September 11, 2014

Penjual Sembako

A30-Afrisal Pratama
Sudah tidak asing lagi bagi kita menemui atau melihat penjual sembako dipinggir jalan dan sakin banyaknya satu deretan rumah bisa terlihat tiga atau bahkan lima warung penjual sembako , mungkin bisnis menjual sembako ini sudah biasa dan terjadi sejak dahulu , tetapi kita tidak boleh memandang bisnis ini bisnis yang biasa saja dan terbukti bahwa bisnis ini bukan bisnis yang biasa.

Kita melihat bahwa manusia pasti akan memenuhi kebutuhan pokoknya yaitu makan dan minum, inilah yang tidak bisa terlepas oleh manusia dan ini akan terus menerus dilakukan. Semakin hari semakin banyak populasi disetiap daerah , semakin banyak populasi pasti akan semakin banyak juga kebutuhan yang harus terpenuhi yaitu sembako. Disinilah para penjual sembako memanfaatkan peluang tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari manusia dan mencari keuntungan yang sebesar besarnya dengan modal yang sekecil mungkin. Untuk itu banyak sekali penjual sembako disetiap daerah , walaupun disatu deret rumah banyak warung yang menjual sembako tidak menutup kemungkinan mereka rugi atau bahkan gulung tikar.

Ditempat saya ada salah satu warung sembako dan dikanan kirinya ±30m juga terdapat warung yang menjual sembako, Evi pemilik warung sembako yang dihimpit ini tidak resah dengan adanya warung sembako didekatnya, Evi menekuni bisnis ini sejak tahun 2008 dengan modal yang terbilang tidak terlalu besar yaitu 2juta , Evi terus mengembangkan bisnisnya terus menambah stock dagangannya dan membeli produk – produk keluaran baru. Sehingga warung sembako Evi ini selalu memenuhi kebutuhan konsumen, seharinya Evi bisa mendapatkan untung ±234rb sampai sekarang warung sembako Evi ini terus berkembang walaupun dikanan kirinya juga terdapat warung sembako. Penjual sembako tidak perlu memerlukan modal yang cukup besar karena tidak memasarkan dagangannya seperti menyebarkan brosur dan lain sebagainya. Cukup membuat Banner saja bisa membuat warung tersebut terlihat mewah. Untuk itu bagi kalian yang ingin berbisnis mungkin bisa mencoba seperti Evi yaitu berbisnis warung sembako karena bisnis ini tidak memerlukan modal yang besar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar