Desember 21, 2023

Rekrutmen dan Seleksi Dalam Kewirausahaan

 Rekrutmen dan Seleksi Dalam Kewirausahaan 

Oleh Dinda Pramudia (@AE20-Dinda)


Hasibuan (2008) menyatakan bahwa rekrutmen merupakan usaha mencari danmempengaruhi tenaga kerja, agar mau melamar lowongan pekerjaan yang ada. Rekrutmen merupakan masalah yang penting bagi perusahaan dalam halpengadaan tenaga kerja. Jika suatu rekrutmen berhasil dengan kata lain banyakpelamar yang memasukkan lamarannya, maka peluang perusahaan untukmendapatkan karyawan yang terbaik akan menjadi semakin terbuka lebar, karenaperusahaan akan memiliki banyak pilihan yang terbaik dari para pelamar yang ada. Proses rekrutmen saat ini memiliki beberapa istilah popular yaitu job analysis,job description, job specification,

Job evaluation dan job classification.

1. Job Analysis (Analisis Jabatan)
Analisis jabatan merupakan prosedur untuk menentukan tanggung jawab danpersyaratan, ketrampilan dari sebuah pekerjaan dan jenis orang yang akandipekerjakan.

2. Job Description (Uraian Jabatan) Menurut Yoder (dalam Moekijat, 2010) mengatakan bahwa uraian jabatanadalah mengihktisarkan fakta- pelepasan tercapai organisasi sumber daya manusia mempunyai peranan yang penting yangdimainkan oleh sumber daya manusia dalam suatu organisasi yang menuntut pengelolaan sumber daya manusia yang semakin efektif sejalan denganperkembangan ilmu pengetahuan dan profesionalisme dalam bidang manajemenpersonalia dan manajemen sumber daya manusia dalam suatu organisasi gunamencapai tujuan bisnis atau sebagai suatu mekanisme pengintegrasian sumberdaya manusia agar berbagai tujuan individu, dan masyarakat.Manajemen fakta yang diberikan oleh analisis jabatan dalamsusunan yang sistematis.

3. Job Specification (Persyaratan Jabatan). Persyaratan pekerjaan adalah catatan mengenai syarat-syarat orang yangminimum harus dimiliki untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan baik(Moekijat,2010)

4. Job Evaluation (Penilaian Jabatan) Menurut Moekijat (2010) penilaian jabatan adalah kegiatan yang dilakukanguna membandingkan nilai dari suatu jabatan dengan nilai dari jabatan denganjabatan lainnya.

5. Job Classification (Penggolongan jabatan) Penggolongan jabatan adalah pengelompokan jabatan-jabatan yang memiliki nilai yang sama (Moekijat, 2010).

Seleksi merupakan bagian materi dari operasional manajemen sumber dayamanusia yaitu pengadaan (procurement), sedangkan pengadaan itu sendiri terdiri dari: perencanaan, perekrutan, seleksi, penempatan, dan produksi. Menurut Teguh (2009) menjelaskanbahwa seleksi adalah proses yang terdiri dari berbagai langkah yang spesifik darikelompok pelamar yang paling cocok dan memenuhi syarat untuk jabatan tertentu.Ada tiga hal yang menyebabkan seleksi menjadi hal yang penting, yaitu :

1. Kinerja para manajer senantiasa tergantung pada sebagian kinerja bawahannya.
2. Seleksi yang efektif penting karena biaya perekrutan yang dikeluarkanoleh
perusahaan dalam pengangkatan pegawai tidak sedikit.
3. Seleksi yang baik itu penting karena implikasi hukum dari pelaksanaannyasecara
serampangan.
Kriteria seleksi menurut Simamora (2004: 202) pada umumnya dapat dirangkum dalam beberapa kategori yaitu:
  • Pendidikan
  • Pengalaman kerja
  • Kondisi fisik
  •  Kepribadian
Adapun beberapa teknik seleksi antara lain :
  • Interview
  • Tes psikologi
  • Tes mengenai hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan
  • Pusat pelatihan
  • Biodata
  • Referensi
  • Grafologi (ilmu yang berkenaan dengan tulisan tangan)

Alasan Adanya Rekruitmen dan Seleksi 

Setiani (2013) menyebutkan dalam suatu organisasi rekrutmen dan seleksi adalah kegiatan yang sangat vital bagi perusahaan karena dari proses inilah perusahaan bias mendapatkan pegawai yang kompeten dan loyal dalam membantu meningkatkan kualitas perusahaan secara efektif. Yaitu:
1. Berdirinya organisasi baru
2. Adanya perluasan (ekspansi) kegiatan organisasi
3. Terciptanya pekerjaan-pekerjaan dan kegiatan-kegiatan baru
4. Adanya pekerjaan yang pindah ke organisasi lain
5. Adanya pekerja yang berhenti, baik dengan hormat maupun tidak hormat
6. Adanya pekerja yang berhenti karena memasuki usia pension
7. Adanya pekerja yang meninggal dunia

Tujuan Rekrutmen dan Seleksi

Tujuan rekrutmen dan seleksi adalah untuk menemukan karyawan yang tepat bagi suatu untuk menempati posisi yang tepat dalam perusahaan.sehingga karyawan tersebut mampu bekerja secara aktif dan dapat beradaptasi dalam kurun waktu yang lama. Meskipun terdengar sangat mudah di laksanakan, tugas tersebut ternyata sangat sulit di lakukan dan butuh kurun waktu yang lama dan biaya yang banyak dan banyak kesalahan dalam menemukan orang yang tepat sehinngga perlu di adakan nya proses Rekrutmen dan Seleksi dalam perusahaan.



DAFTAR PUSTAKA
  • Alamsyah, Andy, dan Muh. Aziz Muslim. 2005. Model Penilaian Kinerja Anggota DPR.Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi, Bisnis & Birokrasi, Vol.13, No.2 (Mei).
  • Baedhowi. 2007. Revitalisasi Sumber Daya Aparatur dalam Rangka Meningkatkan Kualitas Layanan Publik. Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi, Bisnis & Birokrasi, Vol.15, No.2 (Mei).
  • Setiani, Baiq. 2013. KAJIAN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM PROSES REKRUTMEN TENAGA KERJA DI PERUSAHAAN. Jurnal Ilmiah Widya Vol. 1 No. 1 Mei-Juni 2013.
  • Yullyanti, Ellyta. 2009. Analisis Proses Rektutmen dan Seleksi pada kinerja Pegawai. Bisnis & Birokrasi, Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi, Sept–Des 2009, hlm.131-139 ISSN 0854-3844 Volume 16, Nomor 3
  • Aziz, Tengku. 2017. Pengaruh Rekrutmen dan Seleksi Terhadap Kinerja. Dimabil dari: http://journal.ipb.ac.id/index.php/jabm/article/viewFile/10463/12306. (18 Desember2017)
  • Potale, Billy. 2016. PENGARUH PROSES REKRUTMEN DAN SELEKSI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT BANK SULUTGO. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi: Vol.16 No.04 Tahun 2016.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar