Maret 30, 2020

Empati Ide Bisnis


Nama : Ricky Leonardi
NIM : 41319010008

Nama Usaha : ONION GEPREQ
Jenis Usaha   : Permainan


 
Besarnya perkembangan teknologi membuat masyarakat Indonesia semakin tak asing lagi dengan Gadget yang ada. Kini, masyarakat hampir semuanya memiliki gadget, baik itu Handphone, Laptop, Tablet, ataupun yang lain, baik yang kaum menengah kebawah hingga menengah keatas. Kami melihat  dan meyakini bahwa peluang bisnis dalam bidang teknologi cukup besar, dan kami berpikir bahwa kedepannya teknologi akan terus berkembang, dan peluang bisnis akan ikut semakin besar walaupun dengan banyak saingan.
Kami melakukan survey kehidupan sehari hari kepada beberapa kalangan, yakni anak muda, dan anak anak. Kami memulai survey terhadap teman teman kami, dan adik adik mereka. Kegiatan yang paling sering disebut adalah BERMAIN GAME. Oleh karena itu, kami melakukan rapat, dan memutuskan untuk membuat game dari platform yang paling sering orang pakai, dan paling banyak dimiliki orang orang, yaitu Handphone. Kami juga memilih Sistem Operasi Android karna, Handphone dengan system operasi Android sangat beragam, dari murah sampai mahal, yang membuat banyak orang terutama kelas menengah kebawah memiliki Handphone. Lalu kami berpikir, game apa yang disukai orang orang? Berdasarkan survey kami, anak muda cenderung menyukai game ‘Online’ ketimbang game ‘Arcade’. Kami harus berpikir realistis, dengan modal 3 orang, kami tidak bisa bersaing dengan Developer game online tersebut. Jadi kami mengambil keputusan untuk bersaing dengan Solo game Developer, yang biasanya banyak ditemukan di game Arcade. Disitulah bagaimana ide kami terbentuk.
Pengguna merupakan titik terpenting yang menentukan produk yang kita ciptakan dapat diterima atau sebaliknya. Pengguna akan dengan suka rela menerima produk kita jika mereka memang membutuhkan dan tertarik dengan produk tersebut, karena sejatinya pengguna cenderung mau membeli atau menggunakan suatu produk karena didasarkan dengan kebutuhannya. Dalam menciptakan suatu produk, tahap yang sangat penting yaitu analisis kebutuhan pengguna, namun tahap ini justru sering dikesampingkan oleh seorang pengembang.
Kami sebagai pengembang ingin produk kami diterima semua kalangan masyarakat, cara yang kami lakukan ialah membuat game kami gratis, tidak berbayar. Sehingga semua kalangan dapat bermain. Kami juga membuat apa yang pengguna inginkan, yaitu game ringan, dimana seseorang tidak memerlukan Gadget mahal untuk memainkannya.
Kami berencana untuk tidak membuat hanya 1 game ini, tetapi lebih banyak game lagi, supaya ide ide baru akan terus menerus keluar. Kami tidak bisa hanya bergantung pada 1 game arcade. Kami bukanlah perusahaan besar yang memiliki karyawan banyak. Oleh karna itu, kami memiliki prinsip Kuantitas yang diimbangi dengan Kualitas menghasilkan produk yang baik. Dengan menciptakan banyak game, dengan tidak mengabaikan kualitas, kami yakin pengguna akan menyukainya.
Dalam pengetesan game, kami juga berpikir sebagai pengguna. Apakah game yang kami buat membosankan? Apakah game yang kami buat pasaran? Apakah kami buat aneh? Banyak timbul pertanyaan pertanyaan yang jawabannya subjektif. Karna itu, sebelum kami merilis game kami, kami melakukan Alpha dan Beta testing, dimana kami hanya merilisnya kesebagian kalangan untuk mendata game kami. Jika pengguna merasa menyukai game kami, maka kami akan merilisnya, jika tidak, kami akan menerima kritik tersebut dan membuat ide ide lainnya. Kali ini salah satu game kami sudah rilis di Playstore, dan kami akan terus memikirkan hal hal baru lainnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar