April 20, 2023

REVIEW VIDEO YOUTUBE



Oleh : Dini Fitri Anggrelayni

Label : AB21-Dini

Kesimpulan video pertama berjudul “penyebab keberhasilan dan kegagalan dalam berwirausaha”

Kesimpulan dari video "Penyebab Keberhasilan dan Kegagalan dalam Berwirausaha" adalah bahwa kewirausahaan merupakan ilmu yang mengkaji tentang pengembangan dan pembangunan semangat kreativitas serta berani menanggung risiko terhadap pekerjaan yang dilakukan demi mewujudkan hasil karya. Tujuan dari kewirausahaan adalah meningkatkan jumlah wirausaha berkualitas, mewujudkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat, dan menumbuhkan kesadaran dan orientasi kewirausahaan yang tangguh di kalangan pelajar dan masyarakat. Potensi kewirausahaan didefinisikan sebagai individu yang berniat untuk mengembangkan dan mengelola bisnis untuk tujuan laba dan pertumbuhan, sedangkan motivasi kewirausahaan adalah keseluruhan daya penggerak di dalam diri seorang entrepreneur yang menimbulkan kegiatan entrepreneur yang menjamin kelangsungan dari kegiatan entrepreneur dan yang memberi arah pada kegiatan entrepreneur tersebut sehingga tujuan yang dikehendaki dapat tercapai. Faktor-faktor motivasi berwirausaha meliputi faktor lingkungan, sosiologis, ketersediaan sumber daya, personal, dan adversity question. Karakteristik dan sifat-sifat wirausaha meliputi komitmen yang tinggi, disiplin, percaya diri, kreativitas, berani mengambil risiko, dan kemampuan sebagai pengorganisasi dan administrator. Keuntungan berwirausaha adalah membuka kesempatan kerja, wawasan bertambah, bebas dalam mengelola keuangan, dan memiliki relasi yang luas, sementara kerugian berwirausaha meliputi psiko dan beban tanggung jawab yang luas, pendapatan yang tidak stabil, dan jam kerja yang tidak teratur. Faktor penyebab keberhasilan wirausaha meliputi peluang, sumber daya manusia, keuangan, organisasional, perencanaan, pemasaran, dan administrasi, sedangkan faktor penyebab kegagalan wirausaha meliputi tidak kompeten dalam manajerial, kurang dapat mengendalikan keuangan, gagal dalam berencana, lokasi yang kurang memadai, sikap yang kurang sungguh-sungguh dalam berusaha, ketidakmampuan dalam melakukan transisi kewirausahaan, dan kurang berpengalaman. Tahapan berwirausaha meliputi memulai usaha, melaksanakan usaha, mempertahankan usaha, dan mengembangkan usaha.

 

Kesimpulan video kedua berjudul “Pentingnya Kreativitas dan Inovasi Dalam Kewirausahaan"

Kreativitas adalah kemampuan seseorang dalam menuangkan ide atau gagasan melalui proses berpikir kreatif untuk menciptakan sesuatu yang menuntut pemusatan, perhatian, kemauan, kerja keras, dan ketekunan. Kreativitas dapat dikembangkan melalui peningkatan jumlah dan ragam masukkan ke otak, terutama hal baru dengan memanfaatkan daya ingat, daya hayal, dan daya serap otak. Ada empat modal kreativitas yaitu modal Insani, sosial, budaya, dan struktur kelembagaan.  Proses pemikiran kreatif menurut Graham Wallace terdiri dari empat tahap yaitu tahap persiapan, tahap inkubasi, tahap luminasi, dan tahap verifikasi. Untuk meningkatkan kreativitas dalam berwirausaha, seseorang harus memiliki motivasi tinggi, berani mencoba hal baru, belajar dari pengalaman, berada di lingkungan yang baik, menjual hobi dan keahlian yang dimiliki, cekatan untuk memulai dan menjalani sebuah peluang usaha, mau menerima kritikan dan masukan, tidak pasrah dengan keadaan, berani mengambil risiko, dan konsisten, ulet, dan tekun. Tuntutan kreativitas dalam bisnis masa kini yaitu agar memiliki keunggulan dibanding dengan pesaing dan mempertahankan eksistensi usaha, maka harus berupaya mencari sesuatu yang baru dan mengembangkan apa yang sudah ada agar menjadi lebih baik. Inovasi adalah sebuah ide, gagasan, objek, dan praktik yang dilandasi dan diterima sebagai suatu hal yang baru oleh seseorang ataupun kelompok tertentu untuk diaplikasikan. Proses inovasi terdiri dari empat tahap yaitu tahap Discovery, tahap Invention, tahap Application, dan tahap Diffusion. Ada beberapa sumber peluang inovasi seperti penelitian dan pengembangan, keberanian mengambil risiko, pengamatan terhadap kebutuhan pasar, dan kreativitas dalam pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya.

 

Kesimpulan dari menonton video ketiga dengan judul “eksploitasi imajinasi dan intuisi dalam kewirausahaan” adalah bahwa kemajuan usaha dipengaruhi oleh mental bawah sadar berupa imajinasi dan intuisi. Proses mental bawah sadar sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari dan banyak ide yang dihasilkan berasal dari proses mental bawah sadar. Bagi seorang wirausahawan penggunaan imajinasi dan intuisi akan sangat membantu kemajuan usahanya. Selain itu, kondisi-kondisi yang mendorong proses bawah sadar menurut Prof. George W. Ladd adalah sikap berani, keraguan, bermacam-macam pengalaman, persiapan yang sempurna, menyerah sementara, bertukar pikiran, bebas dari kebingungan atau kekacauan, dan batas waktu atau deadline.

Strategi untuk mengembangkan imajinasi adalah strategi mengejar imajinasi (visi) yang dikembangkan secara bertahap dan konsisten. Dalam pelaksanaannya, strategi berdasarkan imajinasi membutuhkan strategi arsitektur yang merupakan gabungan antara pengetahuan masa depan (information arsitektur), perilaku nilai, struktur (sosial arsitektur), dan financial arsitektur. Sedangkan strategi untuk mempertajam intuisi meliputi penggunaan empati alami, membaca getaran emosi orang lain, merasa takut dan mengalir melewatinya, menghentikan penilaian-penilaian pribadi, menemukan keheningan, dan melatih kekuatan pertanyaan.

Hubungan antara imajinasi dan intuisi dengan kewirausahaan meliputi mengembangkan device untuk membayangkan apa yang akan terjadi dan akan dihadapi di masa yang akan datang, mengembangkan kemampuan untuk mewujudkan kebutuhan konsumen ke dalam bentuk barang atau jasa yang diinginkan, mengembangkan daya intuisi untuk mengambil keputusan saat diperlukan tetapi dengan tidak mengabaikan pertimbangan-pertimbangan lain, dan mengembangkan daya berpikir lateral untuk mengolah informasi yang terbatas sehingga menghasilkan sejumlah gagasan baru. Jalan menuju wirausaha yang sukses meliputi pintar dalam komunikasi, memiliki dorongan ambisi, mendapatkan pendidikan yang diperlukan, dan membuat keputusan dengan tepat.

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar