Mei 08, 2023

MEREVIEW VIDEO "Kuliah Sambil Bisnis, Why Not?"

Video tersebut membahas tentang empat pengusaha muda yang memulai bisnis mereka di usia muda. Abdul, seorang mahasiswa berusia 19 tahun di SBM di Bandung, memulai bisnis yang disebut CUEVA, yang memproduksi speaker portabel kayu untuk iPhone. 

Anisa, lulusan ekonomi dan studi pembangunan berusia 22 tahun dari Universitas Padjajaran, memulai bisnis yang disebut GROWBOX, yang merupakan kotak dari kardus yang digunakan untuk mengemas tanaman jamur. Lia, seorang mahasiswa visual komunikasi desain dari Universitas Trisakti, memulai bisnis menjual aksesori pada semester keenamnya. Dea, seorang mahasiswa sistem informasi di Universitas Multimedia Nusantara, memulai bisnis membuat kain batik.

CUEVA milik Abdul memiliki delapan karyawan, dan GROWBOX milik Anisa mempekerjakan tiga orang. Anisa memulai GROWBOX dengan modal Rp. 500.000 per orang, yang menarik orang dari segala usia, mulai dari anak-anak hingga orang tua. Bahan awal GROWBOX dibuat dari kayu limbah. Sementara itu, CUEVA dimulai sebagai cara alternatif bagi orang untuk mendengarkan musik. Abdul dan teman-temannya melakukan brainstorming dan mengembangkan speaker pasif yang terbuat dari kayu sungkai dari Sumatera dan kayu sonokeling dari Jawa Tengah. GROWBOX tidak hanya memproduksi jamur tiram putih tetapi juga warna lain, seperti jamur tiram kuning, merah muda, dan biru, yang dapat digunakan sebagai makanan atau dekorasi.

Lia memulai bisnisnya dengan membentuk tim dan menarik orang di kampusnya. Dia awalnya memulai dengan tabungan sendiri. Orang tua Dea meminta dia untuk menjual kain batik, yang menarik minatnya pada batik. Dia akhirnya mulai membuat kain batik sendiri dan mengubahnya menjadi pakaian batik.

Secara keseluruhan, menarik untuk memulai bisnis pada usia muda. Memiliki ide dan waktu, serta perencanaan, sangat penting untuk memulai dan menjalankan bisnis yang sukses.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar