Juni 18, 2023

TECHNOPRENEURSHIP: MENGUBAH IDE TEKNOLOGI MENJADI BISNIS SUKSES

 

Oleh: Dalilah Hasna Husniah

AB18-Dalilah

 


TECHNOPRENEURSHIP: MENGUBAH IDE TEKNOLOGI MENJADI BISNIS SUKSES

Technopreneurship adalah bentuk entrepreneurship yang fokus pada bidang teknologi, di mana keahlian dalam teknologi mutakhir menjadi penting. Selain keterampilan wirausaha, technopreneur juga harus menguasai pemanfaatan teknologi seperti pemasaran digital melalui platform internet seperti Google Ads, YouTube, TikTok, Instagram, dan sebagainya. Technopreneurship dikenal sebagai pengusaha startup atau bisnis rintisan yang mengandalkan teknologi sebagai basis bisnis mereka.

Seorang technopreneur atau wirausahawan teknologi berusaha untuk mengubah ide-ide teknologi menjadi bisnis yang sukses. Mereka mungkin mengembangkan aplikasi perangkat lunak, perangkat keras, layanan berbasis teknologi, atau produk-produk lain yang berhubungan dengan teknologi. Mereka juga dapat menggunakan teknologi untuk mengoptimalkan operasi bisnis, meningkatkan efisiensi, dan menciptakan nilai tambah bagi pelanggan.

Tujuan utama technopreneurship adalah menciptakan nilai bisnis yang berkelanjutan dengan memanfaatkan kekuatan teknologi. Hal ini melibatkan mengidentifikasi peluang pasar, mengembangkan produk yang inovatif, mengelola risiko, dan membangun bisnis yang sukses secara finansial. Technopreneurship juga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, dan menghasilkan dampak positif dalam masyarakat.

Technopreneurship memiliki beberapa pentingnya. Pertama, menciptakan lapangan kerja melalui munculnya startup berbasis teknologi yang membutuhkan sumber daya manusia. Kedua, meningkatkan pemanfaatan sumber daya lokal dengan memecahkan masalah sekitar melalui startup berbasis teknologi. Ketiga, mendorong perkembangan teknologi dan inovasi dalam perusahaan. Keempat, kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi melalui pembukaan lapangan kerja baru dan peningkatan investasi. Kelima, diversifikasi dan desentralisasi bisnis dengan memanfaatkan teknologi sebagai basis bisnis. Terakhir, mendorong kewirausahaan dengan penekanan pada penggunaan teknologi.

Skill terpenting yang harus dimiliki oleh seorang technopreneur antara lain kemampuan kerja sama tim yang baik dengan keahlian yang relevan, kemampuan penyelesaian masalah dengan menganalisis biaya, waktu, dan sumber daya berdasarkan data akurat, serta kemampuan pengambilan keputusan untuk mengembangkan strategi bisnis yang efektif.

Beberapa contoh technopreneur terkenal adalah Elon Musk, pendiri perusahaan SpaceX yang revolusioner dan inovatif, Nadiem Makarim, pendiri Go-Jek yang sukses mengembangkan bisnisnya ke berbagai negara di Asia Tenggara, dan Bill Gates, pendiri Microsoft yang telah mengubah dunia dengan teknologinya.

 

Referensi

Kang Atep Afia. (2023, Mei 3). “TEKNOPRENEURSHIP BISNIS MASA KINI BERBASIS TEKNOLOGI”. [Video]. YouTube, https://www.youtube.com/watch?v=otKDXn7sDB8&list=PLVyZVPSRXKXilGTMzrz6ULkrIkW2Quauc&index=3&t=1s, diakses pada tanggal 6 Juni 2023 pukul 13.17.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar