Dalam dunia global, produk luar negeri yang masuk ke dalam
Indonesia menjadi pesaing produk lokal. Begitu pula dengan produk lokal dapat
diekspor dan menjadi sumber devisa negara. Wirausahawan tumbuh dengan cara
berbeda beda sehingga tidak ada satu jalan yang pasti dalam membuat peta menuju
kesuksesan bagi wirausahawan.
·
Mobilitas (orang dan gagasan)
·
Investor bebas dan dapat memilih berinvestasi dimana saja
·
Teknologi informasi memungkinkan transaksi dimana saja
·
Keserempakan (terjadi pada saat yang sama dimana saja)
·
Barang atau jasa teredia di mana saja, tidak ada batas tegas
·
Memiliki standar untuk tiap produk dengan memanfaatkan ISO
·
Terobosan (terdapat berbagai pilihan jamak)
·
Hiperkompetensi
·
Deregulasi
·
Swastanisasi
·
Inovasi
Pengertian Inovasi
Menurut John Adair, 1996
Inovasi adalah proses menemukan atau mengimplementasikan sesuatu
yang baru ke dalam situasi yang baru dan sifatnya relatif.
Menurut Gde raka, 2001
Inovasi untuk menghasilkan perilaku inovatif, seseorang harus
melihat inovasi secara mendasar sebagai proses yang dapat dikelola.
Perubahan Lingkungan
Global 2 (Stoner, dkk. 1996)
Kedekatan (pada stake holder)
·
Pengaruh teknologi informasi
Kenichi Ohmae : Para manajer diharapkan memperlakukan pelanggan
sbg berjarak sama
tidak ada diversitas harga di antaramereka
·
Lokasi
Memperluas operasi organisasi melewati batas banyak negara
Ex : seveneleven
·
Sikap
Sikap baru, terbuka terhadap praktek manajemen secara inernasional
Kenichi Ohmae : Tidak ada di luar negeri
Lingkungan Bisnis abad 20
dan 21
Terjadi perubahan yang cepat dan dahsyat mengakhiri milenium ke
2 ini. Indonesia dilanda krisis ekonomi dan menimbulkan dampak sbb:
Bidang Ekonomi : depresiasi nilai rupiah terhadap dollar
Bidang Politik : terbukanya demokrasi, sehingga menimbulkan
dampak di bidang social budaya dan hukum
Oleh karena itu kondisi ini perlu disikapi secara positif agar
menghasilkan tindakan dan manfaat yang positif juga.
Kewirausahaan dan
Lingkungan Global
Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh wirausahawan adalah
perubahan yang dipicu oleh perkembangan teknoogi yang mencakup hal-hal sebagai
berikut:
1.
Produk-produk baru yang didistribusikan ke pasar oleh pesaing
2.
Perkembangan teknologi komputer dan informasi
3.
Perkembangan teknologi barang subtitusi: daging ayam sebagaai
ganti daging sapi(contoh sederhana)
4.
Berbagai penemuan baru
5.
Adaptasi teknologi yang siap pakai
6.
Strategi perkembangan teknologi nasional
7.
Pengeluaran biaya RnD oleh perusahaan-perusahaan di dalam satu
industry
8.
Umurnhidup produk atau Product life cycle
9.
Terobosan-terobosan yang dapat meningkatkan produtktifitas yang
lebih baik di bidang input, pengolahan, dan pemasaran.
10.
Berbagai ramalan pengembangan teknologi di masa depan
Dengan munculnya kewirausahaan maka akan mencuatkan tiga hal di
bawah ini, yaitu:
·
Job creation
·
Diversity Product
·
Innovation
Lebih tepatnya kewirausahaan sebagai pemicu perekonomian Negara.
Dalam memicu pertumbuhan ekonomi dan sekaligus mempengaruhi kehidupan social
ekonomi masyarakat:
1.
Menciptaka lapangan kerja
2.
Meningkatkan kualitas hidup
3.
Pemerataan pendapatan
4.
Memanfaatkan dan memobilisasi sumber daya untuk meningkatkan
produktivitas nasional
5.
Menambah pemasukan Negara melalui pajak.
Permasalahan yang terjadi di Indonesia
1.
Kurang semangat, kurang modal, kurang berani, mudah menyerah
kemudian gagal
2.
Pembinaan UKM, bagi-bagi modal belas kasihan
3.
Pribumisasi usaha awam yang gagal
4.
Usaha-usaha kecil umumnya gagal menjadi usaha besar
Kebersamaan, Etika, dan
Tanggung Jawab Sosial
Kebersamaan adalah keselarasan hubungan dan komunikasi yang baru
antara pihak pengusaha dengan pihak-pihak internal organisasi dan pihak-pihak
eksternal organisasi dengan prinsip saling menguntungkan.
Etika adalah tindakan benar dan salah atau berkenan dengan
kewajiban moral seseorang pada masyarakat.
Tanggung jawab adalah kewajiban perusahaan untuk merumuskan
kebijakan, mengambil keputusan, dan melaksanakan tindakan yang memberikan
manfaat kepada masyarakat.
Jadi, wirausaha atau perusahaan perlu memberikan kontribusi
terhadap perbaikan dan kesejahteraan social masayarakat dengan tindakan karya
semata-mata mempertimbangkan keuntungan ekonomi.
Kejujuran dan Kedermawanan
Pedagang yang jujur sederajat dengan nabi, syuhada, dan orang
shaleh di akhirat kelak (hadist nabi)
Kebersamaan dan Etika
Bisnis
Dengan menerapkan secara toral baik internal maupun eksternal
maka kegiatan akan mendapatkan keuntungan dari berbagai pihak. Apabila etika
bisnis menjadi pedoman dalam berpikir dan bertindak di berbagai kegiatan
perusahaan serta diterapkan dengan benar, maka akan mencerminkan kualitas dan
image perusahaan yang bersangkutan.
Menerapkan asas kebersamaan dan menjalankan ettika bisnis secara
total akan menghasilkan hal di bawah ini:
1.
Terciptanya moral pimpinan dan karyawan perusahaan
2.
Terciptanya hubungan yang sehat dengan pihak lain
Azas etika bisnis yang sehat oleh Michael Josephson yang dikutip
oleh Zimnerer Zoos, yaitu:
1.
Kejujuran
2.
Integritas
3.
Memelihara Janji
4.
Kesetiaan
5.
Keadilan
6.
Suka membantu orang lain
7.
Hormat terhadap orang lain
8.
Sebagai warga Negara yang bertangung jawab
9.
Mengejar keunggulan dalam segala hal
10.
Dapat dipertanggungjawabkan
Tanggung Jawab Sosial Kewirausahaan
1.
Terhadap lingkungan
2.
Terhadap pelanggan
A.
Menyediakan barang dan jasa berkualitas
B.
Memberikan harga yang wajar
C.
Melindungi hak-hak konsumen
3.
Terhadap investor
4.
Terhadap Masyarakat sekitar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar