MERUMUSKAN IDE BISNIS
MAMPU MEREVIEW IDE BISNIS
1. PENENTUAN LOKASI DAN FASILITAS
2. JENIS BISNIS
3. KESIAPAN TIM
4. ORGANISASI/MANAJEMEN
5. PERMODLAN
Berikan review/catatan/komentar untuk materi perkuliahan hari ini di kolom komentar yang tersedia, cantumkan :
Nama lengkap
Kode pebisnis
Kode Pembisnis: @AD20-Khana
BalasHapusNama: Putri Khana
Pada pertemuan pertama kita belajar bagaimana cara mengembangkan ide bisnis, penentuan lokasi usaha dan fasilitas usaha yang dibutuhkan pada bisnis.
Cara mengembangkan ide bisnis
1. Identifikasi masalah atau kebutuhan
Pada identifikasi masalah atau kebutuhan ini kita harus mencari masalah atau kebutuhan yang ada di pasar setelah itu kita dapat memecahkan masalah dan memenuhi kebutuhan.
2. Riset pasar
Riset pasar untuk membantu pengembangan ide.
3. Pemahaman kompetensi anda
Mempunyai kemampuan dalam mengelola bisnis, mempunyai pengalaman, serta mempunyai minat.
4. Brainstorming
Berdiskusi ide bersama partner bisnis anda, serta pertimbangan berbagai konsep bisnis.
5. Validasi ide
Melakukan validasi untuk mendapatkan umpan balik.
6. Business plan
Rencana bisnis, strategi pemasaran, dan model bisnis.
7. Sumber daya
5M (Man, Money, Method, Material, Machine).
8. Pelaksanaan
9. Evaluasi dan penyesuaian
10. Pertumbuhan
Penentuan lokasii usaha
1. Pasar target
2. Aksesibilitas
3. Persaingan
4. Biaya operasional
5. Perizinan dan regulasi
6. Prospek pertumbuhan
Fasilitas usaha
1. Ukuran dan tata letak
2. Fasilitas teknologi
3. Kebutuhan energi dan utilitas
4. Kebutuhan keamanan
5. Fleksibelitas
6. Kenyamanan karyawan
7. Biaya perawatan
Nama: Fergy Anastasya Ramadhan
BalasHapusNIM: 46122010038
Kode Pebisnis: @AD16-Fergy
Pertemuan 1 KWH II:
Dalam pertemuan pertama membahas tentang ide bisnis.
ide bisnis adalah konsep atau gagasan yang dapat
dijalankan untuk memulai sebuah usaha atau
perusahaan.
ide bisnis ini bisa bermacam macam dan bisa muncul dari
berbagai sumber inspirasi.
langkah mengembangkan ide bisnis :
1. identifikasi masalah atau kebutuhan
carilah masalah atau kebutuhan yang ada di pasar atau
dalam kehidupan sehari-hari. ide bisnis yang sukses
seringkali muncul dari usaha untuk menyelesaikan
masalah atau memenuhi kebutuhan yang belum
terpenuhi.
2. riset pasar
setelah mengidentifikasi masalah atau kebutuhan,
lakukan riset pasar untuk memahami lebih dalam
tentang target pasar , pesaing , tren, industri, dan
peluang yang ada. riset pasar akan membantu anda
mengembangkan ide bisnis yang lebih terarah.
3. pemahaman kompetensi anda
pertimbangkan kemampuan, pengalaman, dan
minat pribadi anda. ide bisnis yang cocok untuk
anda mungkin terkait dengan keahlian atau passion
yang anda miliki.
4. brainstorming
lakukan sesi brainstorming dengan orng² yang anda
percayai atau rekan kerja potensinya. diskusikan
berbagai ide dan pertimbangkan berbagai konsep
bisnis yang mungkin cocok dengan situasi anda.
5. validasi ide
setelah menghasilkan beberapa ide bisnis, lakukan
validasi terhadap ide ide tersebut. cobalah untuk
mendapatkan umpan balik dari calon pelanggan
atau pakar industri. pertimbangkan apakah ide
tersebut memiliki potensi pasar yang cukup besar.
6. business plan
setelah anda memilih ide bisnis yang dianggap paling
menjanjikan, buatlah rencana bisnis yang lebih rinci.
ini akan mencakup strategi pemasaran, model bisnis,
perkiraan keuangan, dan rencana eksekusi.
7. sumber daya
tentukan sumber daya yang anda butuhkan untuk
menjalankan ide bisnis anda , termasuk modal
8. pelaksanaan
setelah merencanakan semuanya dengan baik,
mulailah menjalankan ide bisnis anda. ini termasuk
pengembangan produk atau layanan, pemasaran,
penjualan dan manajemen operasional
9. evaluasi dan penyesuaian
selama perjalanan bisnis anda, teruslah memonitor
kinerja dan terima umpan balik dari pelanggan dan
karyawan. jika diperlukan , lakukan penyesuaian pada
strategi atau modal bisnis anda
10. pertumbuhan
tujuan akhir dari ide bisnis adalah untuk
memungkinkan pertumbuhan dan kesuksesan
jangka panjang. Pertimbangkan untuk mengembangkan
bisnis anda ke pasar baru atau menambahkan produk dan
layanan tambahan.
PENENTUAN LOKASI DAN FASILITAS BISNIS
PENENTUAN LOKASI USAHA
1. PASAR TARGET
2. aksesibilitas
3. persaingan
4. biaya operasional
5. perizinan dan regulasi
6. prospek pertumbuhan
fasilitas usaha :
1. ukuran dan tata letak
2. fasilitas teknologi
3. kebutuhan energi dan utilitas
4. kebutuhan keamanan
5. fleksibilitas
6. kenyamanan karyawan
7. biaya perawatan
Nama : Ricky Fardianto
BalasHapusNIM : 41521010156
Kode Pebisnis : @AD03-Ricky
IDE BISNIS
Ide bisnis merupakan konsep atau gagasan Untuk memulai usaha. Ide bisnis bisa muncul dari berbagai sumber inspirasi.
Beberapa langkah Untuk mengembangkan ide bisnis :
1. Identifikasi mslh Dan kebutuhan, mencari tahu kebutuhan yang ada di sekitar.
2. Riset pasar
Mengidentifikasi masalah atau kebutuhan Untuk memahami lebih dalam tentang target pasar, pesaing, tren industri, Dan peluang yang ada.
3. Pemahaman kompetensi
Pertimbangkan kemampuan, pengalaman, Dan minat pribadi. Membuat Ide bisnis yang terkait dengan keahlian Dan passion yang dimiliki.
4. Brainstorming
Lakukan sesi brainstorming dan diskusikan berbagai ide bisnis dengan orang orang yang dipercayai atau rekan bisnis
5. Validasi ide
Setelah menghasilkan ide bisnis, Lakukan validasi terhadap ide-ide tersebut, cobalah Untuk mendapatkan umpan balik Dari calon pelanggan Untuk memvalidasi pasar yang menjanjikan.
6. Business plan
Setelah mendapatkan ide bisnis yang menjanjikan lakukanlah rencana bisnis yang lebih rinci Untuk
7. Sumber Daya
Tentukan sumber Daya yang dibutuhkan Untuk menjalankan bisnis termasuk modal, pengeluaran, Dan lain lain
8. Pelaksanaan
Setelah merencanakan bisnis, jalankanlah ide bisnis anda, termasuk pengembangan produk, layanan atau pemasaran.
9. Evaluasi Dan penyesuaian
Selama menjalankan bisnis lakukanlah penyesuaian terhadap bisnis yang dijalanlan Dan evaluasi terhadap permasalahan di bisnis atau strategi bisnis tersebut
10. Pertumbuhan
tujuan dari ide bisnis yaitu untuk
memungkinkan pertumbuhan jangka panjang. Pertimbangkan untuk mengembangkan bisnis ke pasar baru atau menambahkan produk dan
layanan tambahan.
Penentuan lokasi bisnis :
1. Target pasar
Lokasi harus sesuai dengan preferensi kebutuhan pelanggan.
2. Aksesibilitas
Pastikan lokasi usaha mudah diakses oleh pelanggan Dan karyawan.
3. Persaingan
Perhatikan keberadaan pesaing bisnis, Terlalu banyak pesaing merupakan suatu tantangan
4. Biaya oprasional
Hitung biaya oprasional, bahan bahan Untuk kebutuhan bisnis, biaya sewa Untuk properti yang terkait di lokasi tersebut
5. Perizinan Dan regulasi
Periksa apakah lokasi tersebut memenuhi perizinan Dan regulasi yang diperlukan Untuk bisnis
6. Prospek pertumbuhan
Pertimbangkan prospek pertumbuhan bisnis yang dijalankan. Apakah ada rencana atau potensi pertumbuhan pelanggan Untuk jangka panjang.
Fasilitas usaha :
1. Ukuran dan tata letak
Sesuaikan ukuran Dan tata letak fasilitas dengan Jenis bisnis yang dijlankan,
2. Kebutuhan
sesuaikan kebutuhan Untuk bisnis yang dijalankan termasuk kebutuhan untuk fasilitas teknologi, kebutuhan energi, kebutuhan keamanan.
3. Fleksibilitas
Fasilitas harus cukup fleksibel Untuk mendukung perkembangan bisnis.
4. Kenyamanan karyawan
Jika memiliki karyawan, pastikan fasilitas tersebut nyaman Dan memenuhi standard kesejahteraan.
Nama : khusnul khotimah
BalasHapusNim : 41722010010
Kode Pembisnis : @AD09-Husnul
Pertemuan pertama membahas ide bisnis, MERUMUSKAN IDE BISNIS.
1. Lakukan Analisa dan Pertimbangan Target Pasar
Cara atau langkah mudah untuk mengembangkan ide bisnis ataupun usaha yang harus di lakukan dari awal, salah satunya adalah dengan melakukan analisa dan mempertimbangkan target pasar. Analisa dan pertimbangan target pasar ini memiliki manfaat yang cukup penting. Dimana dengan melakukan analisa terlebih dahulu, maka sudah bisa mengenali target pasar dari awal. Sehingga bisa merencanakan ide usaha dengan lebih matang dan sebaik-baiknya.
2. Survei Target Pasar
Setelah melakukan analisa dan pertimbangan target pasar, langkah selanjutnya yang bisa di lakukan adalah melakukan survei target pasar secara langsung. Survei ini merupakan salah satu hal paling krusial alias penting dalam dunia bisnis. Khususnya bagi bisnis yang baru dimulai (startup). Selain penting, survei dilakukan supaya bisa memastikan beberapa hal yang disukai dari target pasar dan perlu dikembangkan dalam ide bisnis.
3. Catat dan Kembangkan Ide Usaha yang Dimiliki
Dari awal melakukan perkembangan ide usaha adalah tujuan utama dari realisasi ide bisnis. Oleh karenanya, harus selalu mencatat dan berusaha untuk mengembangkan setiap ide yang sudah dianalisis. Tak hanya itu, setelah melakukan analisis dan pertimbangan, serta survei target pasar sudah dilaksanakan dengan sebaik-baiknya maka catat dengan baik-baik semua informasi penting yang didapatkan. Jangan sampai ada satu informasi pun yang tertinggal.
4. Lakukan Pengembangan Produk
Setelah yakin dengan seluruh ide usaha yang akan dijalankan diikuti analisa dan pertimbangan target pasar serta survei target pasar secara langsung baik via offline maupun online, maka tak ada salahnya bila memulai untuk melakukan produksi produk. Namun perlu di garis bawahi bila produksi dilakukan setelah melakukan uji coba ide usaha dan melakukan pengembangan produk.
5. Lihat Testimoni dari Customer
Setelah produk ( baik jasa maupun barang ) selesai dikembangkan, maka langkah selanjutnya adalah buat sebuah sarana prasarana agar customer dapat menyampaikan aspirasi berupa kritik dan saran apa saja yang menjadi keunggulan ataupun kekurangan dari produk bisnis yang dikembangkan.
pemilihan lokasi merupakan salah satu strategi yang perlu diperhatikan oleh perusahaan, baik lokasi pabrik untuk perusahaan manufaktur ataupun lokasi usaha untuk perusahaan jasa/retail maupun lokasi perkantorannya.
pemilihan lokasi merupakan salah satu strategi yang perlu diperhatikan oleh perusahaan, baik lokasi pabrik untuk perusahaan manufaktur ataupun lokasi usaha untuk perusahaan jasa/retail maupun lokasi perkantorannya.
1. Tujuan usaha: Apa yang ingin dicapai oleh usaha tersebut, seperti misi, visi, sasaran, dan strategi.
Jenis usaha: Apa jenis produk atau jasa yang ditawarkan oleh usaha tersebut, seperti barang, jasa, atau keduanya.
2. Aspek pasar: Siapa pelanggan potensial usaha tersebut, seperti lokasi, jumlah, preferensi, dan perilaku.
Aspek produksi: Bagaimana proses produksi usaha tersebut, seperti bahan baku, teknologi, kapasitas, dan kualitas.
3. Aspek finansial: Berapa biaya yang diperlukan untuk membangun dan mengoperasikan fasilitas usaha tersebut, seperti sewa, pajak, listrik, air, dan lain-lain.
4. Aspek lingkungan: Bagaimana dampak fasilitas usaha tersebut terhadap lingkungan sekitar, seperti polusi, kebisingan, keselamatan, dan kesehatan.
nama : Astiraisa Nabila
BalasHapuskode pebisnis : @AD18-Astiraisa
Lokasi: Pastikan lokasi bisnis Anda dapat diakses oleh target pasar Anda dengan mudah. Mengingat faktor-faktor seperti kepadatan penduduk, persaingan, dan aksesibilitas.
Fasilitas: Pastikan fasilitas yang Anda pilih sesuai dengan jenis bisnis yang akan Anda jalankan. Misalnya, jika Anda membuka restoran, dapur, dan tempat duduk harus memadai.
Biaya: Hitung semua biaya terkait lokasi dan fasilitas, termasuk sewa, utilitas, dan perawatan. Pastikan bisnis Anda dapat menanggungnya.
Peraturan: Periksa peraturan dan lisensi yang diperlukan untuk bisnis Anda di lokasi tersebut.
Potensi Pertumbuhan: mempertimbangkan potensi pertumbuhan di lokasi tersebut. Bisakah bisnis Anda berkembang di sana dalam jangka panjang?
Keamanan: Pastikan lokasi dan fasilitas aman untuk karyawan dan pelanggan.
Nama : Anisa Tri Yanuaty
BalasHapusNIM : 46122010048
@AD17-Anisa
Pertemuan pertama membahas ide bisnis, MERUMUSKAN IDE BISNIS.
1. Lakukan Analisa dan Pertimbangan Target Pasar
2. Survei Target Pasar
3. Catat dan Kembangkan Ide Usaha yang Dimiliki
4. Lakukan Pengembangan Produk
5. Lihat Testimoni dari Customer
Dalam melaksanakan usaha, penentuan lokasi dan fasilitas usaha sangat berdampak pada proses perkembangan bisnis.
Berikut merupakan hal-hal yang mempengaruhi penentuan lokasi dan fasilitas, yakni:
1. Target pasar
2. Aksebilitas
3. Persaingan
4. Biaya Operasional
5. Perizinan dan regulasi
6. Prospek pertumbuhan
Guntur 14 September 2023 pukul 12:59
BalasHapustentang pertemuan pertama KWH II. Merumuskan ide bisnis dengan mempertimbangkan lokasi, jenis bisnis, kesiapan waktu, manajemen, dan permodalan adalah langkah penting dalam memulai usaha yang sukses. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau ingin membahas topik tertentu,
Nama : Vito Ardiyanto
BalasHapusNIM : 41521010154
Kode Pembisnis : AD04-Vito
IDE BISNIS.
Ide bisnis adalah konsep atau gagasan yang dapat dijalankan untuk memulai sebuah usaha atau perusahaan.
Berikut adalah beberapa langkah untuk mengembangkan ide bisnis:
1. Identifikasi masalah atau kebutuhan
2. Riset pasar
3. Pemahaman kompetensi anda
4. Brainstorming
5. Validasi ide
6. Business plan
7. Sumber daya
8. Pelaksaan
9. Evaluasi dan penyesuaian
10. Pertumbuhan
PENENTUAN LOKASI
Penentuan lokasi usaha:
Pasar target:
Pertimbangkan dimana pasar target anda berada.
Aksesbilitas:
Pastikan bahwa lokasi usaha mudah diakses. Aksesbilitas meliputi jalan,lahan parkir,dan transportasi umum
Persaingan:
Terlalu banyak pesaing dalam satu lokasi bisa menjadi tantangan.
Biaya Operasional:
Hitung biaya sewa atau pembelian properti,pajak,dan biaya operasional lainnya yang terkait dengan lokasi tersebut.
Perizinan dan Regulasi:
Periksa apakah lokasi tesebut sudah memenuhi persyaratan dan regulasi.
Prospek pertumbuhan:
Pertimbangkan prospek pertumbuhan bisnis anda di lokasi tersebut. Apakah ada rencana pengembangan infrastruktur atau potensi pertumbuhan pelanggan di masa depan.
FASILITAS USAHA
Ukuran dan tata usaha:
Sesuaikan ukuran dan tata letak fasilitas dengan bisnis yang dijalankan
Fasilitas teknologi:
Pastikan fasilitas anda memeiliki fasilitan teknologi yang dibutuhkan.
Kebutuhan keamanan:
Pertimbangkan kebutuhan keamanan untuk melindungi aset bisnis anda. Ini mencakup keamanan fisik dan digital.
Fleksibilitas:
Fasilitas harus memeliki fleksibilitas untuk mendukung perkembangan bisnis anda.
Biaya perawatan:
Hitung biaya perawatan dan pemeliharaan fasilitas tersebut dalam anggaran bisnis anda.
Nama lengkap : Annisa putri
BalasHapusKode pebisnis :AD12-PUTRI
Nim : 41722010037
IDE BISNIS
1. Menentukan Tujuan Bisnis yang Akan Dibangun
rancangan bisnis yang ideal adalah dengan menentukan tujuan bisnis yang akan dibangun terlebih dahulu.
2. Melakukan Research Terkait Bisnis yang Akan Dijalankan
3. Mempelajari Kompetitor
strategi pemasaran apa yang mereka gunakan untuk dapat menarik perhatian orang, berapa keuntungan yang didapatkan setiap bulannya, dan masih banyak lagi.
4. Melakukan Kegiatan Pemasaran
5. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya
6. Melakukan Inovasi Produk
7. Memperluas Relasi Bisnis
8. Melakukan Penilaian dan Evaluasi Secara Berkala
FASILITAS USAHA DAN LOKASI.
1. Sesuaikan dengan Bujet
2. Tentukan Target Pasar
3. Cari Tahu Pendapatan Warga di Sekitar Lokasi
4. Teliti Keramaian Lingkungan
5. Perhatikan Perizinan dengan Lingkungan Sekitar
6. Lihat Akses Transportasi
7. Ketersediaan Lahan Parkir
8. Cek Kebersihan Lokasi Usaha
9. Cek Keamanan Lingkungan Lokasi Usaha
10. Perhatikan Jarak dengan Tempat Bahan Baku Usaha
Lingkungan masyarakat, sumber daya alam, tenaga kerja, kedekatan dengan pasar, fasilitas dan biaya transportasi, tanah untuk ekspansi, dan pembangkit tenaga listrik.
Nama : Shella Dwi Ananda
BalasHapusNim : 41722010001
Kode Pembisnis : @AD06-Shella
IDE BISNIS
Ide bisnis merupakan konsep atau peluang pasar untuk menghasilkan uang dengan menciptakan dan mengkomersialisasi produk.
Langkah - langkah Untuk mengembangkan ide bisnis :
- identifikasi masalah atau kebutuhan
- riset pasar
- pemahaman kompetensi
- bran stroming
- validasi ide
- bisnis plan
- sumber daya
- pelaksaan
- evaluasi & penyesuaian
- pertumbuhan
dalam melaksanakan usaha , lokas dan fasilitas usaha sangat berpengaruh pada perkembangan bisnis ,
berikut beberapa penentuan lokasi usaha & fasilitas usaha:
- pasar target
- aksesibilitas
- persaingan
- biaya operasional
- perizinan da regulasi
- prospek pertumbuhan
- ukuran dan tata usaha
- fasilitas teknologi
- kebutuhan keamanan
- fleksibilitas
- biaya perawatan
Nama: Farhan Akbar
BalasHapusNIM: 46122010058
Kode pembisnis: @AD19-Farhan
1. Penentuan Lokasi dan Fasilitas: Pemilihan lokasi yang tepat adalah faktor kunci dalam keberhasilan bisnis. Lokasi yang strategis dapat meningkatkan aksesibilitas pelanggan, biaya operasional yang efisien, dan potensi pertumbuhan bisnis. Selain itu, fasilitas yang sesuai dengan kebutuhan bisnis juga penting untuk memastikan kelancaran operasi dan pelayanan kepada pelanggan.
2. Jenis Bisnis: Menentukan jenis bisnis yang tepat adalah langkah awal yang sangat penting. Ini mencakup pemilihan produk atau layanan yang akan ditawarkan, pasar sasaran, dan segmentasi pelanggan. Keputusan ini akan memengaruhi strategi pemasaran, pengembangan produk, dan pertumbuhan bisnis secara keseluruhan.
3. Kesiapan Tim: Keberhasilan bisnis juga sangat tergantung pada kemampuan, motivasi, dan kesiapan tim. Memiliki tim yang kompeten dan berdedikasi dapat memastikan bahwa pekerjaan dilakukan dengan baik, inovasi terjadi, dan tantangan yang muncul dapat diatasi secara efektif.
4. Organisasi/Manajemen: Struktur organisasi dan manajemen yang baik adalah kunci untuk menjalankan bisnis dengan efisien. Ini mencakup pengaturan tanggung jawab, komunikasi internal, dan pengambilan keputusan yang efektif. Manajemen yang baik akan membantu menghindari konflik, meningkatkan produktivitas, dan mencapai tujuan bisnis.
5. Permodelan: Membuat model bisnis yang tepat adalah penting untuk merencanakan pertumbuhan dan profitabilitas. Ini mencakup perencanaan keuangan, proyeksi pendapatan, analisis biaya, dan perhitungan potensi risiko. Dengan permodelan yang baik, bisnis dapat mengidentifikasi peluang, menghindari kerugian, dan merencanakan strategi jangka panjang.
Semua poin ini saling terkait dan harus dipertimbangkan secara serius dalam perencanaan bisnis. Kesalahan dalam satu area dapat berdampak negatif pada keseluruhan kinerja bisnis.