Oleh : Gilang Ramadhan
(@T07-Gilang)
Pengertian
Sumber Daya Manusia
Sumber Daya Manusia (Human
Resources) menurut Sonny Sumarsono (2003, H 4) memiliki dua arti yang
berbeda di antaranya adalah :
SDM merupakan suatu usaha kerja atau jasa yang memang diberikan dengan
tujuan dalam melakukan proses produksi. Dengan kata lain Sumber Daya Manusia
adalah kualitas usaha yang dilakukan seseorang dalam jangka waktu tertentu guna
menghasilkan jasa atau barang.
Masih terkait dengan hal yang pertama, pengertian SDM yang kedua adalah
dimana manusia mampu bekerja menghasilkan sebuah jasa atau barang dari usaha
kerjanya tersebut. Mampu bekerja berarti mampu melakukan beragam kegiatan yang memiliki
nilai ekonomis atau dengan kata lain adalah kegiatan tersebut bisa menghasilkan
barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup.
M.T.E.
Hariandja berpendapat bahwa Sumber Daya Manusia adalah salah satu faktor
yang paling utama pada suatu perusahaan dilihat dari faktor-faktor lainnya
selain modal usaha. Oleh karenanya, SDM sangat diperlukan untuk dikelola dengan
baik agar efektivitas dan efisiensi perusahaan semakin meningkat.
Menurut
ahli lainnya, yaitu Hasibuan (2003, h 244), beliau berpendapat Sumber Daya
Manusia memiliki arti keahlian terpadu yang berasal dari daya pikir serta daya
fisik yang dimiliki oleh setiap orang. Yang melakukan serta sifatnya dilakukan
masih memiliki hubungan yang erat seperti keturunan dan lingkungannya,
sedangkan untuk prestasi kerjanya dimotivasi oleh sebuah keinginan dalam
memenuhi keinginannya.
SDM
meliputi daya pikir serta daya fisik pada setiap individu. Lebih jelasnya SDM
merupakan suatu kemampuan pada setiap manusia yang ditentukan oleh daya pikir
serta daya fisiknya. SDM atau manusia menjadi unsur yang sangat penting dalam
berbagai kegiatan yang dilakukan.
Meskipun
peralatan yang ada cukup canggih, tanpa adanya SDM berkualitas hal tersebut
tidak akan berarti apa-apa. Sebab Daya Pikir merupakan modal dasar yang dibawa
sejak lahir sedangkan keahlian dapat diperoleh dari usaha (belajar dan
pelatihan). Kecerdasan seseorang dapat diukur dari tingkat Intellegence
Quotient (IQ) dan Emotional Quality (EQ).
Dari pemaparan ditas bisa ditarik kesimpulan jika SDM atau Sumber
Daya Manusia adalah suatu potensi yang dimiliki
oleh setiap orang untuk mewujudkan sesuatu sebagai makhluk sosial. Baik
kemampuan daya pikir dan daya fisik yang dimiliki seorang individu yang
menghsilkn kualitas
usaha yang dilakukan seseorang dalam jangka waktu tertentu guna menghasilkan
jasa atau barang.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Kualitas Sumber Daya Manusia
Sumber
daya manusia (SDM) mempunyai peranan yang penting bagi kesejahteraan
masyarakat. Dengan segala daya dan upaya manusia dapat memproduksi
barang-barang sesuai dengan kebutuhan. Terdapat 2 faktor utama yang
mempengaruhi kualitas sumber daya manusia , antara lain
1.
Pendidikan
Pendidikan
yang baik dapat menghasilkan SDM yang baik. Jadi betapa pentingnya
pendidikan untuk menghasilkan sumber daya yang berkualitas dan memiliki daya
saing. SDM yang berkualitas dapat meningkatkan produktivitas dalam bekerja sehingga
tujuan organisasi-pun dapat dengan mudah untuk tercapai. Seperti pada
negara-negara yang maju umumnya memiliki kualitas pendidikan yang baik sehingga
menghasilkan SDM yang berkualitas.
2. Gizi dan kesehatan masyarakat
Untuk mengerjakan suatu kegiatan, manusia memerlukan
gizi yang cukup sebagai sumber energi. Keadaan kesehatan masyarakat sangat
memengaruhi aktivitas manusia untuk bekerja. Kondisi kesehatan yang tidak baik
menyebabkan seseorang tidak dapat bekerja dengan baik. Jadi, keadaan gizi dan
kesehatan masyarakat sangat memengaruhi kualitas sumber daya manusia.
3.
Lingkungan
Lingkungan
sangat berpengaruh dalam membentuk karakter manusia. Maka dengan keadaan
lingkungan yang baik umumnya akan membentuk karakter manusia yang baik juga,
sehingga dapat menghasilkan SDM yang berkualitas dan memiliki daya saing.
Lingkungan yang berpengaruh membentuk karakter manusia misalnya seperti
lingkungan tempat tinggal, lingkungan bermain, lingkungan pendidikan dan
lain-lain.
Peranan SDM dalam Pembangunan Ekonomi Indonesia
Sumber Daya Manusia adalah asset
untuk suatu negara dalam proses pembangunan perekonomian. Sumber daya manusia
adalah pelaksana dan penentu berhasil tidaknya proses pembangunan tersebut.
Berhasil tidaknya suatu pembangunan sangat ditentukan oleh sikap masyarakat
suatu negara tersebut. Sumber daya manusia merupakan faktor produksi dalam
suatu pembangunan, sehingga sistem, cara dan
bentuk adalah hasil dari produk yang sumber daya manusia miliki.
Proses pembangunan dapat mengalami masalah, apabila sumber daya alam yang
dimiliki sangat melimpah ruah tetapi sumber daya manusia yang dimiliki memiliki
kualitas yang rendah. DiIndonesia misalnya sumber daya manusia yang dimiliki
sangat banyak tapi sedikit pula yang mempunyai kualitas tinggi. Masyarakat
Indonesia banyak yang memiliki pendidikan rendah, mempunyai kemampuan yang
terbatas untuk mendapatkan kehidupan yang layak. Maka dari itu masyarakat
Indonesia masih banyak yang berada di garis kemiskinan. Untuk meningkatkan
sumber daya manusia di Indonesia diperlukan beberapa upaya seperti pendidikan
yang diorganisasikan secara formal pada tingkat dasar, menengah dan tinggi,
memberikan keterampilan lain sehingga masyarakat Indonesia bisa lebih produktif.
Upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM
Pemerintah
terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (human capital), selain melalui
alokasi 20% anggaran untuk pendidikan, meningkatkan kualitas guru dan manajemen
sekolah dan proses belajar mengajar peserta didik, Pemerintah Indonesia juga
memberikan perhatian besar pada pendidikan vokasi untuk menghadapi revolusi
industri 4.0, teknologi informasi, dan partisipasi sektor swasta dalam
pendidikan.
Lebih
lanjut, dalam menyongsong pembangunan digital, pemerintah Indonesia memperbaiki
kurikulum pendidikan, memperkuat kompetensi melalui pelatihan vokasi dan
program magang, serta pelaksanaan sertifikasi profesi di seluruh institusi di
wilayah Indonesia.
Khusus
sektor kesehatan yang menjadi perhatian besar saat ini, Pemerintah Indonesia
akan terus mengoptimalisasi capaian atas alokasi 5% anggaran untuk meningkatkan
kualitas dan akses terhadap layanan/sarana kesehatan yang berkualitas bagi
setiap orang termasuk pemenuhan gizi dan pengurangan stunting, meningkatkan
kompetensi tenaga kesehatan, dan memperkuat sistem jaminan kesehatan nasional.
Sebagai informasi, Bank Dunia atau World Bank baru saja
menerbitkan laporan “The Human Capital Index (HCI) 2020 Update: The Human
Capital in the Time of COVID-19”. Dalam laporan tersebut, nilai HCI atau Indeks
Sumber Daya Manusia Indonesia 2020 sebesar 0,54, naik dari 0,53 pada tahun
2018.
Selain kesehatan, momentum perbaikan skor Indeks Sumber
Daya Manusia Indonesia perlu ditindaklanjuti dengan penguatan sistem pendidikan
di Indonesia agar lebih siap untuk menghadapi tantangan global di masa yang
akan datang.
Kesimpulan
Sumber Daya Manusia adalah suatu potensi yang dimiliki
oleh setiap orang untuk mewujudkan sesuatu sebagai makhluk sosial. Baik
kemampuan daya pikir dan daya fisik yang dimiliki seorang individu yang
menghsilkn kualitas
usaha yang dilakukan seseorang dalam jangka waktu tertentu guna menghasilkan
jasa atau barang.
Sumber daya manusia (SDM) mempunyai
peranan yang penting bagi kesejahteraan masyarakat. Dengan segala daya dan
upaya manusia dapat memproduksi barang-barang sesuai dengan kebutuhan. Terdapat
3 faktor utama yang mempengaruhi kualitas sumber daya manusia antara lain
pendidikan, Gizi dan
kesehatan masyarakat
dan lingkungan
Sumber Daya Manusia adalah asset
untuk suatu negara dalam proses pembangunan perekonomian. Sumber daya manusia
adalah pelaksana dan penentu berhasil tidaknya proses pembangunan tersebut.
Berhasil tidaknya suatu pembangunan sangat ditentukan oleh sikap masyarakat
suatu negara tersebut. Sumber daya manusia merupakan faktor produksi dalam
suatu pembangunan, sehingga sistem, cara dan
bentuk adalah hasil dari produk yang sumber daya manusia miliki.
Pemerintah
terus meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (human capital), selain melalui
alokasi 20% anggaran untuk pendidikan, meningkatkan kualitas guru dan manajemen
sekolah dan proses belajar mengajar peserta didik, Pemerintah Indonesia juga
memberikan perhatian besar pada pendidikan vokasi untuk menghadapi revolusi
industri 4.0, teknologi informasi, dan partisipasi sektor swasta dalam
pendidikan.
Khusus
sektor kesehatan yang menjadi perhatian besar saat ini, Pemerintah Indonesia
akan terus mengoptimalisasi capaian atas alokasi 5% anggaran untuk meningkatkan
kualitas dan akses terhadap layanan/sarana kesehatan yang berkualitas bagi
setiap orang termasuk pemenuhan gizi dan pengurangan stunting, meningkatkan
kompetensi tenaga kesehatan, dan memperkuat sistem jaminan kesehatan nasional.
Referens
https://www.linovhr.com/sumber-daya-manusia-menurut-para-ahli/
http://manajemen.uma.ac.id/2021/11/pengertian-sumber-daya-manusia-dan-peranannya-pada-organisasi/
http://kulpulan-materi.blogspot.com/2012/03/faktor-faktor-yang-memengaruhi-kualitas.html
https://www.kemenkeu.go.id/publikasi/berita/ini-upaya-pemerintah-perbaiki-kualitas-sdm-indonesia/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar