Maret 13, 2014

Berwirausaha?? Siapa Takut!!

133 - ALFIAN ISKANDAR ZULKARNAEN

Menurut Anda bagaimana cara yang paling tepat berwirausaha ? Berikut adalah 3 langkah sederhana untuk berwirausaha:


Langkah 1:Bersiaplah untuk menjadi bos bagi diri sendiri. Tidak ada lagi yang mengatur jadwal Anda. Hadapilah dengan sukacita. Kalau pun Anda memulai bisnis karena salah satunya adalah karena lingkungan kerja Anda yang sebelumnya kurang mendukung (misal: bos yang tidak koperatif, rekan kerja yang seenaknya sendiri, kemacetan yang menghabiskan waktu berjam-jam usia Anda dll). Lupakan semua itu karena Anda akan memasuki dunia baru yang menyenangkan.
Kalau selama ini Anda berangkat kerja sebelum matahari terbit dan pulang setelah matahari terbenam, hadapilah kenyataan yang menyenangkan bahwa sebentar lagi semuanya akan berubah. Jam 10 pagi Anda bisa duduk-duduk di Mall, meeting sambil makan siang, bisa menjemput anak sekolah, dll. Kalau Anda memulai berwirausaha dengan keadaan lingkungan kerja sebelumnya yang menyenangkan, misal: bos yang mendukung, teman-teman yang mendukung, keluarga mendukung.. Wow.. apalagi yang Anda butuhkan selain itu semua? Anda sudah mempunyai harta karun. Jagalah baik-baik karena Anda akan lebih membutuhkannya sebentar lagi. Bersiaplah karena Anda akan menghadapi kenyataan yang menyenangkan! Jadi kapan Anda memulai? Kalau Anda tanya persiapan apa yang perlu dipersiapkan untuk berwirausaha saya sependapat dengan Bob Sadino, Pertanyaan yang baik adalah pertanyaan yang dijalankan. Mengapa? Karena sesungguhnya Anda sudah tahu jawabannya bukan? Anda hanya ingin supaya ada ‘rasa aman’ dengan bertanya seperti itu. Selama ini Anda merasa aman dengan pekerjaan yang Anda jalani. Menerima gaji pada tanggal yang tetap, pekerjaan yang harus dilakukan sudah ada, tinggal dikerjakan, kalau pun ada kurang-kurangnya ya itu wajarlah, selama manusia masih bernafas, ia tidak akan merasa puas. jadi kalau Anda bertanya apa yang perlu dipersiapkan, jawaban dari saya adalah… Tidak.. tidak..tidak.. saudara.. tidak ada hal baku yang perlu dipersiapkan. Tidak ada prosedur bakunya. tidak ada SOP-nya. Anda nanti yang harus membuat sendiri aturannya. Satu hal yang penting, kata DR bakmi H. Wahyu Saidi, MSc., gunakan 1/3 saja anggaran yang ada untuk memulai usaha jika Anda baru pertama kali memulainya. Sisanya gunakan untuk berjaga-jaga. Anda boleh percaya, boleh juga tidak lho..Asal tekad sudah bulat, hati sudah mantab, tancap maaang..


Langkah 2: Memulai. Mulailah berwirausaha sekarang juga. Kalau belum bisa 100% mulailah sedikit demi sedikit dahulu. Jangan karena sangat bersemangat kemudian Anda lupa menghitung resiko yang Anda ambil. Apalagi bila Anda habis menghadiri seminar. Wah..wah..wah.. Saran saya, jangan memulai bisnis ketika emosi Anda tidak stabil. Lebih jauh lagi, hindari mengambil keputusan saat emosi tidak stabil. O iya, ini bukan dunia sinetron di mana ketika Anda mencapai kesuksesan atau akan memulai hal besar seperti ini akan ada musik pengiring yang mengiringi langkah-langkah yang Anda ambil. Bukan seperti iklan TV yang menceritakan entrepreneur sukses lho.. Tidak ada saudara.. this is real life bro..sis.. Enaknya adalah, kalau suatu saat di tengah perjalanan Anda menemui kesulitan – dan pasti akan Anda temui – tidak akan ada musik sedih yang mengiringi. Jadi maksudnya apa? Ya… semuanya netral-netral saja. Tergantung Anda sendiri mau memainkan musik yang mana di hati Anda. Be realistic.. and Be Brave.. kata Alexander the Great.. Tuhan bersama orang-orang yang berani. Tanya Om, “kalau saya tidak punya Persiapan bagaimana? tapi saya pingin berwirausaha ?” Hmmm… good question… kata yang sering dipakai mantan bos saya dulu. Gini Bos… gitu aja kok repot.. Berarti ente cocoknya sama langkah yang berikutnya. 


Langkah 3: Melangkah saja. Kadang-kadang kita perlu belajar dari anak-anak kecil. Inget gak dulu waktu kecil. Jatuh, nangis, terus… bangkit lagi. Berantem, nangis,… baikan lagi. Gak dibeliin mainan, nangis,.. diem lagi. Wooow it was a beatiful life, isn’t it? Jadilah anak kecil, jadilah seperti Anda yang dahulu. Anda yang begitu perkasa saat menjadi anak-anak. Anda yang tidak takut apa pun (kecuali paling sama gelap, hantu, tikus,.. hmm banyak juga ya hahaha..). Melangkah sajalah bung, karena kalau diam, apa yang didapat? Apa yang di harap? seumur-umur perjalanan hidup manusia yang sudah berlangsung ribuan tahun, seingat saya Tuhan belum pernah lho menurunkan hujan emas kayak di film Indiana Jones. Perubahan tidak ada akan pernah terjadi. Tetapi kalau Anda melangkah, walaupun masa depan itu tidak pasti, berita gembiranya adalah segala sesuatunya mungkin terjadi lho! (ini kata Om Mario Teguh) Termasuk sukses besoaaar yang menanti. 



Paradigma yang mengatakan “untuk menjadi pengusaha sukses membutuhkan modal yang besar” saat ini masih banyak yang mempercayainya dan menjadikannya alasan untuk tidak membuka usaha apapun. Walaupun memang ada benarnya juga bila modal anda besar, maka akan lebih gampang untuk membuka usaha. Namun banyak orang yang tidak tahu kalau ada banyak perusahaan besar didunia yang dimulai dari modal yang sedikit. Bahkan Robert Kiyosaki  yang seorang kaya raya, bukan hanya berwirausaha dari Nol akan tetapi dimulai dari hutang.
Beberapa Perusahaan Raksasa Dunia Yang Dimulai Dari Nol
Tahukah anda kalau banyak perusahaaan raksasa dan besar di dunia saat ini dimulai dari nol? Mungkin jawaban anda beragam, jika anda sudah tahu maka jadikanlah itu sebagai motivasi dan alasan anda untuk segera membuka usaha. Dan jika anda tidak tahu maka berikut ini beberapa contoh perusahaan raksasa dunia yang dimulai dari nol, diantaranya adalah :
-  Kentucky Fried Chicken (KFC) diawali dengan uang pensiun yang tidak cukup sehingga untuk mencukupkannya sang pemilik membuat menu baru yang akhirnya disukai diseluruh dunia.
-  Apple Computer diawali dari garasi karena belum mampu menyewa tempat yang besar.
-  Dell Computer diawali dari kamar kost pemiliknya Michael Dell.
-  Richard Tan pemilik 39 properti di Singapura dan merupakan salah satu orang pembayar pajak yang terbesar di Singapura. Memulai usahanya dari hutang namun dengan kerja keras dan keuletan ia bangkit dan mendapatkan penghargaan Legenda Burung Phoenix (berawal dari debu yang kemudian berubah menjadi burung Phoenix yang indah) dari pemerintah Singapura.

Strategi sukses berwirausaha
 Untuk menjadi wirausahawan yang tangguh dan sukses diperlukan pemikiran yang selaras dengan tindakan. Sehingga apa yang direncanakan, bila dilakukan dengan optimal. Sehingga hasil terbaik akan diraih. Berikut ini beberapa tips yang bisa anda jalankan sebagaiseorang wirausahawan.
o    Anda harus jeli dalam melihat potensi pasar. Sebenarnaya bisnis berawal dari permasalahan atau kebutuhan orang lain yang belum terpenuhi. Pangsa pasar khusus ini yang dianggap sepele harus anda bidik sebagai sasaran utama. Perlu anda ketahui, bahwa perusahaan level internasional saja belum tentu bisa memenuhi segala keinginan konsumen. Sebagai contoh bisnis modivikasi motor yang tidak pernah digarap perusahaan besar.
o    Anda harus peka membaca kebutuhan konsumen, karena perubahan teknologi, taraf ekonomi dan budaya bisa berpengaruh pada pergeseran pasar. Inovasi dan kreasi anda harus dipertajam, guna memunculkan ide baru. Contohnya perkembangan teknologi komputer dangadget yang sangat berkembang cepat.
o    Waktu yang tepat untuk memulai bisnis adalah sekarang juga. Jangan pernah menunda bisnis anda dengan beragam alasan. Jangansampai pesaing anda mendahului rencana dan gagasan anda. Kalau sudah begitu anda hanya bisa gigit jari. Jalankan bisnis dari kecil dengan goal pendek dan waktu yang singkat, kemudian terus tingkatkan goal besar dalam waktu yang lebih panjang.
o    Belajar dari pebisnis sukses bukan dari dari seorang pecundang. Bila anda telah mantap menjalankan suatu bisnis jangan putus asa hanya karena banyak orang yang menghina dan berpendapat anda tidak akan sukses di bisnis tersebut. Belajarlah dari pebisnis yang telahsukses mengenai bagaimana mengelola bisnisnya. Bukan mendengarkan perkataan pebisnis gagal.
Melihat kemampuan pesaing bisnis
Kompetitor atau pesaing bisnis adalah sarana belajar yang baik. Anda bisa mempelajari beragam layanan mereka, bagimana cara mereka menggaet pelanggan, tenaga profesional di dalamnya dan lain sebagainya. Cermati bagian apa yang terlupakan oleh kompetitor dan belum diperhatikan. Anda bisa menambahkan kekurangan tersebut sebagai kelebihan bisnis anda. Jangan hanya berfokus kepada penurunan harga, karena di bisnis yang sama tentunya sudah ada standar harganya. Sebaiknya anda unggulkan kualitas produk dan layanan. Meskipun harganya lebih mahal, tapi konsumen merasa puas maka konsumen akan menjadi pelanggan setia bisnis anda. Jangan lupa untuk melakukan promosi berkelanjutan guna menggaet lebih banyak pelanggan setia.






Sumber :  http://pengusahamuslim.com/cara-sederhana-berwirausaha-1427#.UyGEstx_v0Y
                http://berwirausaha.com/berwirausaha-dari-nol/
                http://berwirausaha.com/tips-sukses-berwirausaha/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar