Februari 22, 2024

Canvas Bisnis Model dan Proposisi Nilai (Value Propositions)


Abstrak

Artikel ini akan membahas pentingnya business model canvas(BMC) khususnya value proposition dalam sebuah bisnis. Value proposition dapat mengoptimalkan pendapatan perusahaan dan memberikan layanan yang berbeda kepada pelangggan sehingga pelanggan tidak memilih layanan yang ditawarkan oleh kompetitor.

Kata kunci: business model canvas, value proposition.

Pendahuluan

Semua perusahaan berjuang untuk menciptkan bisnis model yang kuat dan menarik minat pelanggan. Salah satu permasalahan umum yang dihadapi adalah kurangnya pemahaman tentang segmen pelanggan dan kebutuhan mereka. Tanpa pemahaman yang jelas tentang pelanggan dan apa yang mereka inginkan, pengusaha seringkali kesulitan merumuskan proposisi nilai yang efektif. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan menggunakan alat seperti BMC dan merumuskan proposisi nilai yang kuat untuk mengatasi permasalahan ini.

Pembahasan

Menurut Osterwalder & Yves Pigneur (2014) menjelaskan bahwa Business Model Canvas terdiri dari sembilan blok bangunan bisnis. Blok bangunan ini berisikan bagian-bagian penting yang menjelaskan tentang bagaimana organisasi tersebut menciptakan manfaat dan juga mendapat kemanfaatan dari para pelanggannya. Adapun bagian dalam Business Model Canvas tersebut meliputi Customer Segment, Value Proposition, Channels,Customer Relationship, Revenue Streams, Key Resources, Key Activities, Key Partnership dan Cost Structure.

Adapun manfaat model bisnis canvas:

1.     Unggul dari competitor

manfaat dari business model adalah dapat membuatmu unggul dari kompetitor. Hal ini tentu akan menjadi poin unggul bagi bisnismu dari kompetitor yang tidak memikirkan hal tersebut.

2.     Menarik perhatian investor

Business model yang bagus otomatis akan menarik perhatian investor untuk memberikan pendanaan kepada bisnis tersebut.

3.     Manajemen keuangan yang teratur

Melalui business model, sebuah perusahaan tentu dapat membuat anggaran yang tepat mengenai proses produksi, jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan, dan lain-lain

Untuk mendapatakan laba yang optimal, proposi nilai (value proposition) merupakan komponen penting suatu perusahaan yang menentukan keberhasilan penjualan perusahaan, karena proposi nilai yang efektif membuat perusahaan menciptkan perusahaan yang kuat dan menarik pelanggan. Beberapa elemen yang berkontribusi pada pembentukan nilai unggul (value proposition) adalah:

1.     Kebaruan (Newness): Proposisi nilai kebaruan adalah proposisi nilai yang sebelumnya tidak pernah ditawarkan oleh perusahaan manapun, baik dari segi fitur atau layanan baru dan sifatnya inovasi. Hal ini sering terjadi pada produk teknologi, misalnya smart phone dengan operasi berbasis android yang sepuluh tahun lalu belum dikenal.

2.     Kinerja (Performance): Meningkatkan kualitas produk ataupun kinerja dalam pelayanan merupakan cara yang umum untuk membuat nilai tambah. Namun kinerja yang telah ditingkatkan memiliki keterbatasan, misalnya pertumbuhan kinerja laptop yang cepat, terus membutuhkan data penyimpanan yang lebih besar dan grafik yang semakin bagus sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan pelanggan lagi saat ini dan kedepannya.

3.     Kustomisasi (Customization): Customization adalah produk atau jasa yang disesuaikan dengan kebutuhan individual pelanggan. Sekarang dikembangkan konsep mass cuztomization yaitu bentuk penyesuaian kebutuhan individu tetapi bisa diproduksi secara massal. Dewasa ini produk-produk mass customization dan co creation menjadi semakin penting .

4.     Menyelesaikan pekerjaan (Getting the Job Done) : Nilai tambah ini dapat dibuat dengan cara membantu pelanggan dalam menyelesaikan beberapa pekerjaan.

Sebagai ilustrasi value proposition artikel akan membahas layanan yang ditawarkan oleh Gojek dan Maxim. Layanan yang ditawarkan oleh Gojek lebih beragam dan lengkap jika dibandingkan dengan layanan yang ditawarkan oleh Maxim, layanan maps dan tampilan yang disediakan oleh Maxim tidak sebaik layanan yang dimiliki oleh Gojek, Namun Maxim menawarkan harga yang lebih murah jika dibandingkan layanan yang diberikan oleh Gojek.

Kesimpulan

Penggunaan Business Model Canvas (BMC) dan merumuskan proposisi nilai yang efektif adalah langkah penting yang harus dilakukan. Proposisi nilai yang efektif juga merupakan faktor penting dalam menciptakan model bisnis yang kuat. Beberapa elemen yang berkontribusi pada pembentukan nilai unggul adalah kebaruan, kinerja, kustomisasi, dan membantu pelanggan menyelesaikan pekerjaan. Sebagai contoh, perbandingan antara Gojek dan Maxim menunjukkan perbedaan dalam proposisi nilai yang ditawarkan. Gojek menawarkan beragam layanan yang lengkap dan tampilan yang baik, sementara Maxim menawarkan harga yang lebih murah. Dalam hal ini, Gojek memiliki keunggulan dalam hal ketersediaan layanan dan pengalaman pengguna, sementara Maxim menarik pelanggan dengan harga yang lebih terjangkau.

Daftar Pustaka

Business Model Generation Alexander Osterwalder, Gramedia Pusataka, 2014

Soeryowati, P. Lestari. 2023.Modul Mata Kuliah Kewirausahaan 3 Canvas Bisnis Model. Universitas Mercu Buana

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar