Inilah :

Maret 11, 2020

Menjadi Agen BNI 46 untuk menambah penghasilan



Menjadi Agen BNI 46 untuk menambah penghasilan






Disusun oleh : Lia Yuliani ( 43118110023 )







PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MERCUBUANA

JAKARTA



DAFTAR ISI



HALAMAN JUDUL ................................................................................................ 1

DAFTAR ISI............................................................................................................. 2

KATA PENGANTAR .............................................................................................. 3

BAB I     PENDAHULUAN

1.      Latar Belakang................................................................................... 4

BAB II    KAJIAN PUSTAKA

1.      Pengertian kewirausahaan.................................................................. 5

2.      Ciri – ciri kewirausahan..................................................................... 6

3.      Tujuan kewirausahan......................................................................... 6

BAB III   PEMBAHASAN

1.      Bekerja sebagai profesional................................................................. 7

2.      Agen BNI 46....................................................................................... 8

BAB  V   PENUTUP

1.      Kesimpulan........................................................................................10

2.      Saran.............................................................................................…. 10













KATA PENGANTAR


            Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat Rahmat-Nya penulis mampu menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan.

            Dalam penulisan makalah ini penulis mengutip dari berbagai macam sumber dari internet. Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada Bapak Atep Afia Hidayat, Ir, MP yang sudah membimbing dalam penyusunan makalah ini.

            Semoga makalah ini  dapat dijadikan gambaran bagi pembaca khususnya para Mahasiswa Universitas Mercu Buana, mengenai pentingnya berwirausaha dan bekerja secara professional di segala bidang.

            Penulis sadar bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Untuk itu penulis menerima saran dan kritik bagi para pembaca guna perbaikan pembuatan makalah dimasa yang akan dating.

Tangerang, 10 Maret 2020

Penyusun

















BAB I

PENDAHULUAN



1.      Latar  Belakang



Perekonomian global dunia di semester akhir tahun 2019 mengalami pertumbuhan yang tinggi, meski kesenjangan pertumbuhan ekonomi antar negara melebar, terutama antara Amerika Serikat dan negara-negara lain. Pertumbuhan ekonomi AS diprediksi terus menguat. Seiring dengan adanya Trade war atau perang dagang antara Amerika Serikat dan China. Namun diawal tahun 2020 perkonomian dunia terutama China kian goyah seiring dengan issue penyebaran virus Covid-19 atau dikenal dengan Corona Virus.

Indonesia menjadi salah satu negara yang terdampak terhadap Trade war dan Corona virus. Untuk itu Indonesia berusaha bangkit untuk menangani permasalahan tersebut, karena Indonesia adalah negara yang memiliki potensi ekonomi yang tinggi dan potensi tersebut mulai diperhatikan oleh dunia internasional. Salah satu usaha yang dilakukan pemerintah adalah mengekang ketergantungan Indonesia pada ekspor komoditas (mentah), sekaligus meningkatkan peran industri manufaktur dalam perekonomian. Pemerintah juga sangat mengandalkan masyarakat untuk berwirausaha dan ikut ambil bagian dalam Usaha Kecil Menengah untuk menopang perekonomian Indonesia.

Usaha Mikro Kecil dan Menengah ( UMKM) di Indonesia, berkontribusi 99 persen dari jumlah total perusahaan yang aktif di Indonesia, dan menyumbang sekitar 60 persen dari PDB Indonesia dan menciptakan lapangan kerja untuk hampir 108 juta orang Indonesia. Ini berarti bahwa usaha mikro, kecil dan menengah merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia.











BAB II

KAJIAN PUSTAKA



II.1. Pengertian Kewirausahan

Kewirausahaan adalah suatu sikap, perilaku atau kemampuan untuk membuat atau menciptakan sesuatu yang baru yang memiliki nilai dan bermanfaat bagi dirinya serta orang lain. Sedangkan seseorang yang memiliki semangat, sikap perilaku dan kemampuan kewirausahaan disebut dengan wirausaha.



II.2. Pengertian Kewirausahaan menurut beberapa ahli

1. Arif F. Hadipranata

Wirausaha adalah sosok yang berani mengambil resiko yang dibutuhkan untuk mengelola & mengatur segala urusan serta menerima sejumlah keuntungan financial maupun non financial.

2. Kasmir

Wirausaha ialah seorang yang berjiwa pemberani yang berani mengambil resiko untuk membuka sebuah usaha di berbagai kesempatan yang ada

3. Acmad Sanusi

Kewirausahaan merupakan suatu nilai yang diwujudkan didalam perilaku yang menjadi dasar tujuan, kiat, siasat, tenaga penggerak, proses dan hasil bisnis.

4. Harvey Leibenstein

Kewirausahaan mencakup berbagai kegiatan yang diperlukan untuk melaksanakan & menciptakan perusahaan pada saat dimana pasar belum terbentuk / belum teridentifikasi dengan jelas, atau beberapa komponen fungsi produksinya belum teridentifikasi secara penuh.

5. Soeharto Prawiro

Kewirausahaan adalah suatu nilai yang dibutuhkan untuk memulai sebuah usaha & perkembangan usaha.

6. S. Wijandi

Menurut S. Wijandi, Kewirausahaan adalah suatu sifat keberanian, keutamaan dalam keteladanan dalam mengambil resiko yang bersumber pada kemampuan sendiri



II.3. Ciri-ciri kewirausahaan

Ciri ciri seseorang yang memiliki jiwa wirausaha :

  • Yakin dan bertanggung jawab pada produk yang dimiliki
  • Mengenal banyak produknya
  • Menciptakan hubungan baik dengan calon konsumen
  • Komunikatif dan negosiasi ramah dalam pelayanan
  • Jujur dan berani
  • Menciptakan transaksi



II.4. Tujuan Kewirausahaan

Adapun tujuan kewirausahaan adalah sebagai berikut

  • Meningkatkan jumlah para wirausaha yang berkualitas dan profesional
  • Mewujudkan kemampuan serta mewujudkan kemantapan para wirausaha untuk menghasilkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat melaui lapangan usaha baru.
  • Melestarikan semangat sikap, perilaku, dan kemampuan kewirausahaan di kalangan masyarakat.
  • Untuk meningkatkan kesadaran Kewirausahaan yang tangguh dan kuat terhadap masyarakat.











BAB III

PEMBAHASAN





III.1. Bekerja sebagai professional



            Adalah menjadi keinginan setiap orang apabila telah menyelesaikan jenjang pendidikan dapat langsung bekerja. Ada yang langsung terjun ke dunia industri atau perkantoran bahkan ada yang berwirausaha. Dimasa global ini sulit rasanya mencari pekerjaan yang sesuai keinginan hanya mengandalkan pendidikan SMU, minimanal S1, itupun terkadang jenis pekerjaannya  tidak sesuai dengan apa yang kita inginkan.

Berwirausaha pun saat ini selain membutuhkan skill,  juga membutuhkan modal, ditambah persaingan yang amat ketat. Jadi tidak sedikit dari generasi milenial yang lebih memilih jalan untuk bekerja sebagai pegawai atau karyawan ketimbang berwirausaha.



Berikut ini alasan yang mendasari untuk menjadi karyawan ketimbang wirausaha :



1. Penghasilan yang Lebih Pasti

Kita bisa memperoleh penghasilan dengan periode yang pasti, misalnya satu bulan sekali. Jadi bisa memprediksi kebutuhan.



2. Jam Kerja yang Lebih Jelas

Seorang karyawan atau pegawai dapat memiliki waktu bebas yang lebih berguna untuk beristirahat maupun berinteraksi dengan keluarga dan orang-orang sekitar.



3. Lebih Banyak Peluang Karir yang Tersedia

Beberapa perusahaan ada yang memberikan jenjang karir kepada seluruh karyawan yang kompeten dan berprestasi. Mampu bekerja secara professional dapat membuka peluang karir dengan gaji yang lebih besar









Bekerja adalah bagian dari Ibadah, walaupun sudah menjalankan pekerjaan secara professional, Saya pun terkadang menjalankan usaha diluar pekerjaan utama, adapun wirausaha yang pernah saya lakukan bersama keluarga misalnya, berdagang ( menjual pakaian muslim dan usaha kue ). Namun memang berwirausaha dibutuhkan waktu dan perhatian yang lebih terhadap usaha tersebut. Akibat dari tidak maksimalnya dalam berwirausaha sehingga bisnis tersebut sudah tidak saya jalan kan lagi.

Memang sulit untuk memilih antara bekerja secara profesional menjadi pegawai atau menjadi Bos dengan berwirausaha. Seperti yang pernah dikatakan oleh mendiang Bob Sadino “ Setinggi apapun pangkat yang Anda miliki, Anda tetaplah karyawan. Sekecil kecilnya apapun usaha Anda, Anda adalah BOS-nya “





III.2. Agen BNI 46



Lebih mudah, lebih cepat, lebih dekat

Agen46 adalah mitra BNI (perorangan atau badan hukum yang telah bekerjasama dengan BNI) untuk menyediakan layanan perbankan kepada masyarakat (Layanan Laku Pandai, Layanan LKD dan Layanan e-Payment).

Saya mengenal Agen BNI 46 dari seorang Marketing BNI, karena secara kebetulan saya bekerja di bagian Finance and Accounting yang secara langsung berhubungan dengan pihak Bank, dalam hal ini adalah Bank BNI.

Fitur & Layanan Agen 46


Layanan Laku Pandai


§  Buka Rekening

§  BNI Pandai

§  Setoran Tunai Gabungan

§  Tarik Tunai Gabungan

 


Layanan LKD


§  Pendaftaran (Register) Uang Elektronik

§  Setor Tunai (Cash In) Uang Elektronik

§  Tarik Tunai (Cash Out) Uang Elektronik

Layanan E-Payment


§  Transfer (Sesama BNI & Online antar Bank)

§  Pembelian

§  Token Listrik

§  Vocher pulsa HP

§  Pembayaran :

      • Tagihan Listrik
      • Tagihan Kartu Kredit
      • Personal Loan
      • BPJS Kesehatan/Asuransi
      • Tiket (Kereta/Pesawat)
      • Pulsa prabayar
      • dan lain-lain

Keuntungan Menjadi Agen 46


1.    Persyaratan Mudah dan Gratis (tanpa biaya apapun)

2.    Pendapatan tambahan

3.    Fee per transaksi yang kompetitif

4.    Jaringan kantor layanan yang luas

5.    Fitur dan Layanan yang terus bertambah

6.    Dipercaya oleh Masyarakat









BAB IV

PENUTUP

           

KESIMPULAN

Dengan Berwirausaha, maka kita akan mendapatkan banyak keuntungan, selain penghasilan kita juga bisa menciptakan lapangan pekerjaan untuk orang lain sehingga dapat mengurangi angka pengangguran.

                       

SARAN

Dibutuhkan waktu dan perhatian khusus untuk merintis suatu usaha. Konsisten, semangat dan sikap pantang menyerah sangat diutamakan.























DAFTAR PUSTAKA






Diposting oleh di
Label:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)