutama pada problem internal seperti manajemen skill, administrasi, finance, hingga HAKI untuk merek dan desain karena sering terjadi pembajakan desain yang sulit diberantas karena dibatasi oleh umur desain itu sendiri. Selain itu, kenaikan harga baku yang bisa diatasi dengan mencari supplier bahan baku dari berbagai tempat.

Keuntungan Bisnis
perhitungan Keuntungan saat ini siapa orang yang tidak mengenal distro? sebuah pusat perbelanjaan yang menyediakan kebutuhan fashion baik pria maupun wanita yang diperuntukkan khusus untuk kaum muda dari usia 10 hingga 30 tahun. Biasanya produk yang dijual seperti baju, kaos, sandal, celana, jaket, topi, jam, ikat pinggang, sepatu dan asesoris – asesoris lain yang semua itu di disain khusus untuk anak muda. Bukan hanya produk – produk distro saja yang banyak di gandrungi oleh kaum muda, namun segala hal yang berkaitan dengan distro seakan selalu memiliki daya tarik tersendiri untuk diperbincangkan. Seperti pada artikel kali ini kita tidak akan membahas desain ataupun peluang usaha distro, tapi kali ini kita akan membahas perhitungan keuntungan usaha distro, mulai dari omset harian, mingguan hingga omset bulanan, dan kalkulasi keuntunganny jika anda membuka sebuah usaha distro.
Modal awal
Modal awal menjalankan bisnis ini memang tidak sedikit, untuk mendirikan sebuah toko distro setidaknya dibutuhkan modal sebesar 60 juta rupiah dengan perincian biaya seperti ini :
Sewa kios 1 tahun : 15 juta (tergantung lokasi)
Disain interior toko : 10 juta
Perlengkapan (manekin dsb) : 5   juta
Belanja produk (lengkap) : 30 juta
Total : 60 juta rupiah
Pengeluaran bulanan
Dalam menjalankan sebuah usaha tentu tidak luput dari pengeluaran bulanan. Rinciannya sebagai berikut :
Gaji karyawan 2 orang : 1 juta x 2->   Rp 2.000.000,-
Listrik :                      Rp    400.000,-
Pdam :                       Rp       60.000,-
Retribusi sampah daerah :                      Rp       10.000,-
Total :                       Rp 2.470.000,-
omset bulanan
Omset sebuah toko sangat mempengaruhi kelangsungan distro anda, semakin besar omset maka untung yang anda peroleh semakin banyak. Kita akan mengambil sempel omset sebuah toko yang tidak begitu ramai juga tidak sepi pengunjung atau standar saja. Apa bila omset perhari anda Rp 1.000.000,- maka dalam 30 hari omset bulanan andan adalah Rp 1.000.000 x 30 -> Rp 30.000.000,-
perhitungan keuntungan bulanan
sebuah toko distro biasanya akan mengambil keuntungan antara 30 – 50 % dari omset penjualan. Pada perhitungan ini kita beri saja sempel 40% maka perhitungannya adalah :
omset bulanan (-40%) – pengeluran bulanan
= 18.000.000 – 2.470.0000 = 16.530.000
Jadi keuntungan yang dapat anda peroleh dalam satu bulan adalah sebesar Rp 16.530.000.


Sistem Pemasaran
Dengan terbatasnya anggaran marketing yang dimiliki usaha kecil, bukan berarti menjadikan usaha kecil kalah dengan usaha skala besar. Untuk itu kita harus lebih kreatif dengan anggaran biaya yang minim untuk menghasilkan strategi pemasaran yang tepat. Berikut beberapa cara untuk mengoptimalkan pemasaran dengan anggaran terbatas :
Bekerjasama dengan pengusaha atau rekan Anda untuk pemasangan iklan
·         Mencoba mengirimkan penawaran produk kepada pelanggan serta memberikan potongan harga untuk paket pembelian tertentu.
·         Perkenalkan produk dan usaha Anda melalui media gratis, hal ini akan membantu pencarian para konsumen tentang produk yang Anda tawarkan. Misalnya saja publikasi melalui internet.
·         Libatkan lingkungan yang ada disekitar usaha Anda, dalam salah satu kegiatan yang usaha Anda laksanakan. Ini dapat dijadikan sebagai salah satu cara publikasi gratis kepada masyarakat sekitar.
·         Memasarkan dengan media social


Kunci Sukses
1. Tetap Fokus
2. Mulai Dari Hal Yang di Sukai
3. Terus Belajar
4. Kuasai Konsep Bisnis Anda 100%
5. Hemat
6. Belajar dari Pengalaman
7. Jaga Kesehatanmu!
8. Pemasaran Yang Sempurna
9. Jangan Pernah Menyerah
10. Tahu Kapan Berhenti
11. Berdoa dan Bersedekah

  
Analisa Ekonomi
Langkah pertama dari analisis ekonomi sering melibatkan pengumpulan data sumber daya. Sumber daya ini dapat mencakup konsep-konsep tidak berwujud, seperti tenaga kerja dan waktu, serta barang-barang berwujud seperti uang atau barang. Memahami bagaimana cara terbaik untuk mengalokasikan sumber daya yang langka sering fungsi utama dari analisis ekonomi, karena alokasi yang efisien dapat menyebabkan ekonomi yang stabil atau tumbuh dan keseimbangan antara sumber daya dan kebutuhan.
langkah kedua Memahami sejarah suatu daerah, industri, atau ekonomi nasional dapat sangat mempengaruhi hasil analisis ekonomi.

Sebuah negara di tengah-tengah perang pada umumnya akan memiliki faktor ekonomi yang sangat berbeda di tempat kerja daripada suatu negara hanya muncul dari resesi. Sejarah baru-baru ini subjek dapat mempengaruhi alokasi sumber daya, harga, maksimal produksi, dan faktor lainnya hampir setiap yang memainkan peran penting dalam analisis. Selain memeriksa peristiwa ekonomi masa lalu yang mungkin mempengaruhi studi, juga penting untuk memeriksa acara lokal, nasional, dan global yang juga dapat mengubah interpretasi data.

Analisis ekonomi kadang-kadang dapat dilakukan hanya untuk menjelaskan keadaan saat ini ekonomi tertentu, tetapi juga dapat dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk menetapkan dan mencapai tujuan ekonomi di masa depan. Jika, misalnya, pemerintah meramalkan suatu kelangkaan pangan yang akan datang, mungkin ingin mulai subsidi pertanian untuk membantu mengurangi risiko ekonomi kekurangan. Dengan melakukan analisis ekonomi, mungkin dapat menentukan cara membuat subsidi dan program bantuan yang paling sesuai dengan situasi tanpa melelahkan sumber daya keuangan.
 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar